Oleh:
Hendra Wibiksana, ST., M.Kom
1
Contoh FSA
1. Buat FSA untuk mengenali rangkaian kata a, aa, aaa, dst.
2
Contoh FSA
2. Buat FSA untuk mengenali bilangan ganjil
genap ganjil
3
Contoh FSA
3. Buat FSA untuk mengenali rangkaian kata b, bb, bbb, dst.
4
Contoh FSA
4. Buat FSA untuk mengenali rangkaian kata ab, abab, ababab, dst.
5
Reduksi jumlah state pada FSA
• Fungsi: untuk menyederhanakan FSA
6
Reduksi jumlah state pada FSA
• Fungsi: untuk menyederhanakan FSA
• Hasil reduksi
7
Reduksi jumlah state pada FSA
9
Reduksi jumlah state pada FSA
10
Reduksi jumlah state pada FSA
1. Dua buah state p dan q dari suatu DFA,
dikatakan indistinguishable jika:
δ(q,w) ϵ F sedangkan δ(p,w) ϵ F
dan
δ(q,w) ϵ F sedangkan δ(p,w) ϵ F
dimana w ϵ Σ (untuk semua w)
2. State p dan q dikatakan distinguishable jika ada
string w ϵ Σ, sehingga δ(q,w) ϵ F sedangkan
δ(p,w) ϵ F
11
Reduksi jumlah state pada FSA
3. Jika p dan q indistinguishable dan jika q dan r
juga indistinguishable, maka p dan r juga
indistinguishable, dan ketiga state tersebut
indistinguishable
12
Tahapan-tahapan
1. Hapuskan semua state yang tidak dapat dicapai
dari state awal dengan jalan manapun
2. Buatlah semua pasangan state (p,q) yang
distinguishable
3. Untuk semua state lakukan pencarian state yang
distinguishable, dengan aturan:
Untuk semua (p,q) dan semua a ϵ Σ, hitunglah
δ(p,a) = pa dan δ(q,a) = qa. Jika (pa,qa)
pasangan yang distinguishable, maka pasangan
(p,q) juga dimasukkan sebagai pasangan
distinguishable
13
Tahapan-tahapan
4. Dari hasil (3), pasangan-pasangan yang tidak
tercatat sebagai distinguishable, maka dapat
dikatakan sebagai stete yang
indistinguishable
5. Beberapa stete yang saling indistinguishable
dapat digabungkan ke dalam satu state
6. Sesuaikan transisi dari dan ke state-state
gabungan tersebut
14
Contoh
(q1, q2)
(q1, q3)
(q2, q3)
15
Contoh
δ(q1,0) δ(q2,0) δ(q3,0) δ(q1,1) δ (q2,1) δ(q3,1)
q2 q1 q2 q4 q4 q4
{q1,q2} {q4}
• =>
16
Contoh
17
Contoh
• Pasangan yang indistinguishable: (q1,q2) dan
(q3,q4)
18
Ekivalensi NFA ke DFA
• Tahapan-tahapan:
1. Jika belum terdapat tabel transisinya, buat
terlebih dahulu
19
Ekivalensi NFA ke DFA
2. Mulai dari state awal, ikuti transisinya untuk
membentuk state baru
20
Ekivalensi NFA ke DFA
3. Untuk setiap state baru, ikuti kembali transisinya,
lakukan untuk semua state.
4. Tentukan state akhir.
State yang dipilih sebagai state akhir adalah state
yang mengandung state akhir sebelumnya
21
Latihan Soal
• Ubah NFA berikut menjadi DFA yang ekivalen
Q= {P,Q,R,S}
Σ = {0,1}
S=P
F = {Q,S}
22
Latihan Soal
23
1
Latihan Soal
24
PR Pertemuan ke-5 (e-Learning)
25
PR Pertemuan ke-5 (e-Learning)
2. Buat DFA yang ekivalen dengan NFA berikut:
Q= {q0,q1,q2}
Σ = {0,1}
S = {q0}
F = {q1}
26
Bukti kirim e-learning
27
Motivasi
(Untuk belajar – dunia kampus)
1. Anda pernah kecewa karena dapat nilai kurang memuaskan?
2. Anda pernah merasa malas mengerjakan tugas padahal itu baik
untuk mengukur tingkat pemahamanmu terkait materi
perkuliahan yang sudah pernah diberikan sebelumnya?
3. Anda enggan bimbingan, hanya karena belum ada progress
skripsi?
28
Motivasi
(Untuk dunia kerja)
1. Anda pernah merasa “hilang semangat” saat sedang
bekerja?
2. Anda pernah mengalami hari di mana “gaji bulanan
Anda telat dibayarkan”? Semoga tidak sampai terjadi pada kalian ya.