Anda di halaman 1dari 20

Pengolahan Citra Sederhana

dalam Radiologi
Tujuan

Mampu menjelaskan pengolahan citra CR/DR, CT,


dan MRI sederhana
Mampu melakukan pengolahan citra CR/DR, CT,
dan MRI sederhana
Pentingnya Image Processing

Meningkatkan tampilan citra (B, C, L)


Mengoreksi noise dan artefak
Highlight regions of interest (ROI)
Image Processing

Operasi sederhana pada Image Processing:


Punctual (operasi titik)
Local (operasi lokal)
Global (operasi global)
Image Processing

Punctual :
Operasi tersebut pada dasarnya adalah
memanipulasi elemen-elemen matriks
Diaplikasikan pada sebuah pixel tunggal melalui
fungsi matematis g (v), dimana v adalah nilai
kecerahan dari sebuah piksel
Contoh : inverter (negative image, windowing).
Operasi Titik
Negative Image
 Operasi negatif bertujuan untuk mendapatkan citra negatif
dengan cara mengurangi nilai intensitas piksel dari nilai
keabuan maksimum. Secara umum persamaannya adalah
sebagai berikut :
f(x,y)’ = 255 – f(x,y)
 Merupakan operasi paling sederhana.
 Menggunakan rumus s=255-r , dimana s adalah nilai piksel
setelah di-inversi, 255 adalah level keabuan, dan r adalah nilai
piksel sebelum di-inversi
Operasi Titik

Image Substraction
Sangat penting pada radiografi vaskular (Digital
Substraction Angiography)
Operasi
Operasi Titik

Window Width dan Window Level


Menyederhanakan tingkat keabuan sesuai dengan
yang dinginkan
Width : semakin lebar, semakin beragam tingkat
keabuan citra
Level (nilai tengah dari Width): semakin besar,
semakin tinggi intensitas citra
Image Processing

Contoh: convolution operation atau filtering.


Operasi Lokal

Konvolusi
Menggunakan Kernel
Digunakan untuk berbagai tujuan, contoh: kondisi
tulang, kondisi soft tissue
Operasi Lokal

Image Smoothing
Digunakan untuk mereduksi noise (tetapi
menyebabkan blur)
Operasi Lokal

Gradient Operator
Digunakan untuk deteksi tepi

Untuk meningkatkan penampakan garis batas suatu daerah atau obyek di


dalam citra.

Deteksi tepi menyebabkan tepi lebih menonjol sementara masih


memperlihatkan informasi frekuensi rendah (latar belakang) dalam citra

Deteksi tepi menghilangkan informasi frekuensi rendah (latar belakang) dari


citra dan hanya menyisakan tepian
Tujuan Pendeteksian tepi

14
Operasi Lokal
Operasi Global :

Operasi diterapkan pada seluruh citra


Contoh: operasi berbasis histogram
Operasi Global

Histogram

 representasi grafis untuk distribusi warna dari citra digital atau menggambarkan

penyebaran nilai-nilai intensitas pixel dari suatu citra atau bagian tertentu di

dalam citra. Dari sebuah histogram dapat diketahui frekuensi kemunculan relative

dari intensitas pada citra, kecerahan, dan kontas dari sebuah gambar.

 Histogram: diagram yang menunjukkan jumlah kemunculan grey level (0-255)

pada suatu citra

 Sebuah proses terautomasi yang memungkinkan kontras citra yang rendah atau

tinggi menjadi citra kontras seimbang/ balance


Operasi Global

perataan histogram (histogram equalization)


mengubah distribusi nilai derajat keabuan pada
sebuah citra sehingga menjadi seragam (uniform)
Selesai…

Anda mungkin juga menyukai