Anda di halaman 1dari 18

Gangguan Ginjal Akut

pada Orang Dewasa

Grevonds Austen
102013223
BP6
Seorang Pr, 40 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan
bengkak pada kedua kaki sejak 5 hari yang lalu

Rumusan Masalah
Pr, 40 th datang dengan keluhan bengkak pada kedua kaki
sejak 5 hari yll.

Skenario
Anamnesis

Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan
Penunjang
Diferentisial
Diagnosis &
Working Diagnosis
Pr, 40 th datang Etiologi
dengan keluhan
bengkak pada Epidemiologi
kedua kaki sejak
5 hari yll. Patofisiologi

Gejala Klinis

Penatalaksanaan

Prognosis

Komplikasi
 Keluhan Utama : kedua kaki bengkak, sejak 5 hari yll
 RPS :
-ada nyeri ? Panas? Merah?
- Keluhan lain:
1. BAK kemerahan sejak 3 hari yll
2. frekuensi dan volum urin kurang
3. nyeri saat BAK?
4. mual muntah?
- pengobatan ?
 RPD :dulu pernah begini? Pernah sakit ginjal? Sakit DM?
 RPK

Anamnesis
 TTV
- TD : 160/80 mmHg
- Frek. Napas : 90x /menit
- Frek. Nadi : 20x /menit
- Suhu : Afebris
- terdapat pitting udem
-nyeri ketuk CVA (-)

Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan penunjang
 Tes fungsi ginjal
> kreatinin  Silinder eritrosit 15-20/lpb
 Ureum serum 150mg/dL
> ureum  Kreatinin serum 6mg/dL

> GFR
 Kadar Cystatin C
 Volume urine
 Analisis urin
Diagnosis Banding
 Chronic Kidney Disease
- kerusakan ginjal > 3 bulan berdasarkan kelainan
patologis/petanda kerusan ginjal
- Klasifikasi :

Derajat Kerusakan ginjal dg LFG normal ≥ 90 ml/menit/1,73


1 atau naik m2
Derajat Kerusakan ginjal dg LFG turun 60 – 89
2 sedikit ml/menit/1,73 m2
Derajat Kerusakan ginjal dg LFG turun 30 – 59
3 sedang ml/menit/1,73 m2
Derajat Kerusakan ginjal dg LFG turun 15 – 29
4 berat ml/menit/1,73 m2
Derajat Gagal ginjal < 15 atau dialisis
5
Diagnosis Banding
 Glomerulonefritis Akut
- penyakit inflamasi & non inflamasi
- Gejala:
- menunjukan kerusakan mendadak & berat,
penurunan fx ginjal
- tanda uremia akut
- pada biopsi ginjal menunjukkan histologik spesifik
- gejala awal: edema tungkai disertai edema
periorbita
Diagnosis Kerja
 Gangguan Ginjal Akut
- penurunan mendadak faal ginjal dalam 48 jam, berupa:
- kenaikan kadar kreatinin serum >0,3 mg/dL
- pengurangan produksi urin

- perjalanan penyakit dapat:


1. sembuh sempurna
2. penurunan faal ginjal sesuai dg tahap 1 – 4 pd CKD
3. Eksaserbasi berupa naik turunnya progresivitas
CKD tahap 1 – 4
4. kerusakan tetap dari ginjal CKD tahap 5
Etiologi
 Klasifikasi : prerenal, renal, post renal
1. Prerenal (55%) : umumnya krn ggn perfusi ginjal
a. hipovolemia : perdarahan, muntah, diare, dsb
b. Ggn hemodinamik ginjal

2. Renal (40%)
a. penyakit glomerulus: glomerulonefritis, SLE, dsb
b. nekrosis tubular akut : iskemia, infeksi, toxin
c. nefritis interstitial : reaksi alergi obat, pielonefritis, dll

3. Postrenal (5%) : karena obstruksi pada saluran kemih


akibat urolitiasis,
keganasan, atau tumor
 Dinegara berkembang insiden GgGA jarang dilaporkan
 Di cina angka kejadian 0,54/1000 pasien di rawat
 Di india angka kejadian 6,6/1000 pasien di rawat
 Di negara maju insiden lebih > (umumnya trjdi pada usia
lanjut atau pasca operasi)

Epidemiologi
Patofisiologi
Pre-renal

Volume
Penurunan
Hipovolemi sirkulasi efektif
tekanan darah
menurun

Gangguan
Necrosis
Tidak diobati hemodinamik
tubular acute
intrarenal
patofisiologi
Renal
Gangguan
Gangguan fungsi
perfusi glomerulus &
tubulus

Perubahan Perubahan sel


fungsi ginjal subletal
Patofisiologi
Post-renal

•Deposisi kristal
Obstruksi intra
renal •Deposisi protein

•Intrinsik
Obstruksi extra
renal pada pelvis
ureter
•Ekstrinsik
Gejala klinis
Asidosis
metabolik

Tekanan Gangguan
darah irama
meningkat jantung

Takipneu AKI Anemia

Hilang
Kelelahan nafsu
makan

Kelesuan
 Prioritas tatalaksana:
- cari & perbaiki faktor penyebab
- evaluasi obat yang didapat
- optimalkan curah jantung
- monitor asupan & pengeluaran cairan

 Pengobatab suportif
- Kelebihan volum intravaskular : batasi garam & air,
furosemid
- hiponatremi : batasi asupan air & hindari infus lar.
Hipotonik
- asidosis metabolik : natrium bikarbonat
- hipokalemia : kalsium karbonat; kalsium glukonat

Penatalaksanaan
 Terapi khusus :
- umumnya akibat bbrp penyakit berat spt sepsis, ggl
jantung, usia lanjut
dianjurkan utk inisiasi dialisis

Komplikasi
1. Ggn keseimbangan cairan tubuh
2. Ggn keseimbangan elektrolit
3. Asidosis metabolik
4. Ggl jantung
5. Ggl napas, dll

Penatalaksanaan
Berdasarkan hasil pemeriksaan pasien didiagnosa menderita
gangguan ginjal akut dengan hipertensi grade II

Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai