NTIBIOTIK
: USES OF ANTIBIOTICS IN ANIMAL PRODUCTION
Namun demikian penggunaan kedua antibiotic ini tidak dapat ditukar balik.
Ini berarti bahwa polymixin tidak berdaya kerja terhadap fungi. Hal ini
disebabkan karena membrane sel bakteri pada umumnya tidak
mengandung sterol, sedangkan pada fungi ditemukan sterol.
Polyene harus bereaksi dengan sterol dalam membran sel fungi sebelum
mempunyai kemampuan merusak membrane. Sebagai contoh antibiotic
polyene adalah Amphotericin B dan Nystatin.
Tetracyclin mengikat pada 30S sehingga tRNA tidak dapat diikat oleh ribosom.
Tetracyclin juga bersifat bakteriostatik, Erythromycin terikat pada ribosom
50S,sehingga akan bersaing dengan asam amino untuk berikatan pada ribosom.
Asam Nalidiksat
Senyawa sintetik ini menghambat sintesis DNA tanpa mengganggu sintesis
RNA.
Antibiotik ini terutama digunakan terhadap bakteri Gram-negatif.
Rifampin
Antibiotik ini merupakan senyawa turunan dari Rifampin, antibiotic yang
berasal dari Streptomyces.
Daya kerjanya adalah menghambat RNA-polimerase, sehingga sintesis RNA
terganggu. Anibiotik ini (efektif) terhadap bakteri Gram-positif dan Gram-
negatif. Selain itu juga digunakan dalam pengobatan tuberculosis.
Isoniazid
Berguna dalam pengobatan terhadap tuberculosis, dengan menghambat
pembentukan asam mikolat.
Penghambatan Sintesis Asam Nukleat
Family Agent Action Effect Sensitivity
Gram neg aerobes,
khususnya
Enrofloxacin Menghambat
Enterobacteriaceae,
Fluroquinolones Ciprofloxacin aktivitas DNA bactericidal
dan juga
Norfloxacin gyrase
Pseudomonas
aeruginosa
Melekat pada
Gram pos anaerobes
RNA polymerase
Rifamycins Rifampicin bactericidal dan intracellular
shg sintesis RNA
bacteria.
terganggu
Merusak DNA
dan menganggu bactericidal Gram pos dan neg
Nitroimidazoles Metronidazole
enzim perbaikan anaerobes
DNA
B. Spectrum Activity :
Bakteriostatik
Bahan antimikrobial memiliki kemampuan untuk menghambat
perkembangbiakan/pertumbuhan bakteri. Jika bahan antimikrobial dihilangkan,
perkembangbiakan bakteri berjalan kembali seperti semula.
contoh : tetracycline, sulfonamide dan chloramphenicol.
Bakterisidal
Bahan antimikrobial kelompok ini memiliki kemampuan untuk membunuh bakteri.
Daya bakterisidal berbeda dengan bakteriostatik oleh karena prosesnya hanya
berjalan searah, yaitu bakteri yang telah mati ini tidak diapat berkembang biak
kembali meskipun bahan bakterisidal dihilangkan.
contoh adalah penicillin, streptomycine, polymyxin.
C. Mode aktivitas
1. Bacteriostatic
antibiotics
• Tetracycline
• Chlorampenicol
• Erythromycin
• Lincomycin
2. Bacteriocidal
antibiotics
• Cephalosporin
• Penicillin
• Erythromycin
• Aminoglycosides
• Cotrimoxazole
ANTIBIOTIK
RESISTEN
m p u
m a
id a k a n
t i c t a t d
ti b i o m b ri
a n g h a a k te
a n a m e n n b
d i m tro l , u h a
a a n o n m b
d g t u
Kea tuk men an per
un us na hk
mem
Timeline of Antibiotic Resistance
BAGAIMANA BAKTERI MENJADI RESISTEN ?
Infeksi
Sosioekonomi
Dosis/lamanya
poor adherence
penggunaan
over-prescribing Non-antibiotik
seleksi
Gene transfer
Antibiotic Resistance
Mekanisme antibiotik resisten
2. Penurunan permeabilitas
sel
Genetic Methods
Susceptible Mikrorhanisme
Antibiotik-Resistant Mikroorganisme
Pencegahan Pencegahan
trasmisi infeksi
Antibiotik Infeksi
Resisten
Effective
Penggunaan Diagnosis
optimun danTreatment
Penggunaan antibiotik
PENCEGAHAN ANTIBIOTIC RESISTEN
Diagnosa dan
1. Mencegah Infeksi pengobatan yang tepat
Gunakan antibiotic
Cegah penyebaran
dengan benar
Thank You