DISKUSI BERKELANJUTAN
DEPO FARMASI RAWAT JALAN
IFRS RSUD TUGUREJO
Januari 2011
PATOGENESIS
PATOGENESIS
TREATMENT
DIURETIK
• Pilihan terapi awal pada hipertensi
• Monitoring serum elektrolit
• Fungsi ginjal (Geriatri)
Hydrochlorothiazide (HCTZ)
Aksi : Meningkatkan ekresi dari Na, Cl dan Air dengan
mempengaruhi transport dari ion Na melewati epitel
tubulus renal
Unlabeled : Pencegahan pada pembentukan dari calcium
nephrolithiasis; pengobatan pada nephrogenic
diabetes insipidus.
Informasi :
Jika diberikan dosis tunggal, pagi hari
Minum obat dengan makanan atau susu untuk minimalkan iritasi sal cerna
Hati-hati peningkatan Gula darah pada pasien diabetes
Efek terapi 2-3 minggu
Info ke Nakes jika gangguan sal cerna, penurunan urin output, jaundice, kram
otot, lemas, mual, pandangan kabur, pusing
Minum air 2-3 l sehari jika tidak dikontraindikasikan
Hydrochlorothiazide (HCTZ)
Diberikan pagi hari untuk menghindari diuresis
malam hari
Thiazid pada beberapa pasien lebih poten sebagai
antihipertensi pada beberapa pasien
dibandingkan loop diuretik
Gunakan dosis lazim untuk meminimalkan efek
metabolik
Idealnya serum Kalium dijaga pada 4.0-5.0 mEq/L
untuk meminimalkan efek metabolik
Secara umum dosis efektifnya 25 mg
Membutuhkan perhatian pada pasien dengan
riwayat Gout atau hiperglikemi
Off-label: calcium nephrolithiasis, osteoporosis, diabetes insipidus
Furosemide
Aksi : Menghambat reabsorbsi dari Na dan Cl pada Proksimal dan
tubulus distal dan loop henle
Informasi :
Jika diberikan dosis tunggal, pagi hari
Minum obat dengan makanan atau susu untuk minimalkan iritasi
sal cerna
Monitor nadi terlebih ada obat jantung lain
Mungkin merasa pegal beberapa minggu pada terapi awal
Info ke Nakes jika weakness, dizziness, mental confusion,
anorexia, lethargy, vomiting, cramps, persistent headache or
fever, abdominal pain, diarrhea, rapid or irregular heart beat,
yellowing of skin or eyes, or dyspnea
Monitor fungsi ginjal (peningkatan azotemia, oliguria, or
peningkatan BUN atau Kreatinin)
Monitor tanda dan gejala hipokalemia
Furosemide
Unlabeled :
Pengobatan pada hirsutism; menghilangkan gejala dari PMS; short-term
treatment of familial male precocious puberty; and short-term treatment of acne
vulgaris.
Informasi :
Jika diberikan dosis tunggal, pagi hari
Minum obat dengan makanan atau susu untuk minimalkan iritasi sal cerna
Monitor serum kalium
Hindari mengkonsumsi makanan tinggi kalium
Info ke Nakes jika GI cramping, diarrhea, lethargy, thirst, headache, skin rash,
menstrual abnormalities, deepening of voice and breast enlargement in men
Spironolactone
Informasi :
Kategori D pada semester 2 dan 3 kehamilan
Diminum 1 jam sebelum atau 2 jam sesudah makan
Monitoring timbulnya batuk kronis, beritahu dokter
Info ke Nakes jika timbul Vomiting, diarrhea; swelling of eyes,
face, lips, tongue or throat; difficulty breathing, speaking, or
swallowing
Lisinopril
Aksi : Secara kompetitif menghambat angiotensin I-converting
enzyme, mencegah konversi angiotensin I menjadi
angiotension II, suatu vasoconstrictor potensial yang juga
menstimulasi sekresi. Menghasilkan penurunan TD, retensi
K, dan penurunan reabsorbsi Na, dan diuresis
Informasi :
Dapat diminum tanpa dipengaruhi makanan
Monitoring timbulnya batuk kronis, beritahu dokter
Jangan berubah posisi mendadak ketika minum obat
Ramipril
Aksi : Secara kompetitif menghambat angiotensin I-converting
enzyme, mencegah konversi angiotensin I menjadi
angiotension II, suatu vasoconstrictor potensial yang juga
menstimulasi sekresi. Menghasilkan penurunan TD, retensi
K, dan penurunan reabsorbsi Na, dan diuresis
Informasi :
Dapat diminum tanpa dipengaruhi makanan
Monitoring timbulnya batuk kronis, beritahu dokter
Stop diuretik pada 2-3 hari pemakian awal ramipril
Angiotensi II Antagonis
Informasi :
Dapat diminum sekali sehari tanpa dipengaruhi makanan
Minum pada waktu yang sama setiap harinya
Telmisartan
Informasi :
Dapat diminum sekali sehari tanpa dipengaruhi makanan
Minum pada waktu yang sama setiap harinya
IO > meningkatkan toksisitas digoksin
Jangan lepas obat dan segera digunkan
-Blocker
Informasi :
Diminum secara rutin dengan atau tanpa makanan
Minum pada waktu yang sama setiap harinya
Jangan berubah posisi secara mendadak
Bisoprolol
Informasi :
Dapat diminum tanpa dipengaruhi makanan
Blokade selektif
Propranolol HCl
Unlabeled : Pengobatan pada sindrma withdrawal, pendarahan
varises esophagus, anxietas, gejala thyroxicosis
Informasi :
Diminum secara rutin dengan atau tanpa makanan
Minum pada waktu yang sama setiap harinya
Jangan berubah posisi secara mendadak
Informasi :
Dapat diminum tanpa dipengaruhi makanan
Blokade selektif
Amlodipine
Informasi :
Diminum pagi hari
Nifedipine
Informasi :
Pada Obgyn digunakan sebagai tokolitik
1-Blocker
Terazosin
eriatric Dosing
Informasi : May cause significant orthostatic hypotension and syncope.
Adverse effects such as dry mouth and urinary complications can be bothersome in the eld
Diguankan juga untuk symptomatic benign prostatic hyperplasia
Use with caution in hepatic impairment.
Jangan berubah posisi secara mendadak
Aksi Sentral
Clonidine
Aksi:
Menstimulasi reseptor alpha-adrenergic sentral untuk
menghambat sympathetic cardioaccelerator dan vasoconstrictor
centers
Informasi :
Diminum dalam dosis terbagi taip 12 jam
Jangan menghentikan obat
Jangan berubah posisi secara mendadak
Clonidine
Methyldopa
Aksi : Smenyebabkan stimulasi pada alpha-adrenergic sentral, yang
menghambat cardioaccelerator simpatetis dan vasokontriksi
sentral, menurunkan aktivitas renisn plasma, menurunkan
TD ketika berdiri/ berbaring
Monitoring
HATI-HATI !!!!!
• Prescription Drugs:
– NSAIDs, including Coxibs
– Corticosteroids and anabolic steroids
– Oral contraceptive and sex hormones
– Vasoconstricting/sympathomimetic decongestants (ephedrin, PPA,
Pseudoefedrin)
– Calcineurin inhibitors (cyclosporin, tacrolimus)
– Erythropoietin and analogues
– Monoamine oxidase inhibitors (MAOIs)
• Other:
– Licorice root
– Stimulants including cocaine,
– Salt
– Excessive alcohol use
– Sleep apnea
DRUG RELATED PROBLEMS (DRP)