Anda di halaman 1dari 20

Hepatitis A dan Pelaksanaannya

Lisda Yolanda
102014061
b2
Skenario 4

Seorang anak laki – laki berusia 10 tahun datang dibawa ibunya berobat

ke puskesmas karena mata kuning sejak 3 hari yang lalu.

Identifikasi Istilah
Tidak ada

Rumusan Masalah
Anak laki – laki berusia 10 tahun dengan kedua mata kuning sejak 3 hari

yang lalu
Mind Map Anamnesis

Gejala Klinis
Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan Penunjang

Rumusan Diagnosis Banding


Masalah
Diagnosis Kerja

Penatalaksanaan
Patogenesis
Epidemiologi
Faktor Resiko

Prognosis
Hipotesis

Anak laki – laki 10 tahun terkena infeksi virus


hepatitis A.
Anamnesis
• Autoanamnesis
• Alloanamnesis

• Identitas Pasien
• Keluhan Utama
• Riwayat Penyakit Sekarang
- Ada demam, mual muntah? Demam (+) mual (+)
- Warna urin? Seperti air teh
- Ada ruam?
- Flu like syndrome?
- Ada rasa tidak enak pada abdomen kuadran kanan atas?
- Apakah terasa mudah lelah? Ya
- Apakah ada penurunan BB?
- Tidak nafsu makan? Ya
• Riwayat Penyakit Dahulu

- Pernah sakit yang sama sebelumnya?

- Riwayat Imunisasi

• Riwayat Penyakit Keluarga

- Ada kah di keluarga menderita hal yang serupa?

• Riwayat Pribadi ( Lingkungan dan sosial, obat dan alergi)

- Keadaan tempat tinggal

- Kebiasaan makan

- Riwayat pengobatan dan adakah alergi?


Pemeriksaan Fisik

• Compos mentis
• Tampak Sakit sedang
• TTV normal
Inspeksi – Palpasi –
Perkusi - Auskultasi

Hanya ditemukan sklera


yang ikterik
Pemeriksaan Penunjang
Diagnosis Serologik

- Antibodi spesifik HAV dari IgM (muncul saat awal gejala) dan
IgG (sudah pernah terinfeksi)

- Hepatitis kolestasis : alkaline fosfatase , Gamma GT,


hiperbilirubinemia, BB

- HbsAg dan IgM anti-Hbc

- Bilirubin serum (bilirubin terkonjugasi), Gamma GT yang


sangat
Working Diagnosis
• Infeksi Hepatitis A akut  proses nekroinflamasi akut
pada hati

• 70 % umur <6 tahun : ringan dan asimptomatik

• >6 tahun : 70 % ikterus

• Gejala : 2-8 minggu


Differential diagnosis
Gejala klinis Hepatitis A
Gejala pada 1-2 minggu pertama Gejala 1-2 minggu gejala hepatitis yang
: khas :
• Warna urin seperti air teh
• Tidak nafsu makan
• Feses seperti warna tanah
• Mual, muntah
• Mata dan kulit menjadi ikterik disertai
• Sakit kepala
rasa gatal
• Lemah badan
• Nyeri sendi dan otot
• Nyeri perut kanan
• Pada bayi dan anak 
gejala tidak jelas
Penatalaksanaan

• Tidak ada terapi spesifik

• Supportif

• Umumnya sembuh sendiri

• Rawat inap (muntah dan dehidrasi berat)

• Hygiene diperhatikan

• Obat hepatotoksik, hindari (zat pengawet)


Prognosis

• Pada umumnya baik dan bisa sembuh tanpa


terapi spesifik. Hepatitis A 99% sembuh sendiri.
• Hanya 0,1% pasien berkembang menjadi
nekrosis hepatik akut.
Komplikasi

• Gagal hati akut


• Hepatitis kolestasis
• Hepatitis relaps
Pencegahan

• Vaksin (virus yang dilemahkan) : umur 12 bulan

• Imunoglobulin (dosis tunggal : 0,02- 006 ml/kg)

• Menjaga kondisi higienis yang baik, cuci tangan, desinfeksi


Etiologi
• Picornavirus (rantai tunggal dari enterovirus)
• Diekskresi dalam tinja pd akhir masa inkubasi
• Menghilang saat berkembangnya penyakit
• IgM antivirus hep. A muncul pada onset penyakit & saat
infeksi baru terjadi
• Rute penularan : Fecal oral
• Potensi penularan : sekret saluran cerna
• Ada gejala  titer antibodi naik.
Epidemologi

• Di indonesia berdasarkan data yang berasal dari rumah sakit,


hepatitis A masih merupakan bagian terbesar dari kasus-
kasus hepatitis akut yang dirawat yaitu berkisar dari 39,8-
68,3%.

• Peningkatan prevalensi anti HAV didapat pada awal


kehidupan, kebanyaan asimtomatik atau sekurangnya
anikterik.
Patofisiologi dan Patogenesis

• HAV  saluran pencernaan melalui aliran darah  hati 


hepatosit  replikasi di hepatosit melibatkan RNA-dependent
polymerase.
Kesimpulan

 Hepatitis A  penyakit infeksi hepatitis akut


 Prevalensi banyak pada anak dan dewasa
 Penularan : Fecal-oral, hygiene yang buruk
 Gejala klinis : Anak (ringan dan asimptomatik), selebihnya
simptomatik dan ikterus (+)
 Karier dan kronik (-)
 Inkubasi : 2-4 minggu
 Deteksi : serologik IgM HAV
 Sembuh sendiri
 Pencegahan : Vaksin dan Imunoglobulin
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai