Anda di halaman 1dari 6

AKUISISI INTERIM

1. Rizky Wulandari (170302079)


2. Dwi Amalia R. (170302102)
AKUISISI
Lingkungan usaha saat ini cukup kompleks. Kompleksitas tersebut muncul
dari adanya transaksi usaha lintas kota maupun Negara , dimana tiap daerah
memiliki risiko dan hukum yang berbeda, aturan pajak yang khusus , dan
factor lainnya .

 Perluasan Usaha
Sebagiaan besar perusahaan berusaha untuk memperluas usahanya sebagai
cara untuk bertahan dan mendapatkan keuntungan. Pemilik dan manajer
perusahaan memiliki kepentingan untuk meningkatkan ukuran perusahaan.
Ukuran perusahaan ini menimbulkan skala ekonomis terkait dengan proses
produksi maupun distribusi. Melalui perluasan kepasar baru atau melalui
akuisis perusahaan lain yang sudah ada dipasar tersebut, perusahaan dapat
mengembangakn potensi perolehan laba baru dan bagi industry yang
memiliki siklususaha dapat meningkatkan laba melalui diversifikasi , sebagai
contohnya , bank danamon , salah satu bank komersial terbesar ,
mengakuisisi adira finance , sebuah pewrusahaan pembiayaan yang kuat
dalam portfolio pembiayaan konsumen.
PERKEMBANGAN STRUKTUR USAHA KOMPLEKS
 Struktur Organisasi dan Tujuan Usaha
Struktur organisasi yang kompleks dapat menbantu pencapaian tujuan
perusahaan, seperti meningkatkan profitabilitas atau mengurangi risiko ,
sebagai contohnya , banyak perusahaan membentuk anak perusahaan
untuk melaksanakan aktivitas usaaha tertentu. Anak perusahaan adalah
perusahaan yang dikontrol oleh perusahaan lain, yaitu induk perusahaan ,
biasanya melalui kepemilikan mayoritas saham perusahaan .
 Struktur Organisasi, Akuisis , dan Pertimbangan Etika

Dalam beberapa kasus, manajer menggunakan struktur organisasi yang


kompleks untuk memanipulasi pelaporan keuntungan demi kepentingan
pribadi. Banyak perusahaan ternama, mengambil keuntungan dari celah
atau kekurangan dalam aturan pelaporan keuangan menggunakan anak
perusahaan atau entitas lain untuk meminjam uang dalam jumlah besar
tanpa menyajikan laporan utang dineracanya. Beberapa perusahaan telah
memdirikan entitas bertujuan khusus untuk memanipulasi laba.
PERLUASAN USAHA DAN BENTUK STRUKTUR ORGANISASI
 Perluasan Dari Dalam
Sejalan dengan perluasan dari dalam, perusahaan sering menyadari adanya keuntungan
untuk menjalankan usahanya yang semakin berkembang melalui anak perusahaan baru
atau entitas lainya , seperti persekutuan join ventures atau entitas khusus. Pada sebeagian
besar situasi, segmen yang dapat diidentifikasi dari aktiva perusahaan yang ada di
transfer ke entitas baru dan sebagai gantinya perusahaan yang mentransfer menerima
kepemilika saham.
 Perluasan Melalui Penggabungan Usaha
Sering kali perusahaan menemukan bahwa memasarkan produk baru atau masuk
kedalam suatu area baru lebih mudah dengan melakukan perluasan atau penggabungan
usaha dengan perusahaan lain dibanding melalui perluasan interbal.
misal,signtel,perusahaan,telekomunikasi ternama dari singapura yang area usahanya
meningkat secara signifikan setelah mengakuisis telkomsel indonesia.
 Perjanjian Formal
Penggabungan usaha secara formal biasanya disertai dengan perjanjiaan secara tertulis.
Perjanjiaan ini menjelaskan persyaratan penggabungan usaha, termasuk bentuk
perusahaan yang bergabung pertukaran, disposisi efek yang beredar , dan hak serta
kewajiban partisipan. Pelaksanaa perjanjiaan tersebut mengharuskan adanya pengkuan
pada pembukuan salah satu atau lebih perusahaan yang bergabung.
PERLUASAN USAHA DAN BENTUK STRUKTUR ORGANISASI
 Frekuensi Penggabungan Usaha dan Entitas yang Kompleks
Hanya sedikit peeusahaan besar yang berfungsi sebagai satu entitas legal dalam
lingkungan modern. Hampir semua perusahaa paling tidak mempunyai satu anak
perusahaan, dengan banyak perusahaan yang terdiversifikasi mempunyai beratus-ratus
anak perusahaan.
 Struktur Organisasi yang Kompleks

Selain struktur induk dan anak perusahaan yang telah menjadi struktur standar bagi
banyak perusahaan pada satu dekade ini, struktur lain yang lebih kompleks mulai
dikenal beberapa tahun terakhir. Saat ini banyak perusahaan yang melakukan sebagian
ooerasionalnya melalui entitas selain anak perusahaan. seperti yang akan dibahas pada
bab tiga.
 Struktur Organisasi dan Pelaporan Keuangan

Ketika sebuah perusahaan mengembangakan atau mengubah struktur organisasinya baik


melalui pengambilalihan perusahaan lain atau melalui divisi internal, struktur baru
tersebut harus dievaluasi untuk menentukan prosedur pelaporan keuangan yang tepat.
 Perjanjian Informal

Bentuk perjanjiaan informal dapat bermacam macam. suatu perjanjiaan yang sederhana
secara personal kadang dibutuhkan untuk membangun sebuah hubungan baik jangka
panjang dalam suatu usaha bersama.
MASALAH DALAM PENGGABUNGAN BADAN USAHA
Ditinjau dari segi akuntansinya, penggabungan badan usaha menimbulkan 2 masalah yaitu :
1. Penentuan dan Pembagian Modal Saham
Penentuan Jenis Modal Saham
Untuk menentukan jenis modal saham yang akan diterbitkan sebaiknya memperhatikan tingkat keuntungan
masing-masing perusahaan yang melakukan penggabungan badan usaha. Tingkat keuntungan masing-masing
perusahaan ini ada 2 kemungkinan :
 Tingkat keuntungan relatif sama

 Tingkat keuntungan relatif berbeda

Penentuan Jumlah Modal Saham


Untuk menentukan jumlah nilai modal saham sebaliknya memperhatikan tingkat keuntungan relatif masing-
masing. Dasar penentuan jumlah dan pembagian modal saham yang dapat dipergunakan ada 3 yaitu :
 Kontribusi aktiva bersih

 Kontribusi Laba

Gabungan kontribusi aktiva bersih dan laba


Cara ini merupakan penggabungan dari cara Kontribusi Aktiva Bersih dan Kontribusi Laba, untuk
menghindari kelemahan yang terdapat dari cara (1) dan (2).
2. Akuntansi Penggabungan Badan Usaha
Metode Penyatuan Kepemilikan
Kepemilikan perusahaan-perusahaan yang bergabung adalah suatu kesatuan dan secata relatif tetap tidak
berubah pada entitas akuntansi yang baru.
Metode Pembelian
Penggabungan usaha merupakan suatu transaksi yang memungkinkan suatu entitas memperoleh aktiva bersih
dari perusahaan-perusahaan lain yang bergabung.

Anda mungkin juga menyukai