Anda di halaman 1dari 16

ANALISIS INVESTASI TAMBANG

Nirmana Fiqra Qaidahiyani


(2018)
Dalam membandingkan beberapa alternatif investasi,
terdapat 2 (dua) kriteria yang sering digunakan, yaitu:

1.Mutually exclusive

2.Non-mutually exclusive
1. Mutually Exclusive

Melakukan analisis dari beberapa alternatif investasi kemu-


dian dipilih satu alternatif yang paling menguntungkan.

2. Non-mutually Exclusive

Melakukan analisis dari beberapa alternatif investasi kemu-


dian dipilih beberapa alternatif terbaik (solusi lebih dari sa-
tu buah).
Cash Flows (Alir Kas)
• Aliran pemasukan dan pengeluaran uang yang ter-
jadi selama periode operasi (Stermole, 1990).

• Analisis aliran kas penting dilakukan untuk menge-


tahui potensi pendapatan pada masa sekarang dan
pada masa yang akan datang bila dilakukan penam-
bangan terhadap suatu endapan.
Analisis aliran kas tahunan memerlukan
pertimbangan-pertimbangan antara lain:
• Jumlah total tonase yang ditambang per tahun dan kadar
yang akan diproduksi.

• Net smelter return: pendapatan bersih yang diterima perusa-


haan dari hasil jual produk (logam/non logam) dikurangi
biaya transportasi dan pemurnian.

• Pembayaran royalti tiap tahun.

• Biaya produksi tahunan.

• Pajak.
Pengeluaran yang dibayarkan perusahaan
tambang di dalam aliran kas
1. Pengeluaran nyata

Pengeluaran ini mencakup biaya operasi, biaya kapital,


pembayaran pajak, pembayaran utang dan bunganya, ro-
yalti, dan biaya administrasi.

2. Pengeluaran tidak nyata

Pengeluaran tidak nyata terdiri dari depresiasi, deplesi,


amortisasi, dan pengeluaran pajak lainnya.
Biaya Kapital dan Biaya Operasional

• Biaya Kapital

Biaya kapital dalam industri pertambangan didefinisikan se-


bagai biaya yang diperlukan pada saat awal proyek sampai
dapat dicapai tahapan produksi. Biaya kapital terdiri dari 2
(dua) komponen penting yaitu:

 Capital cost (modal tetap)

 Working capital (modal kerja)


Biaya Kapital dan Biaya Operasional

 Capital Cost (Modal Tetap)

Modal tetap adalah segala biaya yang dikeluar-


kan pada saat proyek baru dimulai (praproduk-
si). Contoh: akuisisi lahan, pembangunan pra-
produksi, studi lingkungan, peralatan tambang,
peralatan pengolahan, sarana dan prasarana.
Biaya Kapital dan Biaya Operasional

 Working Capital (Modal Kerja)

Modal kerja adalah sejumlah uang di luar modal


tetap yang akan digunakan untuk menjalankan
kegiatan operasi sehari-hari saat proyek baru di-
mulai, seperti: material mentah, suku cadang,
dan suplai.
Biaya Kapital dan Biaya Operasional

• Biaya Operasional

Biaya operasional adalah segala pengeluaran untuk


memenuhi kebutuhan saat proyek telah berproduk-
si.
Komponen Aliran Kas
Pada sebuah perusahaan tambang, komponen aliran kas
sederhana akan meliputi: Production, Selling Price, Gross
Revenue, Royalty, Net Revenue, Salvage Value, Debt
Interest, Depreciation, Amortization, Depletion, Operating
Cost, Net Income Before Tax, Tax, Net Income After Tax,
Depreciation, Amortization, Depletion, Borrowed, Principal
Payment, Working Capital, Capital Cost, Cash Flow.
Contoh Tabel Cash Flow
Contoh Perhitungan Net Value
Analysis untuk Umur Proyek Berbeda
Gunakan net value analysis untuk mengevaluasi dua alternatif proyek
yang berbeda umurnya, dengan minimum rate of return sebesar 10%.

(dalam juta rupiah) C = cost I = income L = salvage value


Tugas
Seorang investor akan menanam saham dengan membuka tambang
emas. Berikut rincian biaya yang harus dikeluarkan :

• biaya hak penambangan Rp 35.000.000.000

• biaya pembelian alat tahun ke-1 Rp 55.000.000.000

• biaya persiapan tahun ke-0 Rp 30.000.000.000

• biaya persiapan tahun ke-1 Rp 15.000.000.000

• biaya reklamasi tahun ke-4 Rp 7.000.000.000

• nilai sisa dari peralatan Rp 12.000.000.000

• biaya operasi pada tahun ke-1 $15 per ton bijih dan mengalami
ekskalasi 5%/tahun
page 15
Rencana produksi :

• tahun ke-1 100.000 ton bijih emas

• tahun ke-2 s/d tahun ke-5 200.000 ton bijih emas

• Umur tambang diperkirakan 5 tahun

• Harga emas $350 per ounce pada thn ke-1, dan akan mengalami
ekskalasi sebesar 10% pada tahun ke-2, 15% tahun ke-3, 10%
tahun ke-4, dan 7% tahun ke-5

• Bijih emas rata-rata mempunyai kadar 0,2 oz/ton bijih

• Perolehan proses metalurgi sebesar 85%

Hitung NPV pada ROR 12% serta berikan kesimpulan hasil evaluasi!
page 16

Anda mungkin juga menyukai