Anda di halaman 1dari 6

PROGRAM PENCEGAHAN FLU

BURUNG
Strategi Pengendalian Flu Burung
• Dalam penanggulangan FB dibutuhkan
beberapa strategi, yaitu:
1) Surveilans epidemiologi pada hewan dan
manusia secara terpadu.
2) Penatalaksanaan kasus pada manusia dan
pengendalian penyakit pada hewan.
3) Komunikasi risiko, edukasi, dan
peningkatan kesadaran masyarakat.
4) Peningkatan kapasitas.
5) Pengembangan Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon
(SKDR), Sistem Informasi Kesehatan Hewan Nasional Yang
Terintegrasi (iSIKHNAS) dan Sistem Informasi Kesehatan
Satwa Liar (SEHATSATLI) menjadi Sistem Informasi
Zoonosis dan Emerging Infectious Disease (SIZE).

Dalam pengendalian Flu Burung diperlukan kerjasama


lintas sektor secara terintegrasi, yaitu kerja bersama dari
sektor kesehatan masyarakat, kesehatan hewan dan
kesehatan satwa liar.
HAL YANG DILAKUKAN
Promosi Kesehatan
1. Meningkatkan Upaya Promosi Kesehatan dan
Pemberdayaan Masyarakat
2. Meningkatkan Pembiayaan Kegiatan Promotif
Preventif
3. Meningkatkan upaya peningkatan Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Pesan-pesan yang di sampaikan :
• Habis kontak langsung dengan unggas mati pakai sabun
• Cuci tangan dengan sabun setelah kontak dengan unggas
• Bersihkan kandang dan peralatan dengan desinfektan (air
sabun/detergen) minimal 1 kali satu minggu
• Laporkan kepada aparat berwenang terutama ke Dinas
Pertanian/Peternakan atau Dinas Kesehatan.
• Jangan buang unggas yang mati.
• Musnahkan unggas dengan cara dibakar atau kuburkan
bangkai dengan kedalaman galian setinggi lutut orang
dewasa.
• Gunakan alat pelindung (masker, sarung tangan, sepatu
bot, baju lengan panjang, celana panjang dan topi).
• Bersihkan badan sesudahnya dan cuci semua pakaian
dengan sabun.

Anda mungkin juga menyukai