Anda di halaman 1dari 18

“ Hak dan Kewajiban Warga

Negara”

Nama Anggota Kelompok 5 :


Yuda Dwi Prakoso 21601101038
Ariel Brilliant Islami 21601101040
Dina Rahmi Daroni 21601101041
Iin Nurmutmainah 21601101042
Risna Bekty Karyani 21601101043
Siti Norazizah 21601101044
Inna Kusuma Pratiwi 21601101045
Dyah Ayu Ris Putri 21601101046
Topik pembahasan

• PENGERTIAN HAK WARGA NEGARA


• PENGERTIAN KEWAJBAN WARGA NEGARA
• BENTUK HAK WARGA NEGARA
• WUJUD KEWAJIBAN WARGA NEGARA
• HAK & KEWAJIBAN MAHASISWA SEBAGAI WARGA NEGARA
• TUGAS & TANGGUNGJAWAB NEGARA
• BENTUK PELANGGARAN HAK & KEWAJIBAN WARGA NEGARA
• SANKSI PELANGGARAN HAK & KEWAJIBAN WARGA NEGARA
Hukum merupakan pelindung bagi kepentingan individu agar tidak
semena-mena, dan pada pihak lain hukum merupakan pelindung bagi
masyarakat dan negara agar tidak seorang pun melanggar ketentuan-ketentuan
yang telah disepakati bersama. Jadi, untuk melindungi kepentingan individu dan
negara maka hak dan kewajiban warga negara harus dilaksanakan.
PENGERTIAN HAK WARGA NEGARA
• hak warga negara adalah sesuatu yang dapat dimiliki oleh
warga negara dari negaranya, seperti hak untuk hidup
secara layak dan aman, pelayanan dan hak lain yang
diatur dalam UUD dengan artian hak warga negara
adalah segala sesuatu yang harus didapatkan warga
negara dari negara (Pemerintah)
PENGERTIAN KEWAJBAN WARGA
NEGARA
Kewajiban warga negara adalah kewajiban untuk membela
negara dan mentaati UU. Prinsip utama dalam penentuan hak
dan kewajiban warga negara adalah terlibatnya warga negara,
baik secara langsung maupun tidak langsung, melalui
perwakilan dalam setiap perumusan hak dan kewajiban
tersebut,sehingga warga negara sadar dan memperlakukan
hak dan kewajiban sebagai bagian dari kehidupannya.
BENTUK HAK WARGA NEGARA
Secara umum, hak warga negara tercantum dalam pasal 27-34 UUD 1945
Hak warga negara dari negaranya diatur dalam UUD 1945, yaitu :
1.Pasal 27 ayat 2 pekerjaan yang layak
2.Pasal 27 ayat 3 membela negara
3.Pasal 28 hak berpendapat
4.Pasal 29 kemerdekaan memeluk agama
5.Pasal 30 ayat 1 hak dalam pertahanan keamanan negara
6.Pasal 31 ayat 1 hak mendapat pengajaran
7.Pasal 32 ayat 1 hak mengembangkan dan memajuka kebudayaan
8.Pasal 33 hak ekonomi atau untuk mendapatkan kesejahteraan sosial
9.Pasal 34 fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara
WUJUD KEWAJIBAN WARGA NEGARA
Kewajiban warga negara tehadap negaranya diatur pula dalam UUD
1945 yaitu :
• A. Pasal 27 ayat 1 wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu
dengan tidak ada kecualinya.
• B.Pasal 27 ayat 3 kewajiban membela negara
• C.Pasal 30 ayat 1 kewajiban ikut serta dalam usaha pertahanan dan
keamanan negara.
HAK & KEWAJIBAN MAHASISWA SEBAGAI
WARGA NEGARA
Hak dan kewajiban yang harus ditanamkan dalam diri mahasiswa antara
lain :

A. Kebebasan akademik menuntut dan mengkaji ilmu sesuai norma dan


susila yang berlaku dalam lingkungan akademik.
B.Memperoleh pengajaran dan layanan di bidang akademik sesuai
dengan minat, bakat, dan kemampuan.
C.Menyelesaikan studi lebih awal.
D.Memperoleh layanan informasi yang berkaitan dengan program studi
serta hasil belajarnya.
next->
• E.Memanfaatkan sumber daya melalui perwakilan organisasi
mahasiswa yang ada di kampus.
• F.Mematuhi peraturan yang berlaku.
• G.Memelihara sarana dan prasarana serta kebersihan dan
keamanan fakultas dan kampus.
• H.Menghargai ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian.
• I.Menjaga kewibawaan dan nama baik universitas atau kampus.
Tugas dan tanggungjawab negara untuk
memelihara hak dan kewajiban warga
negara
• tugas dan tanggung jawab dari negara untuk memelihara hak dan
kewajiban warga negara adalah dengan memberikan ataupun
membebankan hak dan kewajiban itu kepada warganya.
Pemberian/pembebanan dimaksud dituangkan dalam peraturan
perundang-undangan sehingga warga negara maupun penyelenggara
negara memiliki peranan yang jelas dalam pengaplikasian dan
penegakkan hak serta kewajiban tersebut.
Apabila seorang warga negara melaksanakan hak dan kewajiban sesuai
kedudukannya maka warga tersebut menjalankan suatu peranan.
Istilah peranan itu lebih banyak menunjuk pada fungsi, penyesuaian
diri dan sebagai suatu proses. Istilah peranan mencakup 3 hal yaitu :

• Peranan meliputi norma yang dihubungkn dengan posisi seseorang


dalam masyarakat. Dalam konteks ini peranan merupakan
rangkaian peraturan yang membimbing seseorang dalam kehidupan
kemasyarakatan.
• Peranan adalah suatu konsep tentang apa yang dapat dilakukan
oleh individu dalam masyarakat sebagai organisasi.
• Peranan dapat juga dikatakan sebagai perilaku individu yang
penting bagi struktur sosial masyarakat.
Bentuk pelanggaran mengenai hak dan
kewajiban warga negara
Pelanggaran hak warga negara terjadi ketika warga negara
tidak dapat menikmati atau memperoleh haknya sebagaimana
yang ditetapkan oleh undang - undang. Pelanggaran hak warga
negara merupakan akibat dari adanya pelalaian atau pengingkaran
terhadap kewajiban baik yang dilakukan oleh pemerintah maupun
oleh warga negara sendiri.
Bentuk Bentuk pengingkaran
pelanggaran hak kewajiban warga negara
sebagai warga
negara
• Sarana dan prasarana
• Politik dan
Hukum • Perpajakan
• Ekonomi • Pendidikan
• Pendidikan • Lalu lintas dan
• HAM Angkutan
• Agama • Pertahanan dan
keamanan
SANKSI PELANGGARAN HAK & KEWAJIBAN
WARGA NEGARA
Upaya Pemerintah Upaya Masyarakat
1. Supremasi hukum dan demokrasi 1.Saling menghargai satu sama lain
harus ditegakkan.
2.Selalu mentaati peraturan yang
2. Mengoptimalkan peran lembaga- berlaku
lembaga selain lembaga tinggi negara
yang berwenang dalam penegakkan 3.Jika mengetahui adanya
hak dan kewajiban warga negara pelanggaran hak asasi maupun
seperti KPK, Komnas HAM, KPAI, pengingkaran kewajiban sudah
Komnas Perempuan seharusnya kita melaporkan terhadap
lembaga yang berwenang
3.Meningkatkan kualitas pelayanan
publik untuk mecegah terjadinya
berbagai bentuk pelanggaran hak dan
pengignkaran kewajiban warga negara
oleh pemerintah
Next->
4. Meningkatkan pengawasan
dari masyarakat dan lemabaga-
lembaga politik terhadap setiap
upaya penegakkan hak dan
kewajiban warga negara

5. Meningkatkan
penyebarluasan prinsip- prinsip
kesadaran bernegara kepada
masyarakat melalui lembaga
pendidikan formal maupun non
formal

6. Meningkatkan
profesionalisme lembaga
keamanan dan pertahanan
negara

7.Meningkatkan kerja sama yang


harmonis antarkelompok atau
golongan dalam masyarakat
agar mampu saling memahami
dan menghormati keyakinan
dan pendapat masing- masing
Secara umum di Indonesia mengenal sekurangnya tiga
jenis sanksi hukum yaitu, sanksi hukum pidana, sanksi
hukum perdata, dan sanksi administratif.
Sanksi hukum pada hukum pidana disebut dengan hukuman
• Hukuman sendiri diatur dalam pasal 10 Kitab Undang-
Undang Hukum Pidana (KUHP), yaitu, hukuman pokok, yang
terbagi menjadi:
A.Hukuman mati
B.Hukuman penjara
C.Hukuman kurungan
D.Hukuman denda

• Hukuman-hukuman tambahan, yang terbagi menjadi


A.Pencabutan beberapa hak yang tertentu
B.Perampasan barang yang tertentu
C.Pengumuman keputusan hakim
Dalam hukum perdata, putusan yang dijatuhkan oleh hakim dapat berupa:
• Putusan condemnatoir
• Putusan declaratoir
• Putusan constitutif

Sedangkan untuk sanksi administrasi/administratif, adalah sanksi yang


dikenakan terhadap pelanggaran administrasi atau ketentuan undang-undang yang
bersifat administratif. Pada umumnya sanksi administrasi/administratif berupa;
A.Denda (diatur dalam PP No. 28 Tahun 2008)
B.Pembekuan hingga pencabutan sertifikat dan/atau izin (diatur dalam Permenhub
No. KM 26 Tahun 2009)
C.Penghentian sementara pelayanan administrasi hingga pengurangan jatah
produksi (dalam Permenhut No. P.39/MENHUT-II/2008 Tahun 2008)
D.Tindakan administratif (dalam Keputusan KPPU No. 252/KPPU/KEP/VII/2008
Tahun 2008)
Terima kasih atas perhatiannya

Anda mungkin juga menyukai