RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS LAMPUNG 2020 Definisi • Ileus Obtruktif Neonatal • adalah obstruksi pada saluran cerna yang terjadi pada bulan pertama kelahiran (usia 0 – 28 hari) yang ditandai dengan muntah dan perut yang distensi, meconium yang tidak keluar • Merupakan keadaan darurat pada neonatus Klasifikasi
• High Intestinal Obstruction -> dari Gaster hingga Ileum Proximal
• Low Intestinal Obstruction -> dari distal ileum ke Rectum Etiologi • Penyebab paling sering adalah atresia. Penyebab lainnya bisa dikarenakan oleh deformitas kongenital • High Intestinal Obstruction : Hypertrophy Pilory Stenosis, Atresia Duodenum Perbedaan Ileus Obstruktif Neonatal dan Dewasa
1. Pada neonates, belum
1. Pada Dewasa, sudah nampak jelas terlihat adanya gambaran valvula gambaran valvula conniventes. Tetapi conniventes yang dapat dilihat adanya merupakan gambaran soap-bubble gambaran ileus pada < 3 yang small bowel mengindikasikan ileus obstruction obstruksi letak tinggi
2. Batasannya dari Gaster 2. Batasannya dari
hingga Ileum Proximal Gaster hingga
Ileocaecal Junction Hipertrophic Pilory Stenosis • Hipertrophy dan hiperplasi dari otot pirolus, otot circular dan hiperplasi submukosa • Pilorus (normal) : Panjang < 15 mm. Tebal < 3 mm • Etiologi : belum jelas • Kelainan sel ganglion di otot sirkular pilorus • Hormon GIT (gastrin, secretin,dll) • ↓ Neurotropin • ↓ NO Diagnosis • Anamnesis dan Pemeriksaan Fisik: • Muntah non billious usia 2-8 mgg, makin progresif sampai proyektil • Teraba massa di perut bagian atas, tampak peristalstik • Dehidrasi • Pemeriksaan Penunjang • USG : penebalan pilorus • Abdomen Polos: ‘single bubble’ • Ba enema : string sign/railroad track Gambaran Radiologis 1. Pre peritoneal fat line tidak tampak,
2. Distribusi udara tak tampak pada distal abdomen,
3. Tampak gambaran single dark bubble, dan
4. Tampak gambaran gaster yang distensi, yang terisi
udara, dengan gambaran seperti ulat bulu, disebut dengan “Caterpillar sign” Atresia Duodenum • Insiden 1 : 6.000 – 10.000 • Etiologi : gagal rekanalisasi duodenum (mgg ke 6) • Berhubungan kelainan lain : Down sindrom, annular pancreas, dll Diagnosis • Riwayat polihidramnion (35-65%) • USG antenatal : ‘double bubble sign’ • Muntah bilious, beberapa jam pertama setelah lahir • Distensi (+/-) • Ro Abdomen polos : ‘double bubble sign’ Gambran Radiologis 1. Pre peritoneal fat line tidak tampak
2. Tampak gambaran gaster dan duodenum proximal yang
distensi
3. Foto polos abdomen posisi AP dan lateral yang
memperlihatkan gambaran “double-bubble sign” pada atresia duodenum. TERIMA KASIH