Anda di halaman 1dari 10

TRANSPLANTASI 

IMUNOSUPRESI UNTUK
PENCANGKOKAN GINJAL

Nama kelompok :
EviYulia (16330113)
HafizhohIfthinan K. (16330129)
ShelviaIndria (15330060)
AriendaTriseptiawati (16330039)
Risky K. Ginuni (19330701)
AdiMuswarman (15330001)
YulianGaluhwati (15330107)
Pengertian
transplantasi

Eksplantasi adalah usaha


mengeluarkan atau
mengambil jaringan atau
organ dari donor yang masih
hidup ataupun yang sudah
meninggal

implantasi adalah usaha


penempatan organ atau jaringan Transplantasi adalah
atau jaringan yang telah yang telah memindahkan alat atau
di ambil dari tubuh donor untuk
ditempatkan pada tubuh pendonor jaringan tubuh dari satu
itu sendiri atau ditempatkan pada orang ke orang lain.
tubuh resipient lain
Jenis
transplantasi

1. Transplantasi jaringan
yaitu seperti
pencangkokan cornea
mata dan menambal
bibir sumbing

2. Transplantasi
organ, seperti
jantung, hati, dan
ginjal
Jenis penolakan transplantasi

Jenis penolakan Waktu penolakan Sebab /mekanisme Pencegahan


Hiperakut Beberapa jam Antibodi yang Pemeriksaancross-
sudahada (anti-ABO matchsel donor dan
dan/atau anti-HLA) serum resipien,
kompatibilitas ABO
Akut Minggu – bulan CMI, CD8+, CD4+ Matching HLA dari
donor danresipien,
terapi anti
penolakan
Kronik Bulan – tahun CMI (CD8+, antibody Matching HLA
terhadap antigen
jaringan)
Lanjutan.......
respon menghancurkan organ cangkok tergantung pada organ yang bersangkutan yaitu :
• Ginjal
respon imun atau kronis (beberapa bulan sampai tahun) akibat munculnya kembali
penyakit yang diperantarai kompleks imun. Transfuse darah sebelum transplantasi
mengejutkan dapat meningkatkan kelangsungan hidup.
• Sumsum tulang
Mengandung stem cell hematopoietik, sehingga diperlukan saat harus menggantikan
sistem hematopoietik pejamu misalnya pada beberapa imunodefisiensi atau setelah
kemoterapi dosis tinggi.
• Hati
Transplan hati tidak ditolak dengan kuat dan bahkan dapat mencetuskan toleransi.
Penggolongan HBA dianggap tidakpenting.
• Organ endokrin
Tanpa diduga dapat bertahan dengan baik jika dikultur atau diberi perlakuan lain untuk
membuang sel minoritas yang mengekspresikan antigen kelas II.
• Kulit
transplantasi kulit biasanya autologus atau suatu transplan sementara yang digunakan
untuk melindungi jaringan dasar saat kulit
Gambar 1.
Tahap
Penolakan
(Rejeksi) Oleh
Limfosit T4

organ tranplantasi mengandung Limfosit T


yang berbeda jenisnya dengan Limfosit T
milik donor seperti pada cangkok sumsum
tulang, Limfosit T dari organ tranplantasi ini
bisa saja menyerang organ dan jaringan
donor.
Efek pengaruh Obat Penekan Keimunan ( Imunosupresif )
• Pengaruh menyembuhkan (efek terapeutik) dengan cara menekan
terjadinya penolakan (rejeksi)
• Mencegah terjadinya akibat kekurangan imun (konsekuensi
imunodefisiensi), misalnya jangkitan (infeksi) dan kanker.
• Mengurangi terjadinya keracunan (toksisitas) non imun terhadap jaringan
yang lain.
 
Penggolongan
pengaruh
pengobatan
(efek)
penekan imun
sampingan
(klasifikasi
steroid sudah
terapi
banyak
imunosupresif)
Glukokortikoid dikenal, seperti
yang
hiperlipidemia,
digunakan
hipertensi,
dalam
intoleran
pencangkokan
glukosa dan
(transplantasi)
osteoporosis.
organ
Kesimpulan

Transplantasi jaringan dari


satu individu kepada resipien
yang tidak identik secara
genetik menimbulkan respon
imun spesifik yang disebut
dengan rejeksi yang dapat
menghancurkan graft. Molekul
utama yang menjadi target
rejeksi transplant adalah
molekul MHC allogeneik kelas
I dan II.

Anda mungkin juga menyukai