ANALISIS A D I T YA J A N U A R W. 1301170039
ALGORITMA
S AV I R A A G U S T I N 1301173406
Y U S U F S U RYA T. 1301174268
BRUTE FORCE
DAN GREEDY
Persoalan pewarnaan graf yang dipilih adalah pewarnaan simpul (vertex) graf.
Dasar permasalahan dari pewarnaan simpul graf adalah bagaimana memberi
warna pada simpul-simpul dalam graf sedemikian sehingga setiap 2 simpul
yang bertetangga tidak boleh memiliki warna yang sama. Penyelesaian
persoalan pewarnaan graf bukan hanya mewarnai semua simpul yang
bertetangga dengan warna yang berbeda, tapi juga menghasilkan jumlah
variasi warna yang lebih sedikit. Jumlah warna minimum yang dapat
digunakan untuk mewarnai simpul pada graf disebut dengan bilangan
PEWARNAAN GRAF kromatik. Algoritma yang baik adalah algoritma yang menemukan bilangan
kromatik dari graf tersebut.
BRUTE FORCE
DEFINISI ALGORITMA BRUTE FORCE
STRATEGI
• Langkah-langkah algoritma Brute-Force untuk persoalan
pewarnaangraf adalah, sebagai berikut:
PENYELESAIAN
1. Pilih simpul 1 yaitu simpul yang dianggap sebagai titik awal
dari graf.
2. Warnai simpul 1 dengan satu warna.
ALGORITMA
4. Jika simpul tersebut bertetangga dengan simpul yang sudah
diberi warna, maka warnaisimpul tersebut dengan warna
yang berbeda dengan simpul tetangganya.5)
BRUTE FORCE
5. Jika simpul tersebut tidak bertetangga dengan simpul yang
sudah diberi warna, makawarnai simpul tersebut dengan satu
warna yang sama dengan warna pada simpul 1.6)
6. Lakukan langkah 3 hingga simpul-simpul pada graf sudah
diberi warna seluruhnya.
GREEDY
• Algoritma greedy merupakan metode yang paling
DEFINISI popular untuk memecahkan persoalan mencari solusi
ALGORITMA optimum (optimasi). Terdapat 2 jenis persoalan optimasi:
1. Maksimasi.
GREEDY 2. Minimasi.
• Algoritma greedy merupakan membentuk solusi langkah per langkah.
Pada setiap langkah, dibuat pilihan optimum local untuk kemudian
dicari solusi optimum global dari pilihan yang telah diambil. Secara
I DE garis besar, algoritma greedy terbagi menjadi 2 langkah besar:
P ENY EL ESAIAN
M A SA L AH 1. Pilihan yang diambil merupakan pilihan terbaik yang dapat diperoleh
M ENG G UNA K AN pada saat itu tanpa menganalisis dampak yang akan terjadi dari
A LG ORIT M A pemilihan solusi terbaik saat ini.
G R EEDY
2. Berharap bahwa dengan memilih pilihan yang terbaik pada saat itu
(solusi optimum local), solusi terbaik secara global dapat dicapai
(solusi optimum global).
• Strategi pengurutan simpul pada graf didasarkan
pada jumlah derajat pada masing-masing simpul.
PENYELESAIAN
pengurutan array yang tergolong algoritma
Greedy. Kompleksitas algoritma selection sort
adalah O(n^2).
MENGGUNAKAN • Algoritma greedy yang mempertimbangkan
jumlah derajat tiap simpul dalam pemilihan
ALGORITMA solusinya mempunyai warna paling banyak
sebesar derajat terbesar simpul + 1.
01 02
Pada kasus persoalan pewarnaan Yang membedakan antara
ini, kedua algoritma memiliki keduanya yaitu algoritma greedy
kompleksitas waktu yang sama sebelum menjalankan algoritmanya
yaitu kompleksitas linier O(n^3). dilakukan proses pengurutan data
array graf terlebih dahulu.