Anda di halaman 1dari 9

TEKNIK PREPARASI

KARIES KELAS 1
KLASIFIKASI BLACK
OLEH
Baiq Nadia Risna Wahyung
2019.072.0033
“karies kls 1 merupakan karies yang melibatkan pit dan fissure pada permukaan
oklusal gigi posterior. Preparasi kavitas dilakukan setelah tingkat kerusakan dinilai
dan bentuk outline form telah di tentukan”
Design preparasi
kavitas

Konvensional Konvesional dibevel Dimodifikasi

Pilihan untuk lesi moderat Pilihan design ini untuk Preparasi yang
contoh pada karies kelas 1 restorasi yang telah rusak dimodifikasi untuk
atau 2 dan masih tersisa restorasi kls 1 dengan
jaringan yang baik mengambil jaringan
hanya seluas daerah
kariesnya
Prinsip Preparasi
menurut GV Black

1. Outline form = bagian tepi marginal dari preparasi, yg termasuk dalam


adalah extension for prevention / cutting for immunity (perluasan
karies dilakukan untuk mencegah karies sekunder.
2. Resistance form = reparasi kavitas dimana sisa jaringan yang ada tetap
kuat menahan beban kunyah
3. Retention form = mencegah terlepasnya tumpatan dari kavitas
4. Convinience form = alat atau bahan dapat masuk kedalam kavitas
5. Finishing of enamel wall = dinding kavita dibuat lurus dan rata atau
membentuk bevel.
6. Removal of caries = membuang jaring struktur gigi yang rusak
7. Toilet of cavity = penggunaan isolasi untuk menghindaarin kavita dari
cairan saliva.
Preparasi gigi kls 1 melibatkan
hanya 8 sudut garis dan 4 sudut titik

Sudut garis Sudut titik


• Sudut garis fasiopulpa • Sudut titik mesiofasiopulpa
• Sudut garis linguopulpa • Sudut titik mesiolinguopulpa
• Sudut garis mesiopulpa • Sudut titik distofasiopulpa
• Sudut garis distopulpa • Sudut titik distolinguopulpa
Teknik Preparasi
1. Preparasi pada permukaan oklusal menggunakan a pear shaped
bur atau tungsten carbide#245 menggunakan high speed
handpiece dengan kecepatan tinggi.
2. Bur di letakkan pada central fossa sampai kedalaman kurang
lebih 2 mm
3. Bur kemudian dipindahkan mengikuti bentuk fissure ke mesial
dan distal
4. Preparasi dinding kavitas dengan fissure bur dengan membentuk sudut enamel
margin 90 ⁰ dan dasar kavitas dihaluskan dengan inverted bur.
5. Kemudian bevel cavo-surface margin enamel (short bevel) dengan lebar 0,5 mm
membentuk sudut 45⁰ dengan bur silindris round end. Fungsi bevel untuk memperluas
permukaan perlekatan
Pembuatan bevel akan menyebabkan:
• Meningkatnya retensi (pembevelan menyebabkan luasnya daerah untuk adhesi)
• Mengurangi kebocoran mikro
• Meningkatnya estetik karena bevel menjadikan restorasi seperti menyatu dengan
sekelilingnya
• Menghemat struktur gigi karena pembuatan groove untuk retensi tambahan dapat
dihindarkan

6. Bersihkan kavitas, sedot dengan suction dan keringkan dengan three way shyrenge

7. Setelah itu ganti isolasi dengan menggunakan cotton roll.


Sumber :
Garg, N. 2014. Koservasi Gigi Edisi 3. ECG: Jakarta. Pp. 128-310
El-Mowafy, O. Cavity Preparations. Available at:
http://iits.dentistry.utoronto.ca/cavity-preparations (reviewed by Dr Grace De Souza &
Dr Anuradha Prakki)

Anda mungkin juga menyukai