Anda di halaman 1dari 11

KEJAHATAN SEKSUAL

NYNDI SELVIANI PUTRI


14-119
B-3
FORENSIC
Pengertian-pengertian
1. Persetubuhan.
Masuknya alat kelamin pria ke dalam liang vagina dengan /
tanpa ejakulasi.
2. Perbuatan cabul
Semua perbuatan yg dilakukan untuk mendapatkan kenikmatan
5. Perzinahan
seksual :
diluar persetubuhan dan tidak Dikehendaki korban ,
Adalah menganggu
sekaligus persetubuhan yg dilakukan
kehormatan oleh pasangan
/ susila.
dimana salah
3. Pelecehan satu atau keduanya telah terikat dalam
seksual
perkawinan
Semua perlakuan( Hanya dpt
seksual yg dituntut bila ada
tdk diinginkan danpengaduan
membuat )
seseorang merasa terhina, tertekan serta direndahkan martabat
orang yang diganggunya.
4. Perkosaan
Persetubuhan diluar nikah dengan pemaksaan, kekerasaan dan
atau ancamanan.
PERSETUBUHAN
 
DALAM PERKAWINAN DILUAR PERKAWINAN

KUHP Pasal 288


 
DENGAN PERSETUJUAN ♀ TANPA PERSETUJUAN ♀
BELUM WAKTUNYA
♀ UNTUK DIKAWIN KUHP Pasal 284 KUHP Pasal 285
UMUR ♀ > 15 Th LAKI-LAKI

 PERZINAHAN KEKERASAN
ANCAMAN KEKERASAN
KUHP Pasal 287 (1)
UMUR ♀ < 15 Th
 PERKOSAAN
KUHP Pasal 286
KUHP Pasal 287 (2)
PINGSAN TDK BERDAYA
UMUR ♀ < 12 Th

KUHP Pasal 292


HOMOSEKS DENGAN
YANG BELUM DEWASA
Pelecehan seksual dapat berupa :

• Mencium secara paksa


• memegang tangan (sengaja ke arah seksual)
• Memegang atau mendorong penis, memegang dada
• Memegang atau menepuk bagian tubuh tertentu
• Gerakan tubuh yang sok akrab dan menjurus terhadap hubungan
seksual
• Menatap bagian tubuh tertentu
• SMS atau tulisan jorok yang menjurus terhadapa hubungan seksual
• Lelucon yang menjurus dan merendahkan jenis kelaminMungkin
masih banyak lagi.
KATEGORI PELECEHAN SEKSUAL
a. Quid pro quo
Pelecehan seksual yang seperti ini adalah pelecehan seksual yang biasanya
dilakukan oleh seseorang yang memiliki kekuasaan otoritas terhadap
korbannya, disertai iming-iming pekerjaan atau kenaikan gaji atau promosi
b. Hostile work environment
Pelecehan seksual yang terjadi tanpa janji atau iming-iming maupun
ancaman

Kategori pelecehan seksual menurut Nichaus


1). Blitz rape yaitu pelecehan seksual yang terjadi sangat cepat, sedangkan
pelaku tidak saling kenal
2). Confidence rape yaitu pelecehan seksual dengan penipuan, hal ini jarang
dilaporkan karena malu
3). Power rape yaitu pelecehan seksual yang saling tidak mengenal, pelaku
bertindak cepat dan menguasai korban, dilakukan oleh orang yang
berpengalaman dan yakin korban akan menikmati
4). Anger rape, yaitu pelecehan seksual dimana korban menjadi marah dan
balas dendam.
5). Sadistie rape yaitu pelecehan seksual dengan ciri kekejaman atau sampai
pembunuhan
Faktor-faktor yang mempengaruhi
kejahatan seksual
• Faktor fisik
• Faktor hubungan
• Faktor life style
• Faktor harga diri
Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku seksual
• Faktor internal
1) Tingkat perkembangan seksual (fisik/psikologis)
2) Pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi
3) Motivasi

• Faktor eksternal
Keluarga, pergaulan (lingkungan), media massa
DAMPAK DARI PELECEHAN SEKSUAL
• yang paling sering adalah ketidakberdayaan, kehilangan kontrol diri, takut, malu
dan perasaan bersalah
• respon emosi korban terbagi menjadi dua, yaitu respon ekspresif (ketakutan,
kemarahan, gelisah, tegang, menangis terisak-isak) dan respon terkontrol
(menyembunyikan perasaannya, tampil tenang, menunduk dan lembut)
• respon lain yaitu mandi sebersih-bersihnya,pindah rumah, menambah
pengamanan, membuang/menghancurkan benda yang berkaitan pelecehan
• beberapa hari kemudian akan timbul memar/lecet pada bagian tubuh, sakit
kepala, lelah, gangguan pola tidur, nyeri lambung, mual, muntah, gatal dan
keluar darah pada vagina, marah, merasa terhina, menyalahkan diri sendiri,
ingin balas dendam, takut akan penyiksaan diri dan kematian
• respon atau dampak jangka panjang : gelisah, mimpi buruk, phobia sendirian,
merasa menjadi orang yang kotor dan menjijikkan, depresi, bahkan ada yang
sampai menggunakan obat-obatan terlarang maupun ingin bunuh diri.
• mengasingkan diri dari pergaulan. Perasaan ini timbul akibat adanya harga diri
yang rendah karena ia menjadi korban pelecehan seksual, sehingga merasa
tidak berharga, tidak pantas dan juga merasa tidak layak untuk bergaul bersama
teman-temannya.
Pemeriksaan medik Kasus kejahatan seksual
1. Tanda – tanda maturitas.
2. Tanda – tanda persetubuhan
3. Tanda – tanda kekerasan
4. Menggumpulkan sisa persetubuhan yg tersisa (trace evidence)
5. Tanda – tanda kemungkinan kelainan psikologis
Perkembangan mammae Gigi geligi :
Sudah haid / blm ( patut graham 2  lebih 12 thn
dikawin/tdk ) graham 3  lebih 17 thn

Ro foto tulang :
Pertumbuhan tulang panjang &
jari tangan
1. Tanda – tanda penetrasi
A. Robekan selaput dara
B. Perlukaan pada mulut vagina/liang vagina.

2. Tanda – tanda ejakulasi


A. Adanya sel sperma
B. Ada cairan sperma

3. Tanda - tanda akibat persetubuhan .


A. Kehamilan
B. Penyakit menular seksual

Anda mungkin juga menyukai