DETEKSI DINI

GANGGUAN PERTUMBUHAN

Dr.dr. Martira Maddeppungeng SpA(K)

Divisi Tumbuh Kembang-Pediatri Sosial
DIKA FK UNHAS- RSUP WAHIDIN SUDIROHUSODO
SUNTING
Pendahuluan
• MASALAH besar pada perkembangan manusia yang
mempengaruhi sekitar 162 juta balita didunia
• Pendek, atau terlalu pendek untuk ukuran usianya
• Tinggi dibawah -2 SD pada plot garis kurva pertumbuhan
anak WHO
• Bersifat irreversible akibat kekurangan nutrisi dan infeksi
berulang pada 1000 HPK
• Bank dunia memperkirakan 1% keadaan pendek saat
dewasa dapat menurunkan produktifitas ekonomi hingga
1,4 %
• Diperkirakan anak stunting saat dewasa pendapatannya
lebih rendah 20% dari yang tidak stunting
 Masalah Pertumbuhan

STUNTING OVERWEIGHT WASTED

SIAPA YANG DIMAKSUD
DENGAN ANAK ?

UU No. 23 / 2002 UU No. 35 / 2014

PERLINDUNGAN ANAK PERPPU N0.1 / 2016

Anak adalah seseorang yang

belum berusia 18 (delapan belas) tahun,
termasuk anak yang masih dalam kandungan
 KANDUNGAN

Periode Kehidupan Anak

RENTANG WAKTU

Remaja
Youth (adolesce
School (pra nt)
age remaja) 16-18 th
Pre school
Toodler 6-12 th 13-15 th
Infant 3-6 tahun
1-3
1-12 tahun
Neonatus
0-28 hari bulan
Intra
Uterine
 EPIDEMIOLOGI

156 JUTA
STUNTING, jumlah kasus menurun tetapi
156 juta anak dibawah usia 5 tahun masih
berpengaruh pada tahun 2015

42 JUTA
42 juta anak di dunia dengan OVERWEIGHT
tahun 2015, meningkat 11 juta dalam 15
tahun terakhir

50 JUTA
Tahun 2015, WASTING terus meningkat
didunia, pada lebih dari 50 juta anak usia 5
tahun Riskesdas 2018

WHO 2016
 PERAWAKAN PENDEK
Pertumbuhan fisik irreversible
Gangguan neurokognitif

ANCAMAN TB/U kurva CDC

Kurva TB/U

Perkembangan Manusia
 Tumbuh normal

• BB, TB/PB, LK sesuai usia

• Pertumbuhan sesuai garis
pertumbuhan atau naik ke
garis median SD growth
Chart WHO, KMS
Kurva BB/U WHO
MONITORING PERTUMBUHAN
• Monitoring status gizi anak :
• BB / U
• TB/ U
• BB/ TB

• Di plot pada kurva sesuai jenis kelamin, usia

 STUNTED

- Kondisi GAGAL TUMBUH pada anak

balita akibat dari kekurangan gizi kronis
sehingga anak terlalu pendek untuk
usianya
- Bila TB dibawah -2 SD pada kurva WHO
dan < -3 SD pada kurva WHO disertai
dengan kondisi malnutrisi dan atau
penyakit kronik TB/U diantara -3 dan -2 SD : perawakan pendek
TB/U dibawah -3 SD : perawakan sangat pendek

WAKTU KRITIS GAGAL TUMBUH  1000 HPK

Penyebab

Faktor Ibu yang berkontribusi pada STUNTED

• Kesehatan dan nutrisi Ibu yang buruk
• Terutama status nutrisi dan kesehatan ibu hamil sebelum,selama
dan sesudah kehamilan, yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan anak sejak dalam kandungan

 Berkontribusi pada 20% anak STUNTING

Penyebab
Faktor Post natal yang berkontribusi pada STUNTED
• Nutrisi yang tidak cukup
• Kegagalan tumbuh seringkali dimulai sejak dalam kandungan dan
berlanjut hingga post natal
• Tidak optimalnya pemberian ASI
• Makanan tambahan/pengganti yang tidak cukup
• Pengendalian infeksi

SANGAT PENTING  Pengawasan intensif pada 1000 HPK dari saat hamil hingga anak usia 2 tahun
 INFEKSI

Ggn Imun Ggn NUTRISI

Ggn NAFSU
Ggn NUTRISI
MAKAN

KATABOLISME ABSORBSI USUS

Meningkat Berkurang
 STUNTING
BISA DI CEGAH ??

SANGAT BISA
DETEKSI DINI
Pada Ibu, Monitoring pertumbuhan secara rutin
 Kurva BB/TB WHO Kurva BB/U WHO
Kurva TB/U WHO
Kurva TB/U &
BB/U CDC
• Kurva BB/TB WHO
• Kurva yang menggambarkan status
gizi seorang anak obesitas

• Interpretasi status gizi : Gizi Lebih

a) Gizi baik : –2SD sampai 2 SD
b) Gizi kurang : -2 SD dan -3 SD
Gizi Baik
c) Gizi buruk : < -3 SD atau
d) Gizi Lebih : 2 SD dan 3 SD
Gizi kurang
e) Obesitas : diatas garis 3 SD Gizi buruk
• Kurva BB/U WHO
• Kurva yang menggambarkan status
berat badan
• Interpretasi : Normal
a) Normal :–2SD s/d 2 SD
b) Kurus : -2 SD s/d -3 SD Kurus
c) Sangat Kurus: <-3 SD
Sangat kurus
• Kurva TB/U WHO

• Kurva yang menggambarkan status

perawakan seorang anak
Perawakan normal

• Interpretasi : Perawakan
pendek
Perawakan
a)Perawakan normal :–2 SD s/d 2 SD sangat pendek
b)Perawakan pendek : -2 SD s/d -3 SD
c) Perawakan sangat pendek : <-3 SD
• Kurva BB/U dan TB/U CDC
• Kurva usia diatas 5 tahun
• Status gizi berdasarkan BB aktual dibagi BB
pada presentil 50 sesuai TB aktual dikali 100
%
• Penialian status gizi :
a) Gizi baik : 90 % - 110 %
b) Gizi Kurang : 70 % - <90 %
c) Gizi Buruk : < 70 %
• Perawakan anak dinilai dari TB aktual dibagi
TB ideal presentil 50 sesuai usia akyual
a) Normal : 90 % - 110 %
b) Perawakan Pendek : 70 % - <90 %
c) Perawakan sangat pendek : <70 %
IDENTIFIKASI Tren
pertumbuhan BERMASALAH
menggunakan KMS:
• Kurva BB naik, namun
menjauhi garis
pertumbuhan (HITAM)
• Kurva BB mendatar – BB
tetap – (BIRU)
• Kurva BB menurun
(MERAH)
 MASALAH
• Gagal mengenali
STUNTING 
GAGAL MENDETEKSI PERAWAKAN PENDEK
masih dianggap
NORMAL
• Pemeriksaan tidak rutin
TIDAK TERDETEKSI dilakukan di pelayanan
primer  TERLAMBAT
TERDETEKSI
• Intervensi Efektif untuk mencegah stunting adalah meningkatkan
kualitas makanan anak pada periode makanan tambahan
• Bukti menunjukkan memperkaya jenis makanan dan konsumsi
makanan yang berasal dari sumber hewani berkaitan dengan
peningkatan kurva linear pertumbuhan
• Walaupun hal ini belum dicoba dalam skala yang besar sebagai
program intervensi dan assessment dari ahli nutrisi pertanian bahwa
keanekaragaman menu makanan dan pendapatan dari pertanian
merupakan salah satu jalur untuk meningkatkan nutrisi dan
mengurangi stunting
 LAHIR 2T 6T 18T
KANDUNGAN

1000 HARI PERTAMA KESAKITAN DAN KEMATIAN,

KEHIDUPAN ANAK S
Faktor Risiko Post natal T POTENSIAL PERTUMBUHAN T
IDAK TERCAPAI
U
• Kelahiran premature
Faktor Risiko N
• Berat lahir rendah NEURODEVELOPMENTAL
• Pendidikan dan FUNGSI KOGNITIF
• Penyakit diare, demam,
• Kemiskinan
alergi makanan
T
• Status gizi RISIKO PENYAKIT KRONIS
• Penyakit kronik
• Intake tidak adekuat I SAAT DEWASA
• Status Mikronutrien dan
inflamasi sistemis ( vit A, N
Hemoglobin, Ferritin) G KUALITAS NUTRISI YANG BURUK DAN
INFEKSI BERULANG MEMPERBURUK
PEMANTAUAN INTENSIF STATUS GIZI DAN RENTAN TERHADAP
PENYAKIT
TUMBUH KEMBANG ANAK
 LAHIR 2T 6T 18T
KANDUNGAN

• Dampak jangka Pendek

1. Kesehatan
1000 HARI PERTAMA •  kematian
KEHIDUPAN ANAK S • kesakitan
2. Perkembangan
Faktor Risiko Post natal T •  kognitif, motorik, kemampuan bicara/bahasa

• Kelahiran premature U 3. Ekonomi

Faktor Risiko
• Berat lahir rendah N
• ↑ Biaya kesehatan ↑Biaya perawatan anak
Ante Natal
• Penyakit diare, demam, • Dampak jangka panjang
• Pendidikan
• Kemiskinan
alergi makanan T
• Intake tidak adekuat (ASI, 1. Kesehatan
• Status gizi
ASI+MPASI)
I • ↓ Tinggi badan dewasa
• Penyakit kronik
• Status Mikronutrien dan N • ↑ Obesitas & kKesakitan
• ↓Kesehatan reproduksi
inflamasi sistemis ( vit A,
Hemoglobin, Feritin) G 2. Perkembangan
• ↓prestasi di sekolah,

PEMANTAUAN INTENSIF • ↓kemampuan belajar

3. Ekonomi
TUMBUH KEMBANG ANAK • ↓ kapasitas kerja
• ↓ produktivitas kerja
 KESIMPULAN
Stunting merupakan masalah serius pada balita di dunia

Faktor antenatal dan post natal sangat berpengaruh terhadap kejadian Stunting

Sering terjadi TIDAK TERDETEKSI atau GAGAL Mendeteksi

Bisa di cegah dengan rutin monitoring pertumbuhan anak

Intervensi utama adalah meningkatkan kualitas makanan dan pengendalian infeksi

1000 HPK merupakan periode penting dalam pertumbuhan anak

PENTING UNTUK MEDETEKSI DINI STUNTING