Anda di halaman 1dari 30

FARMAKOTERAP 1

TUBERCULOSIS
KASUS 6
EKSAN HIDAYAT /
201610410311017

WWW.SLIDEFOREST.COM
Presented By: Eksan Hidayat
2

+TUBERCULOSIS
Tuberkulosis (TB) adalah penyakit infeksi disebabkan oleh
Mycobacterium tuberculosis. World Health Organization (WHO)
melaporkan bahwa sebanyak 1,5 juta orang meninggal karena
TB dengan rincian 89.000 laki-laki, 480.000 wanita dan
140.000 anak-anak. Pada tahun 2014, kasus TB diperkirakan
terjadi pada 9,6 juta orang dan 12% (WHO, 2015).

WWW.SLIDEFOREST.COM
PENDAHULUAN 3

Kuman Mycobacterium tuberculosis berbentuk batang lurus atau agak


bengkok, berukuran panjang 5 μ dan lebar 3 μ. Dengan pewarnaan Ziehl-Neelsen akan
tampak berwarna merah dengan latar belakang

WWW.SLIDEFOREST.COM
4

EPIDEMIOLOGI

India, Indonesia dan Tiongkok menjadi negara dengan jumlah kasus TB


terbanyak di dunia, masing-masing 23%, 10% dan 10% dari total kejadian
di seluruh dunia. Indonesia menempati peringkat kedua bersama Tiongkok.
Satu juta kasus baru pertahun diperkirakan terjadi di Indonesia (WHO,
2015).

Jumlah kasus baru TB di Indonesia sebanyak 420.994 kasus pada


tahun 2017 (data per 17 Mei 2018)

Kementerian Kesehatan merilis data terbaru estimasi kasus


tuberkulosis (TBC) di Indonesia yang angkanya turun sekitar 200
ribu, dari  sekitar 1.020.000 kasus pada 2017 menjadi 842.000 kasus
pada 2018.

WWW.SLIDEFOREST.COM
Survei Prevalensi Tuberkulosis 2017-2018, Kemenkes RI
5

ETIOLOGI
TUBERCULOSIS
Merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh
Mycobacterium tuberculosis. Mycobacterium tuberculosis ditemukan
oleh Robet Koch pada tahun 1882. Basil tuberculosis dapat hidup
dan
tetap virulen beberapa minggu dalam keadaan kering, tetapi dalam
cairan mati dalam suhu 600C dalam 15-20 menit. Fraksi protein basil
tuberkulosis menyebabkan nekrosis jaringan, sedangkan lemaknya
menyebabkan sifat tahan asam dan merupakan faktor terjadinya
fibrosis dan terbentuknya sel epiteloid dan tuberkel (FKUI, 2005).

WWW.SLIDEFOREST.COM
6

ETIOLOGI
GEJALA TUBERCULOSIS

Menurut Wong (2008) tanda dan gejala tuberkulosis adalah:


a. Demam
b. Malaise
c. Anoreksia
d. Penurunan berat badan
e. Batuk ada atau tidak (berkembang secara perlahan selama
berminggu – minggu sampai berbulan – bulan)
f. Peningkatan frekuensi pernapasan
g. Ekspansi buruk pada tempat yang sakit
h. Bunyi napas hilang dan ronkhi kasar, pekak pada saat
perkusi
i. Demam persisten
j. Manifestasi gejala yang umum: pucat, anemia, kelemahan,
dan
penurunan berat badan
WWW.SLIDEFOREST.COM
7
T U B E R C U L O S I S

PENYEBARAN
Ada 4 faktor penentu terjadinya penyebaran
penyakit TBC (CDC, 2016), yaitu:

• D aya tahan tubuh seseorang rendah


• I nfectiousness (tingkat penularan)

• L ingkungan
• K ontak

TUBERCULOS
IS
WWW.SLIDEFOREST.COM
8

FOTO ROTGENT
PASIEN PENDERITA
TUBERCULOSIS

WWW.SLIDEFOREST.COM
PATOFISIOLOGI 9

Investment generally results in acquiring an asset, also


called an investment. If the asset is available at a price
worth investing, it is normally expected either to
generate income, or to appreciate in value, so that it
can be sold at a higher price invest Investment
generally results.

WWW.SLIDEFOREST.COM
10
TU BE RC ULOSI S

Klasifikasi berdasarkan ORGAN tubuh yang terkena:

1) Tuberkulosis paru
Adalah tuberkulosis yang menyerang jaringan (parenkim) paru. tidak termasuk pleura
(selaput paru) dan kelenjar pada hilus.
2) Tuberkulosis ekstra paru
Adalah tuberkulosis yang menyerang organ tubuh lain selain paru, misalnya
pleura, selaput otak, selaput jantung (pericardium), kelenjar limfe, tulang,
persendian, kulit, usus, ginjal, saluran kencing, alat kelamin, dan lain-lain

WWW.SLIDEFOREST.COM
11

PEMERIKSAAN TBC
Menurut Somantri (2008), pemeriksaan penunjang pada pasien
tuberkulosis adalah:
a. Sputum Culture
b. Ziehl neelsen: Positif untuk BTA
c. Skin test (PPD, mantoux, tine, and vollmer, patch)
d. Chest X-ray
e. kultur jaringan: positif untuk Mycobacterium tuberculosis
f. Needle biopsi of lung tissue: positif untuk granuloma TB, adanya
selsel besar yang mengindikasikan nekrosis
g. Elektrolit
h. Bronkografi
i. Test fungsi paru-paru dan pemeriksaan darah

WWW.SLIDEFOREST.COM
12

FAKTOR RESIKO KEJADIAN TB

WWW.SLIDEFOREST.COM
13

DIAGNOSIS TUBERKULOSIS
Apabila dicurigai seseorang tertular penyakit TBC, maka
beberapa hal yang perlu
dilakukan untuk menegakkan diagnosis adalah:
* Anamnesa baik terhadap pasien maupun keluarganya.
* Pemeriksaan fisik.
* Pemeriksaan laboratorium (darah, dahak, cairan otak).
* Pemeriksaan patologi anatomi (PA).
* Rontgen dada (thorax photo).
* Uji tuberkulin.

WWW.SLIDEFOREST.COM
14

ALUR
DIAGNOSIS
TUBERKULOSIS

WWW.SLIDEFOREST.COM
15

WWW.SLIDEFOREST.COM
16

PENGOBATAN TUBERKULOSIS

Tujuan, dan Prinsip Pengobatan


Pengobatan TB bertujuan untuk menyembuhkan pasien, mencegah
kematian, mencegah kekambuhan, memutuskan rantai penularan dan
mencegah terjadinya resistensi kuman terhadap Obat Anti Tuberkulosis (OAT).

Untuk menjamin kepatuhan penderita dalam menelan obat, pengobatan


dilakukan dengan pengawasan langsung (DOT = Directly Observed Treatment)
oleh seorang Pengawas Menelan Obat (PMO).
Pengobatan TB diberikan dalam 2 tahap, yaitu tahap intensif dan lanjutan.

WWW.SLIDEFOREST.COM
17

PENGOBATAN TUBERKULOSIS
FASE INTENSIF
Saat ini, penyakit TB aktif diobati dengan terapi kombinasi yang terdiri atas 3 atau lebih obat (biasanya 4). Selama terapi,
pasien dengan TB aktif umumnya diberikan isoniazid (INH), rifampisin (RIF), pirazinamid (PZA) dan etambutol (EMB)
selama 2 minggu.

KEMUDIAN TERAPI DILANJUTKAN


dengan pemberian isoniazid dan rifampisin selama 4 bulan lagi (fase lanjutan) untuk memusnahkan sisa bakteri yang telah
masuk kedalam kondisi dormant.

Tujuan awal dari terapi kombinasi tersebut adalah untuk meminimalkan perkembangan resistensi terhadap
streptomisin setelah obat tersebut diperkenalkan pertama kali. Saat ini, standar terapi untuk infeksi TB sensitif obat sangat
efektif dalam pembersihan bakteri (Hoagland dkk., 2016).

WWW.SLIDEFOREST.COM
18

KELOMPOK OBAT ANTI-TB

WWW.SLIDEFOREST.COM
19

ILUSTRASI MEKANISME OBAT ANTI-TB

WWW.SLIDEFOREST.COM
20

DIAGNOSIS
TB paru + peningkatan serum transminase + efusi
pleura dextra

WWW.SLIDEFOREST.COM
STRATEGI PHARMACEUTICAL 21

CARE

WWW.SLIDEFOREST.COM
22

STRATEGI PHARMACEUTICAL CARE

S O A P
SUBJEKTIF OBJECTIF ASSESMENT PLAN

WWW.SLIDEFOREST.COM
23

S = SUBJEKTIF

• Sesak sejak 5 hari yang lalu


• Demam
• Batuk berdahak sejak 2 minggu yang lalu
• keringat malam
• nyeri dada sebelah kanan 5 hari yang lalu
WWW.SLIDEFOREST.COM
24

O = OBJEKTIF

WWW.SLIDEFOREST.COM
25

O = OBJEKTIF
Hasil pemeriksaan cairan pleura pada tanggal 4 Maret 2010

Data yang diperiksa Data konsultasi pada 11 Maret 2010


Hasil
Jumlah sel pleura Kesimpulan : Pasien mengalami diare nonspesifik + dehidrasi
2300
Mononuclear sedang + sepsis + hiponatremia + hipokalemia
47
Polinuclear 53 Pada tanggal 12 Maret 2010 Pasien melakukan tes HIV antibodi
Glukosa 79 Hasil : non reaktif
Protein 5,8
LDH 1264 Keterangan
Rivalta + Pasien adalah pasien umum, sehingga mendapatkan kebebasan untuk
membeli obat yang diresepkan kepadanya. Pasien baru melakukan UDD
pada tanggal 11 Maret 2010, sebelum tanggal tersebut pasien membeli
WWW.SLIDEFOREST.COM
obat di luar RSUD Dr. Soetomo.
26

O =
OBJEKTI
F

WWW.SLIDEFOREST.COM
TERA 27

PI

WWW.SLIDEFOREST.COM
28

P = PLAN

Rekomendasi
1.Direkomendasikan terapi Codein merupakan antitusif diganti Ambroxol sebagai
mukolitik, karena batuk berdahak . Diberikan mulai awal MRS tanggal 4/3.
2.Pemberian isoniazid disertai dengan B6 karena ESO neuritis perifer bisa sampai rasa
terbakar pada kaki.

WWW.SLIDEFOREST.COM
29

KIE

1.Karena Tb merupakan penyakit menular maka penderita harus


menutup mulut bila batuk atau bersin dan jangan membuang dahak disembarang tempat.
2.INH, rifampisin sebaiknya diminum pada saat perut kosong (1 jam sebelum atau 2 jam sesudah
makan).
3.ESO rifampisin adalah kencing, sekresi air mata mnjadi coklat kemerahan.
4.Ethambutol & pirazinamid sebaiknya diminum saat perut isi
5.Ethambutol dapat menyebabkan gangguan pengelihatan, buta warna (merah dan hijau)
sementara.
6.Apabila muncul efek samping kemerahan pada kulit, kuning pada mata dan kulit, nyeri dan
pembengkakan sendi, terutama pada sendi pergelangan kaki dan pergelangan tangan
konsultasikan ke dokter.

WWW.SLIDEFOREST.COM
30

TERIMAKASIH
ANY QUESTION?
WWW.SLIDEFOREST.COM
Presented By: Eksan Hidayat

Anda mungkin juga menyukai