Tugas Seni Budaya

TAHUN PELAJARAN 2019/2020

 NAMA ANGGOTA
 AMADEA AULIA F.W (1)
 ANISA DWIJASISTA (3)
 DEVNI CAHYA A (6)
 LEONY TIARSA A (15)
 NABILA DWI N.R (22)
 SAVA AURA YUANITA (30)
 TASYA HERDINNA A (32)
 ZAHRA AYUNING H (35)
 ZORA AUDREY S (36)
BAB 1

TENTANG: MENGGAMBAR FLORA, FAUNA, DAN ALAM BENDA

 Alam merupakan sumber belajar yang tidak akan habis digali.
Keanekaragaman flora dan fauna dapat menjadi sumber inspirasi
dalam menggambar. Namun, tak hanya flora dan fauna saja yang
dapat menjadi sumber inspirasi dalam menggambar. Benda benda
alam juga dapat menjadi menjadi inspirasi misalnya burung, bunga,
dan benda benda yang ada di alam.
A. PENGERTIAN GAMBAR
Gambar merupakan bahasa yang universal dan dikenal sebelum
manusia mengenal tulisan. Gambar sudah dikenal sejak zaman purba.
Menggambar tidak hanya melibatkan kegiatan fisik namun juga
melibatkan mental. Karena mental berhubungan dengan rasa, krasa,
dan daya cipta untuk memenuhi kebutuhan penjiwaan dan timbul daya
hidupnya.
Dulu pada zaman purba manusia menggambar dengan
menggunakan bahan yang ada di alam salah satu yaitu batu.
Sedangkan, seiring perkembangan zaman peralatan menggambar telah
diciptakan oleh mesin pabrik sebagai komoditas ekonomi salah satu
contohnya yaitu kuas.
B. OBJEK MENGGAMBAR
Menggambar tidak hanya mengandalkan imajinasi melainkan
membutuhkan suatu objek. Salah satu contohnya adalah alam semesta yang
tidak akan habis untuk digambar. Kekayaan flora fauna dan benda-benda alam
merupakan suatu objek yang dapat menjadi suatu inspirasi dan eksplotasi
dalam menggambar.
C. KOMPOSISI
Komposisi dalam menggambar dapat dibedakan menjadi 2, yaitu
simetris dan asimetris. Komposisi simetris adalah teknik menggambar
yang antara sisi kanan dan sisi kiri sama gambarnya. Sedangkan, jika
komposisi asimetris adalah teknik menggambar yang antara sisi kanan
dan kirinya berbeda.
D. TEKNIK MENGGAMBAR
salah satu tahapan yang harus dilakukan pada saat menggambar
adalah :
1. Mengetahui bentuk dasar dari objek
2. Mengetahui bagian objek
3. Menyusun satu per satu bagian agar dapat menjadi suatu gambar
yang utuh
4. Memberi dimensi gelap terang atau putih dan berwarna
5. Memberi latar belakang
E. ALAT DAN MEDIA GAMBAR
Salah satu contoh alat dan media gambar adalah :
1. Pensil
2. Pensil warna
3. Krayon
4. Ballpoint
5. Kertas gambar
BAB 2
TENTANG : MENGGAMBAR RAGAM HIAS
 Flora dan fauna di Indonesia sangat beragam dan sangat kaya.
Setiap daerah, pasti memiliki kekayaan flora dan fauna masing-
masing. Hal ini menjadi ciri ataupun simbol suatu daerah, dan hal ini di
abadikan pada bentuk ragam hias, dan hal itu juga menjadi hiasan
suatu rumah adat.
A. PENGERTIAN RAGAM HIAS
Ragam hias merupakan bentuk karya seni yang sudah berkembang
sejak zaman prasejarah.
B. MOTIF RAGAM HIAS
Motif ragam hias diambil dari bentuk flora (vegetal),
fauna (animal), figural (manusia), dan bentuk geometri

Ragam Hias Flora

Menggunakan tumbuhan sebagai sumber inspirasi untuk pola/motif
suatu ragam hias.
Contoh : Batik dari Kudus yang menggunakan motif flora berupa bunga
dan daun
 Ragam Hias Fauna

Menggunakan fauna/hewan sebagai sumber

inspirasi untuk ragam hias. Contoh : batik
Saudagaran yang menggunakan motif fauna
berupa burung dan kupu-
kupu
 Ragam Hias Geometris
Menggunakan motif geometris
(garis,persegi,dll) sebagai inspirasi ragam
hias.
Contoh : batik Kawung yang berbentuk
seperti buah aren yang di potong menjadi 4
bagian
 Ragam Hias Figuratif

Bentuk ragam hias yang menggunakan

objek manusia yang digambar dengan
mendapatkan penggayaan yang dibentuk.
Contoh : gambar hias manusia dari daerah
Papua
Teknik Menggambar Ragam Hias Flora, Fauna, Geometris dan
Manusia

Gambar ragam hias sangat bervariatif, ada yang diambil dari flora, fauna,
manusia, dan bentuk-bentuk geometris. Bentuk gambar  ragam hias, dapat
berupa pengulangan maupun sulur-suluran. Pada saat kamu ingin 
menggambar ragam  hias  ada  beberapa aturan  yang harus diperhatikan,
sebagai  berikut:
1) Perhatikan  pola  bentuk  ragam  hias  yang akan digambar.
   

2) Persiapkan alat dan media gambar. 

   

3) Tentukan ukuran  pola  gambar  yang  akan dibuat. 

   

4) Buat sketsa di salah satu kotak/bidang yang telah dibuat sebelumnya. 

   

5) Buat bentuk yang sama (bisa dijiplak) pada bidang yang lain. 
   

6) Mewarnai gambar
   
 Menggambar Ragam Hias Flora (Vegetal)     
 

Ragam hias flora dapat kamu lihat di berbagai macam

benda atau barang. Gambar ragam hias flora memiliki
bentuk dan pola yang beraneka ragam. Setiap daerah di
Indonesia memiliki ragam hias flora dengan ciri khasnya
masing-masing. Kamu sekarang bisa menggambar ragam
hias dengan mudah. Kamu bisa menggunakan pola
pengulangan maupun sulur-suluran. 

Ragam hias dapat diambil dari objek daun tunggal yang kemudian
bisa stilasi sesuai dengan imajinasi dan kreativitasmu. Menggambar objek daun
tunggal dapat dilakukan dengan beberapa tahapan sebagai stilasi dari Gambar
 Menggambar Ragam Hias Fauna 
   

Bentuk ragam hias fauna memiliki keindahan

dan keunikan yang  sama dengan
ragam hias flora. Jenis fauna yang biasa diambil
sebagai objek gambar ragam  hias, yaitu burung,
gajah,  cicak, ikan, dan ayam. Ragam hias fauna 
bisa digabung  dengan ragam  hias  flora 
atau hanya   sejenis  saja. 

Beberapa tahapan dalam  menggambar ragam hias fauna sebagai  berikut:

1)   Tentukan jenis fauna yang akan dibuat gambar ragam hiasnya. 
2)   Buatlah pola gambar  ragam hiasnya. 
3)   Berilah warna pada  hasil gambar  ragam hiasnya.
Menggambar Ragam Hias Geometris 
Hias geometris merupakan motif
hias yang dikembangkan dari bentuk-bentuk dalam
geometri, misalnya segitiga, segi empat dan lingkaran.
Penggunaan motif geometris dapat  dijumpai di berbagai
daerah di Indonesia seperti  Jawa, Sumatera, Kalimantan,
Sulawesi, dan Papua. Ragam hias geometris
dapat dibuat dengan menggabungkan bentuk-bentuk 
geometris.
Menggambar Ragam Hias Manusia
  

(Figuratif) 

Motif hias figuratif menggunakan motif manusia

yang digambar dengan penggayaan tertentu. Motif
hias ini misalnya digunakan  pada karya tekstil maupun
karya kayu, yang dibuat dengan teknik menggambar
atau mengukir. Motif manusia  misalnya ditemukan  di
Jawa, Bali, dan Papua.