Anda di halaman 1dari 17

HAKIKAT

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

KEPERAWATAN
POLTEKES SEMARANG
2018
Tujuan Pembelajaran

1. Menjelaskan tentang
pengertian PKn,
2. Menelusuri Perkembangan
PKn di sekolah dan
perguruan tinggi (PT),
3. Menganalisis esensi dan
urgensi PKn.
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM
KONTEKS PENDIDIKAN NASIONAL
( UU Sisdiknas No. 20/2003)

“Penjelasan Pasal 37 Ayat (1) :

“Pendidikan kewarganegaraan dimaksudkan


untuk membentuk peserta didik menjadi
manusia yang memiliki rasa kebangsaan
dan cinta tanah air”

Pengantar Pendidikan
Kewarganegaraan
Pengantar Pendidikan
Kewarganegaraan
5
Sumber Historis dan Sosiologis
• Secara historis, PKn di Indonesia senantiasa
mengalami perubahan baik istilah maupun
substansi sesuai dengan perkembangan
peraturan perundangan, iptek, perubahan
masyarakat, dan tantangan global.
• Secara sosiologis, PKn Indonesia sudah
sewajarnya mengalami perubahan mengikuti
perubahan yang terjadi di masyarakat.

Pengantar Pendidikan
Kewarganegaraan 6
Sumber Politis PKn
• Secara politis, pendidikan kewarganegaraan mulai dikenal
dalam pendidikan sekolah dapat digali dari dokumen
kurikulum sejak tahun 1957 sebagaimana dapat diidentifikasi
dari pernyataan Somantri (1972) bahwa pada masa Orde
Lama mulai dikenal istilah: (1) Kewarganegaraan (1957); (2)
Civics (1962); dan (3) Pendidikan Kewargaan Negara (1968).
Pada masa awal Orde Lama sekitar tahun 1957, isi mata
pelajaran PKn membahas cara pemerolehan dan kehilangan
kewarganegaraan, sedangkan dalam Civics (1961) lebih
banyak membahas tentang sejarah Kebangkitan Nasional,
UUD, pidato-pidato politik kenegaraan yang terutama
diarahkan untuk "nation and character building” bangsa
Indonesia
7
Perkembangan PKn di sekolah
• Kurikulum 1968
• Mata pelajaran PKn merupakan mata pelajaran
wajib untuk SMA. Pendekatan pembelajaran
yang digunakan adalah pendekatan korelasi,
artinya mata pelajaran PKn dikorelasikan dengan
mata pelajaran lain, seperti Sejarah Indonesia,
Ilmu Bumi Indonesia, Hak Asasi Manusia, dan
Ekonomi, sehingga mata pelajaran Pendidikan
Kewargaan Negara menjadi lebih hidup,
menantang, dan bermakna
Pengantar Pendidikan
Kewarganegaraan 8
Tahun 1975
• Nama mata pelajaran pun berubah menjadi
Pendidikan Moral Pancasila dengan kajian materi
secara khusus yakni menyangkut Pancasila dan
UUD 1945 yang dipisahkan dari mata pelajaran
sejarah, ilmu bumi, dan ekonomi. Hal-hal yang
menyangkut Pancasila dan UUD 1945 berdiri
sendiri dengan nama Pendidikan Moral Pancasila
(PMP)

Pengantar Pendidikan
Kewarganegaraan 9
10
Tahun 1994
• Sesuai dengan perkembangan iptek dan
tuntutan serta kebutuhan masyarakat, kurikulum
sekolah mengalami perubahan menjadi
Kurikulum 1994. Selanjutnya nama mata
pelajaran PMP pun mengalami perubahan
menjadi Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan (PPKn)
• Tahun 1999 tetap PPKn namun ada suplemen
materi
• Tahun 2003 berubah menjadi PKn

Pengantar Pendidikan
Kewarganegaraan 11
Perkembangan PKn di PT
1. sekitar tahun 1960-an ada mata kuliah Manipol
dan USDEK, Pancasila dan UUD 1945,
2. Filsafat Pancasila (tahun 1970-an sampai
sekarang),
3. Pendidikan Pancasila (1980-an sampai
sekarang),
4. Pendidikan Kewiraan (1989/1990-an) dan
5. Pendidikan Kewarganegaraan (2000 sampai
sekarang) (Tukiran, dkk. 2009:12).

Pengantar Pendidikan
Kewarganegaraan 12
HISTORIS
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI INDONESIA
SEJAK 1960-AN SAMPAI SAAT INI

 CIVICS/KEWARGAAN NEGARA : SMA/SMP 62, SD 68, SMP 1969,


SMA 1969
 PENDIDIKAN KEWARGAAN NEGARA (PKN) : SD 68, PPSP 73
 PENDIDIKAN MORAL PANCASILA (PMP) : SD, SMP,SMU 1975, 1984.
 PENDIDIKAN PANCASILA : PT 1970-an - 2000-an
 PENDIDIKAN KEWIRAAN : PT 1960-an - 2001
 PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN : PT 2002 - Sekarang
 PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN (PPKn) : SD,
SMP, SMU 1994-Sekarang
 PENDIDIKAN KEWARGAAN : IAIN/STAIN 2002 - sekarang
(rintisan)
 PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKn) : SD, SMP, SMU, PT
(UU No.20 Thn 2003 ttg SISDIKNAS)

(Adaptasi dan pengembangan dari : Udin : 2003)


Pengantar Pendidikan
Kewarganegaraan
Urgensi Kwn
• Negara perlu menyelenggarakan pendidikan
kewarganegaraan karena setiap generasi adalah orang
baru yang harus mendapat pengetahuan, sikap/nilai dan
keterampilan agar mampu mengembangkan warga negara
yang memiliki watak atau karakter yang baik dan cerdas
(smart and good citizen) untuk hidup dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara sesuai dengan
demokrasi konstitusional
• Pendidikan Kewarganegaraan menurut Branson (1999:4)
setidaknya harus mencakup tiga komponen, yaitu Civic
Knowledge (pengetahuan Kewarganegaraan), Civic Skills
(Kecakapan Kewarganegaraan), dan Civic Disposition
(watak-Kebajikan Kewarganegaraan)

Pengantar Pendidikan
Kewarganegaraan
SASARAN PEMBELAJARAN PKN DI PERGURUAN TINGGI

WAWASAN SIKAP DAN


PERCAYA
TANGGUNG
KEWARGA- DIRI SBG
NEGARAAN BANGSA JAWAB
INDONESIA DEMOKRATIS
WARGA
KOGNITIF NEGARA YANG AFEKTIF
CERDAS DAN
BAIK HOLISTIK
KOMITMEN (Komprehensif
PARTISIPASI BELA
SOSPOL - integral )
NEGARA

KETERAMPILAN
KEWARGANEGARAAN
PSIKOMOTOR

[Adaptasi dan pengembangan dari Udin (2003) oleh tim MKU-Unair, 2005]
Kesimpulan
• Secara yuridis Pendidikan kewarganegaraan dimaksudkan untuk
membentuk peserta didik menjadi manusia yang memiliki rasa
kebangsaan dan cinta tanah air
• Jika melihat perkembangan Pendidikan Kewarganegaraan, maka
substansi mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan pada
periode-periode di atas bertumpu pada falsafah negara Pancasila
dan doktrin-doktrin politik kontemporer.
• PKn memiliki peran strategis dalam mempersiapkan warganegara
yang cerdas, bertanggungjawab jawab dan berkeadaban. serta
merupakan ujung tombak bagi pembentukan generasi muda sebagai
warga negara yang baik

Pengantar Pendidikan
Kewarganegaraan 16
Tes Formatif
• Jelaskan pengertian PKn berdasarkan landasan
yuridis dan para ahli! Berikan pengertian PKn
berdasarkan argument anda masing-masing!
• Analisis perbedaan istilah PKn menurut argument
anda yang didasarkan pandangan para ahli!
• Gambarkan perkembangan PKn pada tingkat
sekolah dan perguruan tinggi
• Mengapa PKn memiliki peran yang penting
dalam membentuk warga negara yang baik?
• Berikan contoh perilaku yang menunjukkan
sebagai warga negara yang baik!
Pengantar Pendidikan
Kewarganegaraan 17

Anda mungkin juga menyukai