Anda di halaman 1dari 13

HIDROSFER

KELOMPOK 2
1. Setria Milda Putri 1714080048
2. Mira wati 17140800
3. Afifah 17140800
Durasi siklus
Siklus pendek diawali panjang lebih lama
dengan penguapan air dibandingkan
ke laut ke atsmofer, dengan dua jenis
kemuadian pada siklus air lainnya,
ketinggian tertentu siklus panjang
uap air akan diawali ketika air
mengalami proses laut menguap.
kondensasi. Proses
kondensasi mengubah
uap iar menjadi awan.
Pada titik jenuh awan Siklus sedang terjadi air
yang mengandung laut menguap. Uap air
banyak uap air dibawa oleh angin
berubah menjadi titik menuju daratan. Pada
air atau presipitasi ketinggian tertentu, uap
(hujan) yang jatuh ke tersebut mengalami
laut. proses kondensasi
menjadi awan. Uap air
tersebut akan jatuh
sebagai hujan di
daratan. Selain
meresap ke dalam
tanah, sebagian air
hujan diserap oleh akar
tumbuhan dab
sebagian menjadi aliran
air permukaan.
TRANSPIRASI EVAPOTRANSPIRASI O Defenisi
EVAPORASI
O Jenis- Jenis Siklus
Transpirasi INTERPERSEPSI
adalah
Evapotranspir Air
Evaporasi asi adalah
penguapan atau Interspsi adalah merupakan
hilangnya uap air proses penguapan O Siklus Panjang
proses
dari permukaan tertahannya air penguapan air uap air yang O Siklus Sedang
tumbuhan. Pada hujan pada dari tubuh dihasilkan dari
proses ini permukaan perairan, baik proses O Siklus Pendek
tumbuhan tanaman yang perairan darat transpirasi
mengeluarkan kemudian (sungai, danau, dan evaporasi. O KOMPONEN
uap H2O dan CO2 diuapkan waduk, rawa)
pada siang hari kembali ke Dua proses ini KOMPONEN SIKLUS
dan perairan
yang atsmofer. Air laut. Proses merupakan AIR
panas.transpiras hujan yang jatuh evaporasi sangat salah saru
i berlangsung diatas tanaman dipengaruhi oleh komponen O INTERPERSEPSI
melalui pori-pori tidak lansung faktor iklim yang penting
daun yang sampai ke O TRANSPIRASI
dilingkungan dalam
berhubungan permukaan perairan seperti O EVAPORASI
dengan udara tanah menjadi hidrologi
radiasi matahari, karena
luar seperti aliran termperatur O EVAPOTRANSPI
stomata, lubang permukaan udara, mampu
kutikula, dan akan tetapi air kelembapan mengurangi RASI
lentisel hujan udara dan simpanan air
ditampung oleh kecepatan di tubuh air,
tajuk atau angin. tanah, dan
kanopi atau
batang dan tanaman
cabang
tanaman dalam
beberapa waktu
Menurut Tarigan (1986)
gelombang laut merupakan gejala
alam yang menimbulkan ayunan
tinggi dan rendahnya massa air
yang bergerak tanpa hentinya pada
lapisan permukaan maupun di
bawah permukaan laut
Panjang
Gelombang Energi
geombang
Panjang gelombang dapat
dihitung dengan E = 1/8 g ρo H^2 L
persamaan (Souisa,2002):
dimana: ρ0 = rapat
𝒈𝑻𝟐 massa, (kg/m2)
L= 𝟐𝝅
= 1.56 𝑻𝟐
H= tinggi gelombang,
dimana:T = periode (m)
ombak (detik)
L=panjang
g = Percepatan gravitasi = gelombang,(m)
9,81 m/s2
E= energi, (J)
L= Panjang gelombang (m)
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
GELOMBANG AIR LAUT.

Gerakan lempeng tektonik


Aktifitas vulkanik
Adanya gerakan
lempeng tektonik Adanya gunung Aktivitas angin
dapat meletus di dasar
menyebabkan Semakin kencang
laut akan angin bertiup
gempa tektonik. menyebabkan
maka semakin
gelombang besar pula
besar(Tsunami) gelombang terjadi
arus laut yang
terdapat di
Indonesia, yaitu
Menurut
temperaturnya 1. Arus Laut
dibedakan menjadi 2 Angin Muson.
macam arus yaitu :
1. Arus panas 2. Arus Pengisi
2. Arus dingin Tegak atau
Konveksi.
3. Arus Pasang
Surut.
Arus air laut dapat digunakan untuk:
Faktor faktor Arus Air Laut 1. Arus musim = Bagi nelayan
1. Karena tiupan angin 2. Arus konveksi = pengumpulan
ikan, dll.
2. Karena perbedaan kadar garam 3. Pembangkit listrik
3. Karena perbedaan suhu 4. Menyebarkan tumbuh-tumbuhan
5. Mempengaruhi iklim

Manfaat dan faktor faktor arus air laut


Susunan Faktor faktor
kegaraman
1. Besar kecilnya
penguapan
NaCl : 77,75%
2. Banyak sedikitnya
K2SO4 : 2,46% curah hujan
MgCl2 : 10,78% 3. Banyak sedikitnya
Mg Br2 : 0,21% air tawar dari sungai
yang masuk
Mg So4 : 4,73%
4. Banyak sedikitnya
Ca So4 : 3,69%
cairan es yang masuk
CaCo3 dan ke dalam laut
garam-garaman
5. Arus air laut.
lain : 0,34%
Karakteristik pantai = Pantai
berbatu memiliki pori-pori antar
batuan yang lebih besar dan Fluktuasi air laut= Apabila
bervariatif sehingga fluktuasi air tanah tinggi maka
mempermudah air laut masuk ke kemungkinan intrusi air laut lebih
dalam airtanah mudah terjadi pada kondisi air
tanah berkurang. Rongga yang
terbentuk akibat air tanah rendah
maka air laut akan mudah untuk
menekan airtanah dan mengisi
cekungan/rongga air tanah
POLA ALIRAN
• Pola aliran radial atau
menjari, pola aliran ini terdiri
atas radialsentrifugal dan
radial radial sentripetal
• Pola aliran dendritik, pola
aliran sungai seperti cabang-
cabang pohon yang tidak
teratur
• Pola aliran trellis, pola aliran
sungai yang berbentuk tulang
daun atau teralispola
• Pola aliran rektangular, pola
aliran sungai yang
membentuk sudut siku-siku
• Pola aliran pinnate,pola aliran
sungai sungai yang muara-
muara anak sungainya
berbentuk sudut lancip
• Pola aliran anular, pola aliran
sungai utamanya berbentuk
lingkaran
• Pola aliran paralel, pola aliran
yang anak sungainya saling
sejajar atau hampir sejajar
Penampungan terdiri atas
Penampungan air alami dan
buatan. Masing-masing dari jenis
penampungan air tersebut,
memiliki manfaat yang berbeda-
beda. Pada jenis penampungan
air dalam jumlah yang lebih
besar seperti danau, atau waduk

Anda mungkin juga menyukai