INTERFERENSI CAHAYA

DISUSUN :

1. HAPYZHATUL MAR’AH (G1B015008)

1. NURNAIMAN (G1B015027)
RUMUSAN MASALAH

1. Apa yang dimaksud dengan koherensi ?

2. Apa yang dimaksud dengan interferensi cahaya ?
3. Apa saja jenis- jenis interferensi cahaya ?

TUJUAN
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud koherensi
2. Untuk mengetahui apa yang dimaksud koherensi
3. Untuk mengetahui jenis- jenis interferensi
cahaya
 KOHERENSI

Jika ada dua sumber-sumber identik

dari cahaya monokromatik
menghasilkan gelombang-gelombang
yang amplitudonya sama, panjang
gelombangnya sama, ditambah lagi
keduanya memilki fasa yang sama
secara permanen dan kedua sumber
tersebut bergetar bersama.
 INTERFERENSI CAHAYA

Interferensi merupakan perpeduan

dua gelombang atau lebih yang
memiliki beda fase konstan dan
amplitudo yang hampir sama yang
dapat menghasilkan suatu pola
gelombang baru

Bersifat merusak Beda fase 1800 Bersifat membangun

Beda fase sama
interferensi konstruktif

Interfernsi konstruktif terjadi jika beda fase merupakan kelipatan bulat dari
2𝜋. Interefensi konstruktif menyebabkan warna tampak pada film. Jadi,
warna yang kelihatan pada film adalah gelombang yang mengalami
interferensi konstruktif.

interferensi destruktif

Interfernsi destruktif terjadi jika beda fase merupakan kelipatan ganjil dari 𝜋.
Interefensi destruktif menyebabkan warna hilang dari pancaran film. Jadi, warna
yang tidak kelihatan pada film adalah gelombang yang mengalami interferensi
destruktif.
 SYARAT-SYARAT INTERFERENSI CAHAYA

1. Kedua gelombang cahaya haruslah koheren, dalam arti bahwa kedua gelombang
cahaya haruslah memiliki beda fasa yang selalu tetap.
2. Kedua sinar/ cahaya yang dipancarkan haruslah yang memiliki frekuensi yang sama.
3. Kedua gelombang cahaya haruslah memiliki amplitudo yang hampir sama.
4. Interferensi terjadi pada cahaya yang terpolarisasi linier atau polarisasi lain,
termasuk cahaya natural/alami.
 JENIS-JENIS INTERFERENSI CAHAYA

 Interferensi Cahaya Young

Jika dua gelombang mekanis

berfrekuensi sama yang merambat
dalam arah yang sama (hampir sama)
dengan beda fase yang tetap konstan
terhadap waktu, maka dapat terjadi
keadaan sedemikian rupa sehingga
energinya tidak didistribusikan secara
merata dalam ruang, tetapi pada titik
tertentu dicapai harga maksimum, dan
pada titik-titik lain merupakan harga
minimum
 Distruktif
/ gelap
Interferensi maximal Interferensi minimal
Konstruktif
/ terang
𝑝 1
d = m𝝀 d sin 𝜃=(m- )𝝀
𝑙 2
𝑝 1
d sin 𝜃= m𝝀 d = (m- ) 𝝀
𝑙 2
m = 0,1,2,... m = 0,1,2,...
Keterangan
d = jarak antara 2 celah
l = jarak dari celah ke layer
y = jarak antara pola
m =orde
 Interferensi Cahaya dari Film Tipis

Peristiwa ini merupakan peristiwa

dimana gelombang cahaya
direfleksikan ( dipantulkan ) dari
permukaan-permukaan yang
berlawanan

Perambatan cahaya pada lapisan tipis

 Distruktif /
gelap
Interferensi maximal Interferensi minimal
Konstruktif
/ terang
𝟏
𝟐 𝒏𝟐 𝒅 𝒄𝒐𝒔 𝜽𝒃 = 𝒎 − 𝝀 𝟐 𝒏𝟐 𝒅 𝒄𝒐𝒔 𝜽𝒃 = 𝒎 𝝀
𝟐

𝒏𝟏 𝒔𝒊𝒏 𝜽𝒅 = 𝒏𝟐 𝒔𝒊𝒏 𝜽𝒃
m = 0,1,2,...

Keterangan
m = 0,1,2,...
n = indeks bias
𝜃𝑑 = sudut datang
𝜃𝑏 = sudut bias
m =orde
 Contoh Interferensi Cahaya dari Film Tipis

CINCIN NEWTON

Interferensi warna percobaan mengamati cincin Newton

yang diakibatkan oleh
refleksi cahaya antara
dua permukaan -
permukaan lensa plan
konveks (cembung)
dan permukaan kaca
plan-parallel.
TERIMA KASIH