By : Kelompok 1
Anggota :
Wirdatul Jannah (1404046)
Novela Nursyamsiah A. (1504003)
Yolanda Mustika (1504009)
Rifka Zihni (1504011)
Habab Andi Daeng P. (1504013)
Nyak Indah Putri Marzah (1504015)
Nidia Marselina (1504017)
Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
menentukan sifat penyerapan ultraviolet (UV) ekstrak
herbal berair dari beberapa sumber nabati yang
ditemukan dengan menentukan nilai Sun Protective
Factor (SPF). Nilai SPF in vitro ditentukan sesuai dengan
metode spektrofotometri yang dijelaskan oleh Mansur
et al. Ekstrak herbal berair disiapkan dan setelah
pengenceran dengan larutan alkohol absorbansi dicatat
antara 290-320 nm menggunakan spektrofotometri
UV-vis. Diamati bahwa semua herbal yang diuji
menunjukkan beberapa kemampuan perlindungan UV
dengan ekstrak kelapa berair menunjukkan angka SPF
tertinggi 7,38 sementara semangka menunjukkan angka
SPF terendah 0,97.
Pengantar
Radiasi UV-C yang paling merusak secara biologis telah disaring oleh
lapisan ozon
UV-B yang terutama bertanggung jawab untuk menyebabkan efek
buruk dari radiasi UV
Aplikasi tabir surya ke kulit merubah cara tubuh bereaksi terhadap sinar
matahari.
Sunscreen and sunblock bahan kimia yang menyerap atau memblokir
sinar UV dan menunjukkan berbagai efek imunosupresif terhadap sinar
matahari.
Ada beberapa agen yang tersedia dari sumber sintetis dan alami dengan
sifat penyaringan UV.
Pengukuran Absorban
• Buah-buahan & Perhitungan SPF
digiling secara
terpisah di • Disaring dan
Penyaringan diencerkan dengan
penggiling mixer
etanol dan absorbansi
• 20 gram diambil diukur antara 290-
secara terpisah • Hasil ekstraksi 320 nm menggunakan
dalam gelas dan disaring 1 cm sel kuarsa pada
diekstraksi dengan kertas interval setiap 5 nm
Jumlah SPF dari ekstrak herbal berair berkisar antara 0,97 dalam
semangka dan 7,38 dalam kelapa. Jumlah SPF untuk kelapa telah
ditemukan menjadi yang tertinggi di antara ekstrak air yang
dipelajari. Hampir semua ekstrak lain memiliki nilai SPF yang sama
atau hampir sama seperti yang dihitung dari persamaan Mansur.
Cont'd. . . . .