Anda di halaman 1dari 12

K E PA N I T R A A N K L I N I K B A G I A N I L M U B E D A H

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SOESELO SLAWI


FA K U LTA S K E D O K T E R A N U N I V E R S I TA S T R I S A K T I

HIPOSPADIA
Uretra diperlengkapi dengan sfingter uretra
interna yang terletak pada perbatasan buli-buli
Anatomi dan uretra, dan sfingter uretra eksterna yang
terletak pada perbatasan uretra anterior dan
posterior.

• Uretra pars anterior, yaitu uretra


yang dibungkus oleh korpus
spongiosum penis, terdiri dari:
pars bulbosa, pars pendularis,
fossa navikulare, dan meatus
uretra eksterna.

• Uretra pars posterior, terdiri dari


uretra pars prostatika, yaitu bagian
uretra yang dilengkapi oleh
kelenjar prostat, dan uretra pars
membranasea.
Definisi

HIPOSPADIA: kelainan kongenital berupa muara uretra yang terletak


di sebalah ventral penis dan sebelah proksimal ujung penis.

Letak meatus uretra bias terletak pada glandular hingga perineal.


Epidemiologi
Etiologi

Ketidaksaimbangan
hormon

Lingkungan genetika
Klasifikasi
Embriologi

• Minggu 2: ektoderm dan


endoderm  lekukan ditengah
(mesoderm) memisahkan ekto dan
endoderm yang kemudian bersatu
di kaudal.
• Minggu 6 : terbentuk genital
tuberkel dan dilateral terdapat
genital fold
• Minggu 7 : genital tuberkel
membentuk glans  Bila terjadi
agenesis dari mesoderm maka
genital tuberkel tidak terbentuk
shg penis tidak terbentuk.
Embriologi

• Lipatan genital fold berfusi di


garis tengah  menutupi
uretra
• Tonjolan genital bermigrasi
ke inferior  skrotum
• Sepasang genital fold
membentuk sisi sisi dari
sinus urogenital
• Bila genital fold gagal bersatu
di atas sinus urogenitalia
maka akan terjadi hipospadia
Syamsuhidayat, 2005, hal 747
Embriologi
Penegakkan Diagnosis

- Lubang tempat keluar


urin tidak di ujung penis
- Mikropenis ANAMNESA
- Adanya abnormalitas
pancaran urin
- Penis melengkung ke arah - Mikro penis
bawah saat ereksi - Tampak belum disunat
- Hooding preputium
- Chordae

PEMERIKSAAN PEMERIKSAAN
PENUNJANG FISIK

- Px Kariotype
- Px Radiologis
Penatalaksanaan

Operasi hipospadia :
1. Kosmetik penis sehingga fungsi dan fungsi seksual normal
2. Penis dapat tumbuh dengan normal

Tahap rekonstruksi adalah


• Koreksi korde (ortoplasti)
• Membuat neouretra dari kulit prnis (uretroplasti)
• Membuat glans

Perlu diingatkan bahwa seringkali rekonstruksi hipospadia


membutuhkan lebih dari satu kali operasi.
K E PA N I T R A A N K L I N I K B A G I A N I L M U B E D A H
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SOESELO SLAWI
FA K U LTA S K E D O K T E R A N U N I V E R S I TA S T R I S A K T I

Anda mungkin juga menyukai