Dokter Emergensi
Tantangan masa depan adalah mengembangkan
sistem triage yang :
Efektif ,
Sensitif ,
Spesifik .
Dimengerti
Diterima
Dianggap penting
Kenyamanan
1. Suasana yang crowded
2. Waktu terbatas
3. Bahasa yang berbeda
4. Bahasa tubuh
5. Budaya beda
6. Perhatian akan kesehatan
7. Harapan dan kekhawatiran
8. Emosi
Memastikan pasien mendapatkan jenjang
dan kualitas perawatan yang sesuai dengan
kebutuhan klinisnya (clinical justice)
Mengerahkan sumberdaya dengan tepat
(efficiency)
Memastikan pasien menerima perawatan
yang sesuai dengan kebutuhan dan dalam
rentang waktu tertentu (respons time)
Suatu proses klasifikasi pasien berdasar pada
tipe dan tingkat kegawatannya
Untuk mendapatkan :
pasien yg benar ke
tempat yg benar pada
waktu yg benar dan dengan
perawatan yg benar
Nondisaster :
Untuk menyediakan perawatan sebaik mungkin
bagi setiap individu pasien
Disaster : (HOSDIP)
Untuk menyediakan perawatan yg lebih efektif
untuk pasien dalam jumlah banyak
1. Identifikasi pasien-pasien yang membutuhkan
penatalaksanaan segera
2. Menentukan area tatalaksana yang tepat
3. Memudahkan alur pasien di IGD dan menghindari
kemacetan yang tidak perlu
Konsep kegawatan merupakan hal pokok
dalam triage di kedokteran emergensi
Kegawatan berhubungan dengan konsep
waktu dan dibedakan dengan keparahan
1. Traffic Director atau Non-NurseTriage
2. Spot CheckTriage atau AdvancedTriage
3. ComprehensiveTriage
Triage dilakukan oleh petugas pendaftaran, health
attendant atau health care assistant,
Penilaian visual
Pengkajian minimal terbatas pada keluhan utama
Tidak ada standar baku
Tidak ada atau minimal dokumentasi
Dilakukan oleh petugas yang berlisensi, dokter atau
perawat
quick look, mencakup riwayat penyakit serta
evaluasi subjektif dan objektif
Seringkali terdapat perbedaan penilaian karena
variasi pengalaman dan kemampuan
Protokol standard yang minimal
Triage dilakukan oleh staf dengan kemampuan dan pelatihan
yang cukup
Kategori prioritas menggunakan empat atau lima tingkatan
Ada protokol standar yang tertulis untuk proses triage
termasuk dimulainya tes diagnostik, penanganan terbatas,
serta reevaluasi pasien
Dokumentasi juga dilakukan secara tepat
1. Utility
Mudah dimengerti dan digunakan oleh dokter atau perawat
emergensi
2. Validity
Bisa mengukur kegawatan dan keberagaman keluhan
3. Reliability
Independen dalam pengukuran, baik oleh perawat maupun dokter
4. Safety
Keputusan triage harus sepadan dengan kriteria klinis dan respon
time
Under-triage
Correct-triage
Over-triage
2 level 3 level 4 level 5 level
Emergensi Emergensi Mengancam jiwa Resusitasi / kritis
Keputusan triage
kehidupan pasien tergantung pada keputusan
triage yang kita buat