Anda di halaman 1dari 10

Putu Cindy Arintya Ardana A.A.

Made Citra Adelia


(1607531029) (1607531087)

Made Dita Wahyuni


3 (1607531078)
Konsep Dasar Oleh Paton Dan
Littleton

Gambaran Umum Konsep Dasar


oleh FASB

Joint Project FASB-IASB


Berikut adalah konsep-konsep dasar yang dikemukakan Paton dan Littleton :
Entitas bisnis atau kesatuan usaha (The
business entity) Bahwajumlah perusahaan dianggap
Bahwa rupiah/agregat-
sebagai suatu kesatuan atau
harga (price-aggregate) atau
Kontinuitas kegiatan/usaha (Continuity of Bahwa Bahwa
badan kos di
usaha
asumsi melekat
ekonomik
sini pada
yang
merupakan
penghargaan
Bahwa Bahwa sepakatan
biaya merupakan (measured
activity) objekkalau
berdiri
penjelasan yang tidak
sendiri,
bahwa ada tanda-
dipresentasinya
bertindak
keenam atas
dasar
consideration)
tanda,upaya
Bahwa yang
dalam
gejala-gejala, terlibat
rangka
informasi atau dalam
hingga
namanya
sebelumnya kosmerupakan
bersifat
sendiri, mudah
danasumsi
Penghargaan sepakatan (Measured tiap
rencana transaksi
memperoleh
keuangan
pasti atau
hasil
akan kegiatan
berupa
bergerak
kedudukannya
atau dandidapat
didasarkan masa
terpisah
atas datang
dipecah-
dari
asumsi
consideration) pertukaran
bahwapendapatan.
mempunyai(exchange
kesatuan Dengan activities)
tingkat
usaha kata
akan
pecah
pemilik
tertentu atau
atau digabung-
pihak
dengan lain yang
segala
merupakan
lain, bahan
tidak
kebermanfaatan
dibubarkan ada
ataudana olah
hasil
dan
dilikuidasidasar
gabungkan
menanamkan
keterbatasannya.kembali dalam
akuntansi
maka (the
tingkat
akuntansi basic
(pendapatan) subject
tanpa
keterandalan
menganggap matter
Asumsi mengikuti
perusahaan
– asumsi objek
dan yang
kesatuan
tersebut adalah
Kos melekat (Costs attach) of accounting)
bahwa upaya
yang
kesatuan yang
(biaya).
cukupusahapaling
Secara
tinggi objektif:
tersebut
1. didekati.
ekonomik
Kesatuan Berbagai
tersebut
usaha kos
menjadi
terutama
akan dalam
konseptual, mengukur
apabila terjadinya
berlangsung pendapatan
terus datasumber
sampai
mempunyai
pusat
2. Kontinuitas perhatian
usahadaya
atau saling
sudut
Upaya dan capaian/hasil (Effort and ekonomik
timbultak
keuangan
waktu yang
karena masuk
biaya
didukung
terbatas.
mengikat
3. Periode pandang
satu antara yang satu
akuntansi.
tahun
accomplishment) (pendapatan)
olehbukan
bukti-buktidan sumber
sebaliknya yang
dan
4. ekonomik
Harga yang
Pokok lainnya
sebagai ikatan
bahan olah
pendapatan
objektif yang
dan keluar
menanggung
dapat (biaya).
diuji
akuntansi objek-objek yang
Bukti terverifikasi dan objektif (Verifiable, Sebagai konsekuensi,
biaya
kebenarannya elemen-
5. elemen
Daya beli disimbolkannya.
uang stabil
objective evidence) atau pos-pos pelaporan
(keabsahannya/keaute
6. Tujuannya
keuangan adalahatas
diatur mencari
dasarlaba
tikannya).
penghargaan sepakatan tersebut.
Asumsi (Assumptions)
Perkembangan kerangka konseptual
Kerangka kerja konseptual
(conceptual framework) FASB
(conceptual
melahirkan beberapaadalah
framework) konsep dasar
suatuatau sistem
seringkoheren
disebutyangdenganterdiri
Statements
dari tujuan dan
of Financial konsep Concepts
Accounting
fundamental(SFAC) yang saling
diantaranya :
berhubungan, yang menjadi
landasan bagi penetapan standar
yang konsisten dan penentuan
SFAC
SFAC
SFACNo.No.
sifat, 3,7,
5,
No. ”Elements
“Using
2,
1,
fungsi, of and
Cash
”Qualitative
“Recognition
“Objectives
serta Financial
batas- Flow Statements
Information
ofCharacteristics
Measurements
Financial
batas in of
and
of
SFAC
Business
Present No. 6, Information”,
Value
Accounting “Elements
Enterprises”,
in yang
Accountingof Financial
memberikan Statements”,
Measurements”,
yang definisi
menjelaskan
Financial
Reporting
dari Statements
by of
Business
akuntansi keuangan Business Enterprises”,
Enterprises”,
dan yang yang
yang
dari menggantikan
pos-pos yang SFAC
terdapat No. 3 dan
yang memberikan
karakteristik
menetapkan
menyajikan kriteria
laporan yang
tujuan dan dalam
kerangka
membuat
pengakuan
keuangan. kerjalaporan
dan
sasaran bagi
informasi
pengukuran
akuntansi.
memperluas
keuangan,
pemakaian ruang
seperti
arus kaslingkup
asset, SFAC
liabilities,
masa depan No.
equity,
yang 3 dengan
revenue,
akuntansi
fundamental bermanfaat.
serta pedoman tentang informasi apa
memasukkan
dan expense.
diharapkan organisasi-organisasi nirlaba.
yang biasanyadan harus nilai sekarang sebagai
dimasukkan ke dalam dasar
laooran
pengukuran.
keuangan dan kapan waktu pelaporannya.
Tingkat Kedua: Tingkat Ketiga:
Tingkat Pertama:
Konsep - Konsep Pengakuan dan
Tujuan Dasar
Fundamental Pengukuran

Tujuan pelaporan keuangan


(objectives of financial reporting)
adalah untuk menyediakan
informasi :
1. yang berguna bagi mereka yang
memiliki pemahaman memadai Karakteristik Elemen- Prinsip-
Asumsi-
tentang aktivitas bisnis dan Kualitatif elemen Prinsip
Asumsi
ekonomi untuk membuat Informasi Laporan Dasar
Dasar
keputusan investasi serta kredit Akuntansi Keuangan. Akuntansi
2. untuk membantu investor yang
ada dan potensial, kreditor yang
ada dan potensial, serta
pemakai lainnya dalam menilai
jumlah, waktu, dan
ketidakpastian arus kas masa
Kualitas Kualitas Kendala -
depan Primer Sekunder kendala
3. tentang sumber daya ekonomi,
klaim terhadap sumber daya
tersebut, dan perubahan di
dalamnya.
FASB mencoba menunjukkan masalah-masalah konseptual terpenting yang berkaitan
dengan penetapan standar, yaitu :

Masalah 1 : Pandangan mengenai


laba atau penghasilan mana yang Masalah 2-7 : Definisi
harus digunakan ?

Ada tiga pandangan berbeda yang diidentifikasikan dalam


penentuan laba atau penghasilan (earnings) : 1. Aktiva
1. Pandangan Aktiva/ Kewajiban atau Pandangan 2. Kewajiban
Neraca/Pandangan Pemeliharaan Modal 3. Penghasilan
2. Pandangan Pendapatan/ Beban atau Pandangan
Laporan Laba Rugi/Pandangan Penandingan
3. Pandangan Non-artikulasi
Pada bulan April 2004, dewan IASB dan FASB memutuskan
untuk pendekatan proyek dalam tiga tahap :
IASB berbeda dengan 1. Tahap A akan menunjukkan laporan yang merupakan
FASB. IASB merupakan satu set lengkap laporan keuangan dan periode yang
badan yang berwenang mereka harus diberikan.
untuk menyusun 2. Tahap B akan mengatasi isu-isu yang lebih mendasar
standar akuntansi yang berkaitan dengan presentasi dan menampilkan
internasional informasi dalam laporan keuangan, termasuk
sedangkan FASB menggabungkan dan disaggregating informasi dalam
merupakan badan yang setiap laporan keuangan utama, mendefinisikan total
berwenang untuk dan subtotal, dan mempertimbangkan kembali
menyusun standar penggunaan langsung atau metode tidak langsung
akuntansi yang berlaku untuk menyajikan operasi kas arus.
di Amerika. 3. Tahap C akan menunjukkan presentasi dan
menampilkan informasi keuangan interim di AS
prinsip akuntansi yang berlaku umum (GAAP). IASB
juga dapat mempertimbangkan kembali persyaratan
dalam IAS 34, tentang pelaporan keuangan interim.

Anda mungkin juga menyukai