Anda di halaman 1dari 12

BAB 13 STRATEGI PEMASARAN

A. PENGERTIAN STRATEGI:
Adalah langkah-2 yang harus dijalankan oleh suatu
perusahaan untuk mencapai suatu tujuan.
Strategi Bauran Pemasaran meliputi:
1. Strategi produk;
2. Strategi harga;
3. Strategi lokasi dan distribusi;
4. Strategi promosi
PRODUK
Adalah sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar
untuk mendapatkan perhatian agar dibeli,
digunakan, atau dikonsumsi sehingga dapat
memenuhi keinginan dan kebutuhan. (Philip
Kotler).
Produk terdiri dari:
1. Berupa materi; mobil, kue, roti, ban, dll.
2. Non materi/tidak berwujud  jasa.
B. STRATEGI PENGEMBANGAN PRODUK:
1. Penentuan logo dan moto;
a. Harus Memiliki arti;
b. Harus Menarik perhatian;
c. Harus sudah diingat.
2. Menciptakan merek;
a. Mudah diingat;
b. Terkesan hebat dan modern;
c. Memiliki arti
d. Menarik perhatian
3. Menciptakan kemasan;
a. Kualitas kemasan harus bagus;
b. Bentuk dan ukuran termasuk denasin harus menarik
c. Warna menarik, dsb.
4. Keputusan label
a. Siapa yang membuat;
b. Di mana dibuat;
c. Kapan dibuat;
d. Waktu kadaluarsa
d. Cara menggunakannya;
e. Kandungan nutrisi, manfaatnya, dll.
C. Strategi Harga
Harga adalah sejumlah nilai (dalam mata uang)
yang harus dibayar konsumen untuk membeli
atau menikmati barang atau jasa yang
ditawarkan
Tujuan penentuan harga:
1. Untuk bertahan hidup;
2. Untuk memaksimalkan laba;
3. Untuk memperbesar market share
4. Mutu produk;
5. Karena pesaing
Metode dalam penentuan suatu harga:
1. Modifikasi harga atau diskriminasi harga, dapat
dilakukan menurut hal-hal sebagai berikut
a. Menurut pelanggan
b. Menurut bentuk produk
c. Menurut tempat;
d. Menurut waktu;
2. Penetapan harga untuk produk baru
a. Market skimming pricing, yaitu menetapkan harga
produk awal dengan setinggi-tingginya karena produk
masih berkualitas tinggi
b. Market penetration pricing, yaitu menetapkan harga
serendah-rendahnya dengan tujuan untuk menguasai
pasar.
3. Metode Penetapan Harga
a. Cost plus pricing
Harga pokok =
VC + (FC/Total Sales)
b. Cost plus pricing dengan mark up
Harga dengan mark up =
{(harga pokok/(1- laba yang diinginkan)}
c. Break Event Point (BEP)
BEP = {(FC/(P – VC)}
D. Percieved Value Pricng adalah penentuan harga yang
didasarkanoleh kesan (presepsi) pembeli terhadap
produk yang ditawarkan.
D. STRATEGI LOKASI DAN DISTRIBUSI
Distribusi :
adalah cara perusahaan menyalurkan
barangnya, mulai dari prusahaan sampai ke
tangankonsumen akhir,
Adalah sebagai cara menentukan metodemdan
jalur yang dipakai dalam menyalurkan produk
ke pasar.
Strategi distribusi penting sekali dalam rangka
upaya perusahaan melayani konsumen tepat
waktu dan tepat sasaran.
Fungsi-fungsi saluran distribusi:
1. Fungsi Transsaksi adalah fungsi yang
meliputi bagaimana perusahaan
menghubungi danmengkomunikasikan
produknya dengan calon pelanggan.
2. Fungsi logistik, adalah fungsi yang meliputi
pengangkutan dan penyortiran barang,
termasuk sebagai tempat menyimpan,
memelihara dan melindungi barang
3. Fungsi fasilitas adalah meliputi penelitian
dan pembiayaan.
Manfaat strategidistribusi:
1. Melayanai konsumen secara cepat;
2. Menjaga mutu produk agar tetap stabil;
3. Menghe,mat biaya;
4. Menghindaripesaing;
Faktor-faktor yang mempengaruhi Strategi
distribusi:
1. Pertimbangan pembeli atau faktor pasar;
2. Karakteristik produk;
3. Faktor produsen atau pertimbangan
pengawasan dan dan keuangan.
Saluran distribusi
• Saluran distribusi untuk konsumen
a. Produsen  konsumen
b. Produsen  pengecer  konsumen;
c. Produsen  agen tunggal  pengecer 
konsumen;
d. Produsen  agen  sub agen  pengecer
 konsumen;
e. Produsen  agen  sub agen  grosir 
pengecer  konsumen;
Saluran distribusi untuk produk industri:
a. Produsen  pemakai barang industri;
b. Produsen  Dealer  pemakai barang industri;
c. Produsen  Agen  Dealer  pemakai barang
industri;
E. TRATEGI PROMOSI
1. Periklanan (billboard, brosur,spanduk, tv, dll)
2. Promosi Penjualan; (harga khusus, undian,
cinderamata, dll)
3. Plubisitas; (pameran, bakti sosial, dll)
4. Penjualan Pribadi (salesman/girl door too door)

Anda mungkin juga menyukai