Tora Oktaviana
FISIKA 2015
3225150427
Universitas Negeri Jakarta
Operasi morfologi merupakan operasi yang
digunakan dalam citra biner dan gray scale untuk
mengubah struktur bentuk obyek yang terkandung
dalam citra atau dengan kata lain memperbaiki hasil
segmentasi citra.
Grafik Output
Grafik histeq strel 1 Grafik histeq strel 2
Berdasarkan hasil grafik terlihat nilai terang dari grafik output lebih tinggi dari pada grafik
input yang berarti intensitas cita semakin baik dan nilai sebaran gelap terang pada citra output
merata. Perbedaan hasil citra menggunakan strel 1 dan strel 2 adalah dari titik pusat terang.
Semakin banyak nilai strel maka citra akan semakin terang, karena fungsi strel adalah sebagai
acuan titik dalam melakukan suatu perbaikan citra dalam memberikan intensitas cahaya.
Nilai MSE (Mean Square Error) citra input adalah 5,372 sedangkan MSE citra output
strel 1 dan stel 2 adalah 0,2451 dan 0,9530.
Citra yang baik mendekati citra asli adalah jika nilai MSE mendekati 1, jadi citra
yang menghasilkan kontras paling baik adalah citra pada strel 2.
Nilai PSNR (Peak Signal to Noise Ratio) citra input adalah 40,8285 dB sedangkan
PSNR citra output strel 1 dan stel 2 adalah 54,2378 dB dan 44,3398 dB.
Nilai strel 2 memiliki nilai PSNR yang sama dengan citra input yang menunjukkan
bahwa citra strel 2 mirip rekonstruksinya dengan citra asli.
KESIMPULAN
REFERENSI
[1] Histogram Equalization - MATLAB & Simulink – MathWorks.
[2] Morphological operations on binary images - MATLAB bwmorph-
MathWorks.
[3] Riyad Mubarak. Modul Kuliah Pemrosesan Citra. USD.