Anda di halaman 1dari 23

PENGUKURAN INTERNAL

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Kelompok 4
Manajemen Strategik

Name Name Name


Here Here Here

ERIKA SEPTIANI ISMA SAFITRI SUPRIYANI

NIM : 16133200105 NIM : 16133200131 NIM : 16133200183


Audit
Internal
Arti yaitu suatu fungsi penilaian yang dibuat dala
m suatu organisasi dengan tujuan menguji dan
mengevaluasi berbagai kegiatan yang dilaksana
kan organisasi.

Proses memperoleh keunggulan bersaing dalam


perusahaan :
Kelemahan - kekuatan - kompetensi khusus - ke
unggulan bersiang.
Tinjauan Berbasis
Sumber
Sumber Daya Daya Bernilai

Resource based view (RBV)


01 Langkah
Menyatakan bahwa sumber
daya internal lebih penting
dari perusahaan dibanding
02 Sulit Untuk Ditiru
kan faktor-faktor eksternal
dalam mencapai dan melan
jutkan keunggulan bersaing
Tidak Dengan
. 03
Mudah Diganti
Mengintegrasikan
Strategi dan Budaya
Budaya organisasi : pola perilaku yang tel
ah dikembangkan oleh organisasi saat or
ganisasi tersebut belajar untuk menyelesa
ikan permasalahan adaptasi eksternal da
n internal.
Produk budaya : mencakup nilai, keperca
yaan,tata cara, ritual, symbol, dll.
Manajemen
Fungsi manajemen terdiri dari 5 :

Perencanaan Pengendalian
Pemotivasian
Pengorgani Penempatan
sasian Karyawan
Dalam analisis situasi pemasaran
Pemasaran setidak-tidaknya perlu memperha
tikan tiga hal penting.

Analisis perilaku pes


01 aing (competitor beh
avior analysis)

Analisis perilaku kon


02 sumen (consumer b
Pemasaran dapat didefinisikan sebagai selur ehavior analysis)
uh proses yang dilakukan dalam menciptakan
Analisis lingkungan
dan memenuhi kebutuhan pelanggan atas ba 03 umum (environment
rang dan jasa. al analysis)
Dasar Fungsi Pemasaran Terdiri Dari:

Analisis pelanggan
Distribusi

Menjual produk / jasa


Analisis biaya manfaat

Perencanaan produk dan jasa


Riset pemasaran

Menetapkan harga
KEUANGAN DAN AKUNTANSI
Fungsi Keuangan dan Akuntansi
Fungsi Investasi :
Keputusan Investasi (Investment Decision) / Penganggaran Modal (Capital
Budgeting) adalah alokasi dan realokasi modal dan sumber daya untuk pro
yek, produk, asset, dan divisi suatu organisasi.

Fungsi Pendanaan:
Menentukan struktur terbaik untuk perusahaan dan termasuk menguji
berbagai metode dimana perusahaan mendapatkan modal.

Fungsi Dividen :
Berkaitan dengan masalah seperti persentase penghasilan yang dibayark
an kepada pemegang saham, stabilitas dividen yang dibayarkan dalam pe
riode tertentu dan pembelian kembali atau penerbitan saham
Jenis Rasio Keuangan Dasar
Rasio Likuiditas: Mengukur kemampuan perseroan u
01 ntuk memenuhi kewajiban-kewajiban jangka pendek

Rasio Solvabilitas: Mengukur sejauh mana perusahaan


02 telah dibiayai oleh hutang.

03 Rasio Aktivitas: Mengukur seberapa efektif sebuah perseroan


dalam memanfaatkan sumber daya yang dimilikinya.

Rasio Profitabilitas: Mengukur tingkat efektivitas manajemen secara


04 keseluruhan dengan menampilkan tingkat pengembalian terhadap pe
njualan dan investasi.

05 Rasio Pertumbuhan: Mengukur kemampuan perusahaan untuk memperta


hankan posisi ekonominya dalam pertumbuhan ekonomi dan industri.
Analisis Titik Impas
Break Even Point (BEP) adalah keadaan
di mana perusahaan di dalam operasinya t
idak memperoleh keuntungan dan tidak m
enderita kerugian. Dengan kata lain, pada
keadaan itu keuntungan atau kerugian sa
ma dengan nol. Poin titik impas dapat did BEP
efinisikan sebagai kuantitas unit yang har
us dijual perusahaan agar pendapatan tota
lnya sama dengan biaya totalnya.
Analysis
Batasan analisis titik impas ada 5
4
2
Mengasumsikan bahwa kuantita
Analisis ini mengasumsikan
s barang yang diproduksi sama
bahwa biaya tetap adalah k
dengan kuantitas produk yang d
onstan.
ijual.

1 5
Analisis titik impas hanyalah 3 Dalam perusahaan multi-prod
analisis sisi penawaran (biay Analisis ini mengasumsikan biaya uk, diasumsikan bahwa propo
a saja) karena tidak member variabel rata-rata adalah konstan p rsi dari setiap produk yang ter
ikan nilai penjualan produk da er unit hasil (output), paling tidak d jual dan diproduksi adalah ko
lam berbagai harga. alam jangkauan kuantitas penjuala nstan.
n.
Produksi dan Operasi

Sejauh mana output suatu manufaktur mencapai output potensialnya disebut pemanfa
atan kapasitas (capacity utilization).

Fungsi produksi/operasi (production/oprations function) dari bisnis terdiri atas semua a


ktivitas yang mengubah input menjadi barang dan jasa.
Menurut Roger Schroeder terdapat 5 fungsi manajemen
produksi dan operasi :

Proses
Kapasitas
Persediaan
Angkatan Kerja

Kualitas
Penelitian dan Pengembangan

Penelitian dan pengembangan (rese


arch and development) yaitu kegiata
n penelitian, dan pengembangan, da
n memiliki kepentingan komersial dal
am kaitannya dengan riset ilmiah mur
ni, dan pengembangan aplikatif dibid
ang teknologi.
R&D memiliki 2 bentuk dasar

1. R&D internal yaitu dimana organ


isasi mengoprasikan departemen
R&D-nya.

2. R&D eksternal yaitu dengan me


ngontrak R&D dimana perusahaan
mempekerjakan peneliti independe
n atau badan independen untuk me
ngembangkan produk tertentu.
Sistem Informasi Manajemen (SIM)

Sistem informasi manajemen adalah sistem perencanaan bagian dari pengendalian in


ternal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan pros
edur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya pro
duk, layanan, atau suatu strategi bisnis.
Sistem Informasi Manajemen (SIM)

Sistem informasi manajemen (SIM) mener


ima bahan mentah, baik dari evaluasi ekst
ernal dan internal dari organisasi.

Input Transformasi Output


Analisis Rantai
Nilai
Analisis rantai nilai (value chain analysis) menga
cu pada proses dimana perusahaan menentukan
biaya yang terkait dengan aktivitas organisasi, da
ri pembelian bahan baku, kepembuatan produk,
hingga pemasaran produk.

Tujuan analisis rantai nilai untuk mengidentifikasi


dimana keuntungan atau kerugian berbiaya rend
ah terjadi dimanapun disepanjang rantai nilai dari
bahan baku keaktivitas pelayanan pelanggan.
Tolok Ukur
(Benchmarking)
Tolok ukur yaitu alat analisis yang di
gunakan untuk menentukan apakah
VCA perusahaan lebih kompetitif jika
dibandingkan dengan pesaing, dan i
ni dilakukan untuk memenangkan pa
sar.
Matrik evaluasi faktor internal
(internal factor evaluation-IFE
) yaitu langkah ringkas dalam
melakukan audit manajemen
strategik internal.
Matrik Evaluasi
Faktor Internal
Matrik IFE dapat dikembangkan dalam
5 langkah :
Buatlah daftar faktor- faktor kunci internal seperti yang diidentifikasikan dalam proses
audit internal.

Tentukan bobot yang berkisar dari 0,0 (tidak penting) hingga 1.0 (semuanya penting) u
ntuk setiap faktor.

Berikan peringkat 1 hingga 4 pada setiap faktor untuk mengindikasikan apakah faktor i
tu merepresentasikan kelemahan utama (peringkat = 1), kelemahan kecil (peringkat=2
), kekuatan kecil (peringkat=3), dan kekuatan utama (peringkat =4).

Kalikan bobot setiap faktor dengan peringkatnya untuk menentukan skor tertimbang u
ntuk setiap variabel.

Jumlahkan skor tertimbang untuk setiap variabel untuk menentukan total skor tertimba
ng organisasi.
Thank you
Any Questions?

Anda mungkin juga menyukai