Oleh:
Norman Fahryl
Preceptor:
dr. Fitriyani, M.Kes., Sp.S
• Infeksi gigi
Patogenesis
Pada keadaan anaerob, spora bakteri akan bergerminasi
menjadi sel vegetatif
Toksin (tetanospasmin) akan dihasilkan dan berikatan dengan sistem saraf perifer, dan
ditransportasikan secara retrograde menuju saraf presinaptik
Terjadi kontraksi otot yang tidak terkontrol/ eksitasi terus menerus dan spasme
• Toksin juga mempengaruhi sistem saraf
otonom, sehingga terjadi hiperaktivitas
simpatis
• Hipertensi yang labil, takikardi, keringat
yang berlebihan dan meningkatnya
ekskresi katekolamin dalam urin
– Tetanus lokal
– Tetanus Umum
• Gambaran klinis tidak khas
• Nyeri
• Prognosis : Baik
Tetanus Lokal
Cephalic tetanus
• Merupakan salah satu varian tetanus lokal
• Bentuk yang jarang terjadi
• Bila mengenai daerah kepala atau infeksi
telinga tengah
• Gejala berupa disfungsi saraf kranial ->
N. VII >>>
• Prognosis -> Buruk
Neonatal Tetanus
• Tetanus umum dan biasanya menimbulkan
kematian jika tidak segera ditangani (>70 %)
• Terjadi saat proses melahirkan yang tidak
bersih, seringkali karena pemotongan tali pusat
tidak steril
• Onset terjadi pada 2 minggu pertama
• Gejala: lemah, tidak dapat menghisap
Tetanus Umum
• Tipe paling sering 80%
Antitoksin
• Secepat mungkin, diberikan tambahan vaksin TT 0,5 cc IM
• Atasi kejang
4. Gizi buruk
5. Penanganan komplikasi