Pendidikan kesehatan

Napza
OLEH
KELOMPOK 8
1. Dwi Nurwahidin, S.Kep
2. M. Kosim Albanjary, S.Kep
3. Annisa Amelia Rahmayanti, S.Kep
4. Ellysa Seprina, S.Kep
5. Atika Nur Huda, S.Kep
6. Linda Dewi Lestari, S.Kep
7. Mulyati Lestari, S.Kep
8. Nurul Jannah, S.Kep
9. Rezki Fauziah, S.Kep
10. Sri Siti Khadijah, S.Kep

PROGRAM PROFESI NERS A

FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN
TAHUN 2018/2019
 NAPZA
NAPZA adalah singkatan dari Narkotika, Alkohol,
Psikotropika, dan Zat Aditif
 Narkotika

 Zat kimia atau obat yang berasal dari tanaman atau

bukan tanaman, sintesis maupun bukan sintesis yang
dapat menimbulkan penurunan atau perubahan
kesadaran, mengurangi sampai menghilangkan
nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan
 Contoh : Ganja, Kokain, Morfin, Putaw, Kodein
 Alkohol

 Zat yang bersifat memabukkan, misalkan miras

(minuman keras) yang mengandung berbagai kadar
ethanol di dalamnya
 Gol. A : kadar alkohol 1-5% (Bir)
 Gol. B : kadar alkohol 5-20% (Minuman anggur)
 Gol. C : kadar alkohol 20-50% (Wisky, Vodka)
 Psikotropika

 Zat kimia atau obat, alamiah maupun sintetik yang

bukan narkotika, berkhasiat psikoaktif melalui
pengaruh selektif pada susunan saraf yang
menyebabkan perubahan khas pada fisik dan mental
 Contoh : Ekstasi, Shabu, Pil koplo
 Zat adiktif lainnya
 Bahan atau zat yang tidak termasuk narkotika
maupun psikotropika tetapi menimbulkan
ketergantungan
 Contoh : kafein, nikotin,lem aica aibon, tinner
 Bahaya Napza

 Bahan/zat ini bila masuk ke dalam tubuh akan

mempengaruhi tubuh terutama susunan saraf
pusat/otak, sehingga menyebabkan gangguan
fisik,psikis dan fungsisosial sehingga dapat
menyebabkan kematian
 Ciri Pengguna Napza
 Badan kurus dan Muka pucat
 Jantung berdebar dan keringat berlebih
 Ada bekas luka, sayatan di tubuh
 Mata terkesan sayu
 Acuh tak acuh, jorok, jarang mandi
 Suka begadang, sering minggat
 Suka minta atau pinjam uang
 Suka menyendiri & Berbohong
 Bahaya Napza

 - Mengakibatkan kerusakan dan ketergantungan fisik

 - Kerugian materi dan uang
 - Menimbulkan disharmoni dalam keluarga
 - Menimbulkan aib keluarga
 - Kondisi ketagihan
 - Overdosis dan Kematian