KELOMPOK 4

ARINA DASELVA P23133117007

ERWIN ARIZKI P23133117012
NINDIA SAPUTRI P23133117026
RIA SHANIA P23133117030

EVALUASI RISIKO

MANAJEMEN RESIKO
LINGKUNGAN
EVALUASI RISIKO
PENGERTIAN

EVALUASI Langkah Evaluasi Risiko adalah langkah dalam

RISIKO
memeriksa masalah ekonomi dan sosial yang

mempengaruhi pemilihan opsi pengendalian

untuk memastikan tingkat risiko yang dapat

diterima atau aman.

 DUA ASPEK UTAMA YANG
DIPERTIMBANGKAN DALAM
LANGKAH EVALUASI RISIKO

EVALUASI
EKONOMI
EVALUASI SOSIAL

Memperkirakan manfaat kesehatan yang

diharapkan dan biaya pengendalian yang Menggolongkan isu-isu sosial yang
diantisipasi terkait dengan berbagai tingkat mencerminkan penilaian dan preferensi
pengurangan risiko, menggunakan kriteria masyarakat yang tidak sesuai dengan
keuangan yang sesuai dengan analisis analisis ekonomi formal, serta faktor-faktor
ekonomi kuantitatif yang mempengaruhi persepsi politik

tentang keadilan dan kesetaraan.

Penjelasan per masing2
evaluasi
Evaluasi Ekonomi

“ Evaluasi ekonomi mempertimbangkan biaya yang diproyeksikan untuk

melaksanakan program perbaikan lingkungan.

Pendekatan ini memberikan manajer risiko kemampuan untuk mengevaluasi

dan memilih strategi pengendalian lingkungan terbaik dari berbagai opsi yang
diusulkan.
 JENIS TEKNIK ANALISIS EKONOMI DAPAT DIGUNAKAN PADA
LANGKAH EVALUASI RISIKO YANG UMUM DIGUNAKAN
Analisis Efektivitas Biaya 02 Analisis Manfaat-Biaya
01 (sederhana)
Membandingkan perkiraan biaya pengendalian
Metode ini membandingkan biaya yang lingkungan yang lebih baik dengan manfaat yang
diproyeksikan untuk berbagai pilihan pengendalian diharapkan yaitu berkurangnya kemungkinan penyakit
risiko yang diusulkan, semua dimaksudkan untuk yang terkait dengan berbagai skenario pengurangan
memenuhi tujuan yang sama. paparan.

03 Analisis Risiko-Manfaat Analisis Dampak Sosial

04 Ekonomi (paling kompleks)

Penerapannya dalam evaluasi risiko biasanya hanya

pada evaluasi dampak tindakan awal yang diusulkan
Analisis risiko-manfaat berjalan dengan prinsip
oleh suatu badan pemerintah, namun tidak perlu
dasar yang sama dengan analisis biaya-manfaat,
dilakukan setiap kali ada usulan perubahan dalam
kecuali bahwa ukuran manfaat kesehatan dihitung
standar peraturan pemerintah yang ada. Analisis ini
sebagai pengurangan risiko kesehatan yang
menentukan efek alokatif, yaitu efek yang berkaitan
diperkirakan, dan tidak diubah menjadi unit
langsung dengan produksi dan konsumsi.
moneter.
Efek Non
Alokatif

Efek non-alokatif dapat mencakup

dampak yang diantisipasi dari
peraturan pemerintah baru yang
diusulkan terhadap sejumlah masalah
ekonomi dan bisnis.
EFEK NON ALOKATIF TERHADAP SEJUMLAH
MASALAH EKONOMI DAN BISNIS

DISTRIBUSI PERDAGANGAN
1 5
PENDAPATAN INTERNASIONAL

PERKEMBANGAN NERACA
2 6
TEKNOLOGI PEMBAYARAN

STRUKTUR PASAR TINGKAT INFLASI

3 7
DAN PERSAINGAN

PEKERJAAN 4
Efek Non
Alokatif

Efek non-alokatif, menurut sifatnya,

sulit untuk dikarakterisasi dan akan
mencakup banyak ketidakpastian.
Meskipun demikian, jenis masalah ini
memerlukan pertimbangan serius setiap
kali peraturan yang direncanakan
dianggap memiliki potensi dampak yang
cukup besar untuk secara material
mempengaruhi beberapa segmen
penting ekonomi nasional atau provinsi.
 Evaluasi Sosial
Penjelasan per masing2
evaluasi

“ Pengertian risiko yang dapat diterima atau aman adalah nilai subjektif yang sangat dipengaruhi oleh
norma dan harapan masyarakat tentang keselamatan. Oleh karena itu, keselamatan tidak
menunjukkan tidak adanya risiko, tetapi lebih merupakan penerimaan risiko dalam kondisi tertentu
yang ditentukan oleh pengaruh sosial. Risiko yang dapat diterima sedikit ditentukan oleh tingkat
obyektif risiko. daripada toleransi risiko subjektif dari individu yang terpapar.
 FAKTOR SOSIAL DALAM EVALUASI SOSIAL
Bahaya Yang Disebabkan
01 Persepsi Risiko 02 Ulah Manusia (Antropogenik)

tiga faktor persepsi risiko

ketidaksengajaan
ketidaktahuan
ketidakbermanfaatan
Banyak polutan lingkungan yang dhasilkan baik
oleh akitivitas manusia. Hal ini membuat
pertimbangan beban relative yang dibat sumber
antropogenik

04 Ekuitas risiko
03 Toleransi Risiko

Toleransi risiko memeriksa perbedaan dalam risiko

Resiko kerugian . Dimana ini mnejelaskan distribusi
yang diperbolehkan untuk zat tertentu dalam satu
manfaat ekonomi yang tidak merata dan beban
peraturan, berbeda dengan tolok ukur risiko di
resiko kesehatan harus diperiksa dengan cermat
peraturan lainnya.
relevansi
konsistensi dampak
 DAFTAR PUSTAKA

ENVIRONMENTAL HEALTH RISK MANAGEMENT

 Your Picture Here And Send To Back

Terimakasih

Kelompok 4