HAKIKAT WAWASAN NUSANTARA

A.Keanekaragaman yang di miliki bangsa indonesia harus di jada dan di lestarikan agar tercipta
kesadaran menumbuhkan pertumbuhan dan kesatuan nasional.Dalam membina, membangun dan
menyelenggarakan kehidupan nasionanya, bangsa indonesiahendaknya mengutamakan persatuan an
kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah.

1.Pengertian wawasan nusantara

Dalam diskusi sering terjadi perdebatan akibat perbedaan pandangan antar peserta diskusi mengenai
suata hal yang di bahas.setiap orang sejatinya mempunyai pandangan sendiri dalam menilai
suatu.Persamaan pandangan juga di perlukan oleh seluruh rakyat terhadap negaranya.
wawasan nusantara berasal dari kata “wawas” yang berarti melihat atau memandang.
Kata “nusantara” menurut kamus besar bahasa indonesia yaitu sebutan untuk seluruh kepulauan
indonesia.Wawasan nusantara merupakan cara pandang bangsa indonesia mengenai diri ddan tanah
air.Melalui wawasan nusantara diharapkan mengcipta pandangan yang sama di antara seluruh warga
negara terhadap bangsa indonesia.
 salah satu pengertian berasal dari kelompok wawasan kerja nusantara yang di buat lemhanas atau lembaga ketahanan
nasional merupakn lembaga pemerintah dan kementrian yang telah merumuskan wawasan nusntara sebagai doktrin dasar
nasional.

2.Kedudkan wawasan nusantara

kedudukan wawasan nusntara hendaknya di pahami oleh bangsa indonesia. Wawasan nusanutara sebagai wawasan
nasional bangsa indonesia di yakini mmenjadi ajaran kebenaran oleh seluruh rakyat indonesia agar tidak terjadi penyesatan atau
penyimpangan dalam upaya mewujudkan cita cita da tujuan nasional.
konsepsi ketatanegaraan indonesia di bagi berdasarkan hierarki,yaitu pancasila sebagai landasan idil undang
undang,dasar negara nepublik indonesia tahun 1945 sebagai landasan konstitusional,dan dokumen rencana pembangunan
sebagai landasan oprasiona.Sema iitu di susub sebagai landasan ppembangun nasional.
Asas wawasan nusantara merupakan ketentuan atau kaidah dasar yang harus dipatuhi,
Ditaati, dipelihara, dan diciptakan demi tetap taat dan setianya komponen pembentuk bangsa indonesia terhadap konsesus
bersama.

3.Fungsi wawasan nusantara

Wawasan nusantara memiiki fungsi sebgai pedoman, motivasi, dorongan, serta rambu rambu dalam menentukan segala
kebijaksanaan, keputusan, tindakan, dan perbuatan bagi penyelenggaraan negara.
Warga negara dalam menjalankan kehidupannya juga harus sesuai dengan fungsi wawasan nusantara. Dengan
wawasan nusantara, diharapkan seluruh warga negara mempunyai cara pandang yang sama tentang makna persatuan dan
kesatuan.
4.Tujuan wawasan nusantara
Wawasan nusantara bertujuan mewujudkan nasionalisme dalam segala aspek kehidupan rakyat Indonesia agar lebih
menutamakan kepentingan nasional daripada kepentingan individu, kelompok, suku bangsa, atau daerahnya. Kepentingan
kepentingan tersebut tetapdapat dipenuhi selamatidak bertentangan dengan kepentingan nasional.
Berdasarkan tujuan tersebut, wawasan nusantara diarahkan dalam dua sisi, yaitu kedalam dan keluar.
Adapun wawasan nusantara diarahkan kesisi luar yaitu turut serta mewujudkan kebahagiaan, ketertiban, dan
perdamaian bagi seluruh umat manusia.
 B.ASPEK ASPEK WAWASAN NUSANTARA
• Wawasan nusantara merupakan sikap bangsa indonesia mengenai diri dan bentuk geografisnya brdasarkan pancasila dan UUD NRI Tahun 1945.

1. Aspek Trigatra Wawasan Nusantara

Trigatra merupakan aspek alami yang melekat pada suatu negara dan mempunyai unsur unsur yang berbeda pada tiap tiap negara .
Trigatra terdiri atas asprk aspek berikut :
a. Letak dan bentuk geografis
geografi adalah wilayah yang tersedia dan terbentuk secara alami oleh alam nyata.
Dalam kehidupan berbangsa dan brnegara, kondisi geografis brpengaruh terhadap sikap dan tata laku negara. Sebaliknya sikap dan tata laku
negara juga berpengaruh baik positif maupun negatif terhadap kondisi geografis sebagai tata hubungan antara manusia dan lingkungannya.
Ketahanan geografis Indonesia merupakan suatu kondisi dinamis dalam memanfaatkan konstelasi geografis Indonesia untuk menentukan
kebijakan, tujuan, dan sarana sarana untuk mencapai tujuan nasional atau yang disebut dengan geostrategi.
Secara geografis, Indonesia adalah negara kepulauan yang terdiri atas ribuan pulau besar dan kecil dengan sifat dan corak tersendiri.

b. Keadaan dan kekayaan alam

Kekayaan alam indonesia dapat dimanfatkan menjdi kekuatan nasional untuk menunjang pembangunan nasional. Kekayaan dapat diperinci
sebagai berikut:

1) Kekayaan alam digolongkan dalam flora,fauna, dan tambang.

2) Sifat kekayaan alam meliputi terbarukan dan tidak terbrukan.
3) Keberadaan kekayaan alam ada di atmosfer, permukaan bumi, dan dalam bumi
Sifat kekkayan alam di bumi di distribusikan tidak merata sehiingga terdapat negara yang kaya sda dan ada pula negara yang
miskin sda
setiap negara akan berusaha memenuhi kebutuhan sumbber daya yang di butuhkan dengan berbagai cara sehingga
dapat menimbulkan masalah dalam bidang ekonomi,politik,sosial,budaya,dan pertahanan keamanan.
untuk mengatasi masalah yang mungkin timbul di perlukan menejemen pengelolaan suumber daya alam yang baik
berdasarkan asas maksimal,lestari,dan bergaaya asing.
1) Asas maksimal yaitu sda yang dikelola atau di manfaatkan harus benar benar menciptakan kemakmuran dan kesejahteraan
rakyat
2) asas llestari,,yaitu pengelolaan sda tidak boleh menimbulkan kerusaakan lingkungan ,serta harus menjaga keseimbangan
alam
3) asas berdaya saing, yaitu hasil hasil sda harus bisa bersaing dengan sda negara lain.

c.Keadaan dan kemampuan penduduk

terciptanya ketahanan nasional yang baik tergantung pada penduduk indonesia sendiri.
Seluruh penduduk hendaknya melakukan tindakan yang mampu mendorong terciptanya ketahanan nasional.dengan kata
lain,penyelenggaraan negara yang dapat menciptakan kesejahteeraan dan keamann rakyat tergantung faktor penduduk.
Selain itu, faktor penduduk dapat mempengaruhi ketahanan nasional.

2. Aspek Pancagatra
Pancagatra adalah aspek aspek kehidupan nasional yang menyangkut kehidupan dan pergaulan hidup manusia dalam
bermasyarakat dan bernegara dengan ikatan ikatan, ikatan, aturan aturan, norma norma tertentu.

a. Ideologi
Ideologi suatu negara diartikan sebagai guilding of principle atau prinsip prinsip yang dijadikan dasar suatu bangsa.
Ideologi juga dapat diartikan sebagai pemberi arah dan tujuan yang akan dicapai dalam melangsungkan dan mengembangkan
hidup dan kehidupan
nasional di suatu bangsa.
Dalam strategi pembinaan ideologi terdapat prinsip prinsip yang harus diperhatikan sebagai berikut :
1) Ideologi harus diaktualisasikan dalam seluruh bidang kenegaraan oleh warga negara Indonesia.
2) Ideologi sebagai perekat dan pemersatu harus ditanamkan kepada seluruh warga negara Indonesia.
3) Ideologi harus dijadikan panglima, bukan sebaliknya.
4) Aktualisasi ideologi dikembangkan ke arah keterbukaan dan kedinamisan.
5) Ideologi pancasila mengakui keanekaragaman dalam hidup berbangsa dijadikan alat untuk menyejahterakan dan
mempersatukan masyarakat.
6) Kalangan elite eksekutif, legislatif, yudikatif harus mewujudkan cita cita bangsa dengan melaksanakan GBHN dengan
mengedepankan kepentingan bangsa.
7) Menyosialisasikan ideologi Pancasila sebagai ideologi humanis, religius, demokratis, nasionalis, dan berkeadilan.
8) Menumbuhkan sikap positif sikap positif terhadap warga negara dengan meningktkan motivasi untuk mewujudkan cita cita
bangsa.
b. politik
Politik dapat diartikan sebagai asas, haluan, atau kebijakan yang digunakan untuk mencapai tujuan dan kekuasaan.
Kehidupan dapat di bagi menjadi dua sektor.
Dalam rangka mewujudkan ketahanan politik, diperlukan kehidupan politik bangsa yang sehat, dinamis, dan mampu
memelihara stailitas politik berdasarkan ideologi Pancasila dan UUD NRI 1945.
9) Sistem pemerintahan bedasarkan hukum, tidak berdasarkan kekuasaan yang bersifat absolut, dan kedaulatan berada di
tangan rakyat.
10) Kepemimpinan nasional diharspkan mampu mengakomodasi aspirasi yang hidup daam masyarakat dengan tetap
memegang teguh nilai nilai Pancasila.
11) Dalam melakukan kehidupan politik, kemungkinan terjadi perbedaan pendapat , tetapi perbedaan tersebut bukan
menyangkut nilai dasar sehingga tidak menjurus pada konflik.
4) Terjalin komunikasi timbal balik antara pemerintah dan masyarakat serta antara kelompok kepentingan dan golongan
golongan tertentu untuk mewujudkan tujuan nasional.

Upaya mewujudkan ketahanan politik dalam aspek politik luar negeri berkaitan dengan ketentuan ketentuan sebagai
berikut :
5) Hubungan politik luar negeri ditujukan untuk meningkatkan kerja sama internasional di berbagai bidang atas dasar saling
menguntungkan dan meningkatkan citra politik Indonesia serta memantapkan persatuan dan kesatuan.
6) Politik luar negeri dikembangkan berdasarkan skala prioritas dalam rangka meningkatkan persahabatan dan kerja sama
antarnegra berkembang dan negara maju sesuai kepentingan nasional.
7) Citra positif bangsa Indonesia prlu ditingkatkan melalui promosi, diplomasi, lobi internasional, pertukaran pemuda,dn kegiatan
olahraga.

c. Ekonomi
Kegiatan ekonomi adalah seluruh kegiatan pemerintah dan masyarkat dalam mengelola faktor produksi dan distribusi
barang dan jasa untuk kesejahteraan rakyat.
Sistem ekonomi kerakyatan hendaknya menghindari free fight liberalism, etatisme, dan monopoli. Pembangunan
ekonomi dilaksanakan bersama atas dasar kekeluargaan. Untuk menciptakan ketahanan ekonomi yang diinginkan perlu upaya
pembinaan terhadap beberapa aspek berikut.
8) Pembangunan dilaksanakan secara merata melalui prinsip keseimbangan dan keselarasan pembangunan antarwilayah di
Indonesia.
9) Struktur ekonomi dimantapkan secara seimbang dan saling menguntungkan dalam keselarasan dan keterpaduan
antarsektor.
10) Sistem ekonomi ditujukan untuk kemakmuran rakyat.
d. Sosial Budaya
Hampir setiap daerah di Indonesia memiliki keberagaman sosial dan budaya berbeda beda. Sosial dan budaya
diindonesia meliputi rumah adat, dan pakaian daerah yang khas. Kebudayaan nasional merupakan kepribadian bangsa yang
berasal dari pola pikir kehidupan sosial.
Sosial budaya dapat diartikan sebagai kondisi dinamika budaya bangsa yang berisi keuletan untuk mengembangkan
kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi ancaman dan gangguan dari mana pun. Wujud ketahanan budaya
tercermin dalam kondisi sosial budaya manusia yang dijiwai Pancasila. Nilai nilai Pancasila akan memberikan landasan dan
semangat penerapan budaya bangsa Indonesia.

e. Pertahanan dan Keamanan

Pertahanan dan keamanan diartikan sebagai kondisi dinamik kehidupan pertahanan dan keamanan bangsa Indonesia
yang brisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi
dan mengatasi ancama yang membahayakan kelangsungan hidup bangsa yang berlandaskan Pancasila dan UUD NRI Tahun
1945. Prinsip Prinsip sistem kethanan nasional sebagai berikut.
1) Bangsa Indonesia cinta damai, tetapi lebih cinta kemerdekaan.
2) Pertahanan keamanan berlandaskan pada landasan idiil Pancasila dan landasan konstitusional Undang Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
3) Pertahanan negara merupakan upaya terpadu yang melibatkan segenap potensi dan kekuatan nasional.
4) Peryahanan dan keamanan diselenggarakan dengan sistem pertahanan dan keamanan nasional serta sistem pertahanan
dan keamanan rakyat semesta.
C. PENTINGNYA WAWASAN NUSANTARA DALAM BERBAGAI BIDANG
Wawasan Nusantara sebagai cara pandang dan visi nasional Indonesia harus dijadikan pedoman bagi upaya mewujudkan kesatuan
aspek kehidupan nasional. Tujuannya untuk untuk menjamin kesatuan, persatuan, dan keutuhan bangsa, serta mewujudkan ketertiban dan
perdamaian dunia.
Cerminan wawasan Nusantara menjadi pola pikir, sikap, dan tindakan dalam rangka menghadapi, menyikapi, atau menangani
bebagai permasalahan menyangkut kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.Pentinganya Wawasan Nusantara dalam
berbagai bidang kehidupan dapat dijelaskan sebagai berikut.

1. Bidang Politik
Pelaksanaan kehidupan politik dan bernegara di Indonesia harus sesuai dengan hukum yang sama bagi setiap warga negara,
tanpa pengecualian. Hal tersebut diwujudkan melalui pemerintahan yang kuat, aspiratif, dan terpecaya yang dibangun sebagai penjelmaan
kedaulatan rakyat.
Pelaksanaan Wawasan Nusantara dalam bidang sebagai berikut.
a. Penyelenggaraan pemilihan umum ( pemilu ) menjadi salah satu wujud pelaksanaan demokrasi dan keadilan.
b. Menjaga dan mengembangkan sikap pluralisme dan HAM untuk mempersatukan keberagaman di Indonesia
c. Menjalankan komitmen politik pada lembaga pemerintahan dan partai politik dalam meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa.
d. Keikutsertaan Indonesia dalam politik luar negeri, serta memperkuat hubungan diplomatik untuk menjaga seluruh wilayah indonesia.
2. Bidang ekonomi
Penerapan wawasan Nusantara dalam kehidupan ekonomi akan menciptakan tatanan ekonomi yang benar benar
menjamin pemenuhan dan peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat secara merata dan adil. Selain itu, penerapan
Wawasan Nusantara mencerminkan tanggung jawab dalam pengolahan sumberdaya alam dengan memperhatikan kebutuhan
masyarakat antardaerah secara timbal balik serta kelestarian sumber daya alam itu sendiri.

3. Bidang Sosial Budaya

Wawasan nusantara dalam kehidupan sosial budaya penting dalam menciptakan sikap batiniah dan lahiriah yang
mengakui,menerima,dan menghormati segala bentuk perbedaan atau kebhinekaan sebagai kekayaan hidup sekaligus karunia
dari tuhan yang maha esa
a. Upaya pelestarian dan pengembangan budaya indonesia serta menjadikan budaya tersebut sebagai daya tarik wisata
yang mampu memberikan pendapat daerah atau nasional
b. Menjaga keberagaman baik dari segi budaya,bahasa,daan status sosial,serta mengembangkan keserasian dalam
kehidupan sosial masyarakat.

4. Bidang pertahanan keamanan

pentingnya wawasan nusantara dalam kehidupan pertahanan keamanan sebgai proses menumbuhkan kesadaran cinta
tanah air dan bangsa yang lebih lanjut akan membentuk sikap bela negara pada setiap warga negara indonesia .implementasi
wawasan nusantara di bidang pertahanan sebagai berikut.
c. Meningkatkan kedisiplinan diri, memelihara lingkungan sekitar,dan melaporkan berbagai hal yang mengganggu keamanan
kepada aparat yang berwenang.
d. Meningkatkan rasa persatuan dan solidaritas dalam diri angota masyarakat,baik yang di dalam satu daerah maupun yang
berbeda daerah
c. Membangun sarana dan prasarana bagi kegiatan pengamanan wilayah indonesia.
DISUSUN OLEH : KELOMPOK KAMI
NAMA KELOMPOK :
1 ABDUL FATAH ( 01 )
2 FATAHILLAH ( 12 )
3 M. RONI ( 19 )
4 MUHAMMAD FAIRUS ( 23 ) ( K )
5 RIZAL FIRIF KILLAH ( 30 )
6 TAUFIQURROHMAN ( 34 )