Anda di halaman 1dari 7

Teks Debat

Kautsar Fakhri Nugraha


X MIA 2
Teks yang berisi proses saling bertukar
pendapat untuk membahas suatu isu dengan
masing-masing pihak yang berdebat memberi
alasan. Bila perlu ditambah dengan informasi,
bukti, dan data untuk mempertahankan
pendapat masing-masing.
A. Merumuskan Esensi Debat
1. Merumuskan batasan Debat
- Tidak boleh berbahasa kotor
- Tidak boleh menyinggung
- Dilarang menyangkutpautkan suku, agama, dan ras

2. Unsur-Unsur Debat
- Mosi: Tema Debat
- Tim afirmasi: pihak yang setuju dengan mosi
- Tim oposisi: pihak yang menentang mosi
- Tim netral: piak yang tidak mendukung manapun
- Moderator: yang mengatur jalannya debat
- Juri: Pihak yang memberi penilaian
- Notulen: yang menulis hasil debat
3. Tata cara Debat
- Pertanyaan hendaknya dikemukakan secara
profesional
- Tutur bahasa yang lembut
- Argumen yang cepat dan tepat
- Fokus pada posisi argumen lawan
- Argumen harus sesuai fakta
B. Mengontruksi Bagian-Bagian dalam Debat

1. Merumuskan mosi berdasarkan isu yang berkembang


Mosi menjadi dasar bagi pihak-pihak yang terlibat debat
untuk menentukan sikap apakah mendukung atau menolak
mosi. Berdasarkan mosi, semua piak dapat menyiapkan
argumen untuk mendukung pendapatnya.
2. Menganalisis Argumen
Maksunya adalah menganalisis pendapat dan argumen yang
disampaikan tim afirmasi, tim oposisi, dan tim netral teradap
mosi
C. Mengidentifikasi ragam Bahasa Debat
1. Sesuai dengan kaidah kebahasaan baku, baik kata
ejaan maupun tata bahasa
2. Ide yang diungkapkan harus benar sesuai dengan
fakta dan dapat diterima akal
3. Kata yang dipilih memiliki makna yang yang
sebenarnya
D. Berlatih Praktik Debat
1. Menyusun Mosi dan permasalahan yang harus:
- Seimbang
- Menarik
- Fokus
- Punya solusi
- Mosi debat layak

2. Menyusun pendapat untuk mendukung atau menolak, dengan


cara:
- Mengumpulkan informasi yang logis
- Menggunakan bahasa efektif
- Menyampaikan pendapat dengan tegas

Anda mungkin juga menyukai