Anda di halaman 1dari 26

Oleh : IPDA JANUAR

WAKA PUSDIKLATCAB 0315


PRAMUKA
GERAKAN PRAMUKA
KEPRAMUKAAN
 RELAKAN DIRI TERLIBAT
 DALAMI KIPRAH GUGUS DEPAN
 BERADA DI TENGAH ADIK-ADIK
 TUMBUHKAN KEYAKINAN
 DORONGLAH PEMBINA
 SUPLAI KEPERLUAN
 HIMPUN KEKUATAN
 JALIN KEMITRAAN
 PROMOSIKAN KEUNGGULAN
Problem GP
1. Sistem kurang berjalan
2. Pemahaman kepramukaan yang kurang
3. Kualitas pembina dan peserta didik rendah
4. Mabi pasif dan tidur
5. Kurikulum usang
6. Sarana dan Prasarana tidak memadai
7. Eksternal GP kurang peduli
8. Jalan di tempat
9. Tidak mengikuti tren masyarakat
 GP akan mati pelan-pelan
 GP hanya papan nama
 Masyarakat semakin menjauh
 Pihak lain akan mengambil alih
peran
 Pendidikan kepramukaan hanya
kenangan
a Movement
Kepaduan
Dinamik
Evolusi

An education: Bertujuan
PROSES PENDIDIKAN Terorganisasi
SEPANJANG HAYAT
Terstruktur
PENDIDIKAN The Scout Method
BERKELANJUTAN Fleksibel
Pendidikan Mandiri
(KEMANDIRIAN, DUKUNGAN, adaptasi
RESPONSIF, KOMITMEN) Progresif
PENGEMBANGAN INDIVIDUAL Sistem
PENGEMBANGAN KELOMPOK Fungsi pendidikan
Empat Pilar Pendidikan
Berdampak
Agen Pendidikan
?
PRESIDEN R.I PRAMUKA UTAMA

Munas
5 th
KWARNAS
MABINAS Pim SAKA
Lemdikanas DKN NAS
Musda
5 th
MABIDA KWARDA
Pim SAKA
Gubernur
Lemdikada DKD DAERAH
Mucab
5 th
MABICAB
KWARCAB
Bupati / Wali Pim SAKA
Lemdikacab DKC CABANG
Musran
MABIRAN 3 th
KWARRAN
Camat Pim SAKA
DKR RANTING
Mugus
3 th
MABIGUS
GUDEP SAKA
Tokoh Masy. Garis bimbingan dan bantuan
Garis pembinaan dan pengendalian S G T D KRIDA
Garis bimbingan teknis
Garis perwakilan
MAJELIS PEMBIMBING

BADAN PENDUKUNG TUGAS


POKOK Kwartir dan Gugusdepan
dengan memberi BIMBINGAN dan
BANTUAN Moral, Material, Finansial
dan Organisatoris pada TINGKATAN
dan SATUAN Gerakan Pramuka
Mabigus, Mabiran, Mabicab, Mabida
dan Mabinas berasal dari unsur-
unsur TOKOH pada tingkat masing-
masing yang memiliki perhatian dan
rasa tanggungjawab terhadap
Gerakan Pramuka serta mampu
menjalankan peran Majelis
Pembimbing
1. Menetapkan peran dan fungsi orang
dewasa dalam Gerakan Pramuka
2. Memiliki deskripsi kerja yang jelas
3. Pola rekrutmen
4. Seleksi
5. Induksi dan dukungan terus-menerus
6. Pelatihan dan pengembangan
7. Tinjauan
Mabigus dan Mabisaka berasal dari unsur-
unsur orang tua Peserta didik/anggota
Saka dan tokoh masyarakat di lingkungan
Gudep/Saka yang memiliki perhatian dan
rasa tanggungjawab terhadap Gerakan
Pramuka serta mampu menjalankan peran
Majelis Pembimbing

Pembina Gudep, Pim. Saka dan Ketua


Kwartir secara ex-officio menjadi
anggota Mabi
ORGANISASI “MABI”

a. Seorang Ketua
b.Wakil Ketua
c. Seorang Sekretaris
d. Seorang Ketua Harian
e. Beberapa orang anggota
 BIMBINGAN
 PARTISIPASI
 BANTUAN
 HUBUNGAN
8. Pemberi
Jalan Keluar 7. Pembujuk
9. Penggagas 6. Penggerak
10. Pengembang
Mabi
Kepribadian
5. Motivator
11. Penghibur
4. Pembentuk
Opini

2.
1. Pemberi
informasi Pemberi
Bantuan 3. Pengklarifikasi
19
1.FUNGSI BIMBINGAN
• Tuntunan, Pengarahan, Saran dan
Nasehat.
• Wajib mengoreksi segala penyimpangan
terhadap ketentuan yang berlaku
• Mempunyai hak untuk menghadiri
musyawarah dan ikut serta menentukan
pengarahan kegiatan kepramukaan
2.FUNGSI PARTISIPASI

• Aktif berperanserta dalam segala


kegiatan usaha pembinaan dan
pengembangan Gerakan Pramuka
serta aktivitasnya
• Aktif berusaha untuk mengatasi
kesulitan atau hambatan yang
dihadapi oleh satuan pramuka dan
Kwartir dalam kegiatannya
3.FUNGSI BANTUAN

Memberi Bantuan dan Membantu


mengusahakan secara aktif
fasilitas-fasilitas baik Moral,
Organisatoris, Finansial maupun
Material yang diperlukan oleh
Satuan Pramuka dan Kwartir
dalam kegiatannya
4. FUNGSI HUBUNGAN KERJA SAMA
1. Mengadakan hubungan, koordinasi dan
kerjasama yg harmonis dengan Kwartir dan
Pelatih Pembina sesuai dengan tingkatannya

2. Majelis Pembimbing dalam mengatasi


kesulitan, kekurangan kebutuhan Kwartir /
Gudep / Satuan berperan sebagai saluran
timbal balik.

3. Berusaha sebagai penghubung timbal balik


dengan Masyarakat dan Badan Hukum
Swasta setingkat dalam rangka
menghimpun bantuan Materil dan Finansil.
TATA KERJA

1. Majelis Pembimbing mengadakan


hubungan timbal balik secara
periodik dengan gugusdepan,
satuan karya pramuka dan
kwartir yang bersangkutan
2. Majelis Pembimbing bersidang
sesuai dengan kebutuhan, yang
ditentukan oleh Ketua Mabi
3. Mabi wajib mengadakan rapat
konsultasi secara priodik dengan
Pengurus Mabi

4. Majelis Pembimbing mengadakan


Rapat sekurang kurangnya sekali
dalam setahun
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai