Anda di halaman 1dari 26

TEORI DAN PENELITIAN

MITRA, SKM, MKM


UNSUR-UNSUR PENELITIAN
1. Teori
2. Konsep
3. Proposisi
4. Variabel
5. Hipotesa
6. Definisi Operasional
TEORI --- PENELITIAN
 Teori sebagai sumber informasi
/inspirasi dalam mendeteksi
Masalah/penelitian
TEORI FAKTA/
FENOMENA

GAP
FAKTA/FENOMENA

RUMUSAN
MASALAH

TEORI
Tahapan Penelitian
 Tahap Teoretisasi
Tahap dimana peneliti menggunakan konsep dan proposisi
untuk menggambarkan fenomena yang ditelitinya
berdasarkan teori yang sesuai untuk menerangkan mengapa
satu konsep berhubungan dengan konsep lainnya.

 Tahap Empirisasi
Tahap dimana peneliti mengidentifikasi variabel penelitian,
perumusan hipotesis, penentuan definisi operasional,
menentuan metode penelitian, dan penyusunan instrumen
penelitian.

7
TAHAPAN PENELITIAN
1. Proses teoritis :
 Perumusan konsep
 Penyusunan Proposisi
 Penyusunan Teori
 Perumusan Hipotesa
 Identifikasi Variabel
 Penentuan Metodologi
2. TAHAPAN Empiris

 Perumusan definisi Operasional


 Penyusunan dan Uji coba instrumen dan
tenaga
 Pengumpulan data
 Mengolah data
 Menarik kesimpulan
Upaya peneliti setelah ada teori
1. Menyederhanakan hubungan antar fenomena :
Contoh : Konsep BLUM

2. Menentukan hubungan antar variabel

3. Hubungan satu arah


Misal : Tingkat ekonomi  tingkat penggunaan
pelayanan kesehatan
Hubungan Teori dengan Penelitian
 Tidak mungkin melakukan penelitian tanpa teori
dan tidak mungkin mengembangkan suatu teori
tanpa penelitian.
 Teori menyediakan konsep-konsep yang relevan,
asumsi-asumsi dasar yang bisa digunakan,
membantu dalam mengarahkan pertanyaan
penelitian yang dapat diajukan dan membantu
dalam memberikan makna terhadap data.
2 Bentuk Penggunaan Teori
 Pendekatan Deduktif: penelitian yang
menempatkan teori sebagai titik tolak utama
kegiatan penggalian informasi kebenaran. Menguji
teori guna memperbaiki atau mengembangkan
teori.
 Pendekatan Induktif: penelitian yang
menempatkan teori sebagai produk dari penelitian.
Dilakukan melalui proses eksplorasi langsung dari
kenyataan-kenyataan empiris.
Jenis-jenis Teori:
Berdasar Penalaran
 Pendekatan Deduktif: Teori menjadi titik
tolak penting dari perencanaan penelitian.
 Pendekatan Induktif: Teori dikembangkan
melalui kekuatan penafsiran terhadap data.
Informasi ilmiah
paling umum / luas
TEORI
Deduksi Logika

HIPOTESA
Observasi/diukur

DATA

ANALISIS

Induksi Logika

GENERALISASI
KONSEP
 Istilah dan definisi yg digunakan utk
mengambarkan scr abstrak : kejadian,
keadaan, kelompok atau individu yg
menjadi pusat perhatian
KONSEP
 JELAS
 Definisi yg dipakai peneliti utk
mengambarkan scr ABSTRAK suatu
fenomena :
Misal : Pergerakan penduduk  mobilitas
dan migrasi
- Manfaat anak bagi keluarga  nilai anak
- Kondisi kesehatan  Morbiditas dan
mortalitas
- Mengambarkan dampak dari keseimbangan
intake dengan penyakit  status gizi

 Konsep ini merupakan kesepakatan ahli


disetiap disiplin ilmu
JENIS KONSEP
1. Dekat dg realita  Mudah diukur
Misal : Mortalitas
Paritas
Tekanan darah
dll
2. Relatif jauh dari realita  tidak mudah utk
diukur (pada ilmu sosial)

Perlu didefinisikan dg jelas agar dpt dipahami


Misal : Kepuasan
Perilaku sehat
Pengasuhan anak , dll
PROPOSISI
 Pernyataan ttg hubungan yang logis antara
dua konsep atau lebih
 Proposisi tidak mempunyai format ttt.
Contoh : - Niat menggunakan kontrasepsi
modern bervariasi menurut status sosial
budaya
- Proses migrasi tenaga kerja ditentukan oleh
perbedaan upah
Misal ;
 Penerimaan alat kontrasepsi tergantung
thdp nilai ekonomi anak
 Tingkat penggunaan fasilitas ksehatan
tergantung jarak
 Kualitas pengasuhan anak tergantung waktu
ibu
 Proposisi berguna saat membangun teori
(baik sewaktu deduktif maupun sewaktu
generalisasi empiris)
 Hipotesa : proposisi yg dirumuskan utk
pengujian hipotesis
TEORI
 Adalah rangkaian asumsi, konsep, definisi,
dan proposisi utk menerangkan fenomena
sosial scr sistematis dengan cara
merumuskan hubungan antar konsep.
Mengandung Tiga Hal :
 Serangkaian proposisi antar konsep yg
saling berhubungan
 Menentukan hubungan antar variabel
 Menentukan bagaimana bentuk hubungan
Misal
 Proposisi :
Pemanfaatan posyandu oleh ibu-ibu
dipengaruhi oleh nilai pelayanan yang
dirasakan oleh ibu-ibu

Teori :
Perilaku merupakan fungsi dari sikap
FUNGSI TEORI DALAM
PENELITIAN
 TEORI SEBAGAI ACUAN PERUMUSAN
MASALAH PENELITIAN
 TEORI SEBAGAI ACUAN UTK IDENTIFIKASI
VARIABEL PENELITIAN
 TEORI SEBAGAI ACUAN BERPIKIR
MERUMUSKAN HIPOTESIS
 TEORI SEBAGAI ACUAN DALAM
INTEPRETASI HASIL PENELITIAN  Teori
dapat memperkuat dan memperlemah hasil
penelitian

Anda mungkin juga menyukai