Anda di halaman 1dari 22

KIMIA

Kelompok :

Aan : Didis : Fahrul :


Oay

RADIOAKTIF
XII IPA
SMA PRAKARYA
SANTI ASROMO
2014
ASSALAMUALAIKUM WR. WB

Kelas XII IPA


KIMIA UNSUR
RADIOAKTIF
Di susun oleh :
Aan Khoerunnisa
Didis
Fahrul Aziz
Oay Ashari
kelas XII IPA sma prakarya
ANTOINE HENRI BECQUEREL
Antoine Henri Becquerel tercatat sebagai penemu Radioaktif.
Lahir di Paris tahun 1852. Pendidikannya baik, dapat gelar
doktor tahun dapat gelar doktor tahun 1888.
radioaktif
-1896 Marie Curie : Bahwa inti uranium memancarkan
suatu aprtikel.
Penemuan Zat Radioaktif lain; Polonium (Po) dan Radium (Ra)

Berdasar penemuan H.B. Pierre (Perancis, 1859-1906) dan Marie Curie


(Polandia-Perancis, 1867-1934) melakukan penelitian kuantitatif
radioaktivitas macam-macam garam uranium
Dua bahan tambang uranium yaitu pitch blend (uranium oksida) dan shell
corit (tembaga dan uranil) menunjukkan radioaktivitas yang besar dan
tidak dapat dijelaskan dengan jumlah uranium yang ada di dalamnya
Pierre dan Marie kemudian fokus untuk meneliti unsur baru radioaktif;
PENGERTIAN RADIOAKTIF
Radioaktif : pemancaran partikel dari sebuah inti atom.

Inti Radioaktif : Unsur inti atom yg mempunyai sifat


memancarkan salah satu partikel alfa, beta atau gamma.

Radioaktivitas didefinisikan sebagai peluruhan inti atom


yang berlangsung secara spontan, tidak terkontrol dan
menghasilkan radiasi. Unsur yang memancarkan radiasi
seperti ini dinamakan zat radioaktif.
Sifat – sifat Radioaktif
- Dapat menembus kertas lempengan logam yang
tipis
- Dapat menghitamkan plat film walaupun tertutup
oleh kertas film.
- Dapat diuraikan menjadi 3 berkas sinar
SIFAT SINAR RADIOAKTIF
Sinar ( α )
• Partikel yg terdiri dr 4 buah nukleon i.e 2 proton dan 2 netron  Inti Helium
Sifat :
1. Daya tembus di udara 4 cm,tdk tembus kertas.
2. Partikel alfa tidak mengalami pembelokan karena massa partikel alfa lebih besar dr massa elektron.
3. Hubungan antara energi dan jarak tembus :
E = 2,12 x R2/3
Sinar beta ( ß )
• Mrpkn partikel yg dilepas atau terbentuk pd suatu nekleon inti,dpt berupa elektron bermuatan negatif
(negatron),elektron bermuatan positif (positron) atau elektron cupture (penangkapan elektron).
Sifat :
1. Daya tembus 100 X partikel alfa.
2. Menyebabkan atom yg dilewati terionisasi.
3. Energi 0,01 MeV – 3 MeV,hub energi dan jarak tembus :
R = 0,543 E – 0,160
SINAR GAMMA
• Sinar gamma adalah radiasi elektromagnetik berenergi tinggi, tidak bermuatan dan
tidak bermassa. Sinar gamma dinyatakan dengan notasi. Sinar gamma mempunyai
daya tembus.
POSITRON ( E )
POSITRON MERUPAKAN SUATU PARTIKEL BETA BERMUATAN POSITIF. HAMPIR
TIDAK ADA YANG MEMBEDAKANNYA DENGAN PARTIKEL BETA ATAUPUN
DENGAN SUATU ELEKTRON BIASA. POSITRON MEMLILIKI MASSA 0.000548
ATOMIC MASS UNIT SERTA BERMUATAN SEBESAR+1.6 X 1019 C.

PENANGKAPAN ELEKTRON ( É )
PENANGKAPAN ELEKTRON MERUPAKAN JENIS PELURUHAN INTI YANG
JARANG TERJADI. DISINI ELEKTRON DARI TINGKAT ENERGI YANG LEBIH
DALAM (1S) DITANGKAP OLEH INTI. ELEKTRON BERKURANG SATU TETAPI
NOMOR MASSANYA TETAP SAMA
Kesetabilan
Secara umum, kestabilan inti-inti ringan terjadi
bila jumlah protonnya sama dengan jumlah
neutronnya. Sedangkan kestabilan inti-inti berat
terjadi bila jumlah neutron maksimum 1,5 kali
jumlah protonnya.
KESETABILAN DAN PELURUHAN INTI ATOM
Kestabilan Inti Atom
Pita kestabilan : Grafik antara banyaknya neutron versus banyaknya proton dalam berbagai isotop yang
disebut pita kestabilan menunjukkan inti-inti yang stabil. Kebanyakan unsur radioaktif terletak di luar pita ini.
1) Di atas pita kestabilan, Z <> Untuk mencapai kestabilan : inti memancarkan (emisi) neutron atau memancarkan
partikel beta
2) Di atas pita kestabilan dengan Z > 83, terjadi kelebihan neutron dan proton. Untuk mencapai kestabilan : Inti
memancarkan partikel alfa
3) Di bawah pita kestabilan, Z <> Untuk mencapai kestabilan : Inti memancarkan positron atau menangkap
elektron
PERSAMAAN REAKSI INTI
1. Reaksi Peluruhan
a. Peluruhan Alfa
b. Peluruhan beta
c. Peluruhan gamma
2. Reaksi penembakan (transmutasi inti)
3. Reaksi pembelahan inti (reksi fisi)
4. Reaksi penggabungan inti (reaksi fusi)
5. Reaksi rantai
Peluruhan inti atom
Inti stabil = Bismuth yaitu yang mempunyai 83 proton dan 126 netron. Inti atom yang
mempunyai jumlah proton lebih besar dari 83 akan berada dalam keadaan tidak stabil. Inti
yang tidak stabil ini akan berusaha menjadi inti stabil dengan cara melepaskan partikel bisa
berupa proton murni , partikel helium yang memiliki 2 proton atau partikel lainnya

Inti atom yang tidak stabil = dinamakan inti radioaktif. Unsur yang inti atomnya mampu
melakukan aktivitas radiasi spontan berupa pemancaran sinar-sinar radioaktif dinamakan unsur
(zat) radioaktif

Pemancaran sinar-sinar radioaktif (berupa partikel atau gelombang elektromagnetik) secara


spontan oleh inti-inti berat yang tidak stabil menjadi inti-inti yang stabil disebut
Radioaktivitas. Inti yang memancarkan sinar radioaktif disebut inti induk dan inti baru yang
terjadi disebut inti anak.
REAKSI FISI
• Reaksi Fisi : reaksi pembelahan inti menghasilkan
netron
• Setiap reaksi pembelahan inti selalu dihasilkan
energi sekitar 200 Mev.
• Netron yang dihasilkan dapat digunakan untuk
menembak inti lain sehingga terjadi pembelahan inti
secara berantai.
• Energi yang dihasilkan pada pembelahan 235 gram
235U ekivalen dengan energi yang dihasilkan pada

pembakaran 500 ton batubara.


Awan cendawan
pengeboman Nagasaki,
Jepang, 1945, menjulang
sampai 18 km di atas
hiposentrum.
REAKSI FUSI
• Reaksi penggabungan dua atau beberapa inti
ringan menjadi satu inti yang lebih berat.
• Reaksi fusi menghasilkan energi yang sangat
besar.
• Reaksi hanya mungkin terjadi pada suhu
sangat tinggi, sekitar 100 juta derajat.
• Pada suhu tersebut tidak terdapat atom
melainkan plasma dari inti dan elektron. Bentuk bom nuklir yang dijatuhkan di
Hiroshima dan Nagasaki
MENGHITUNG WAKTU PARUH
Waktu paruh didefinisikan sebagai lamanya zat radioaktif
melakukan peluruhan hingga banyaknya inti sisa adalah setengah
dari banyaknya inti mula-mula:
Kegunaan Unsur Radioaktif

RADIOAKTIF SEBAGAI PERUNUT


BIDANG KEDOKTERAN ; DIAGNOSA
BIDANG INDUSTRI ; PELUMAS/OLI
HIDROLOGI ; KECEPATAN ARUS,KEBOCORAN PIPA
BIOLOGIS ; MEKANISME FOTOSINTESIS

RADIOISOTOP SEBAGAI SUMBER RADIASI


BIDANG KEDOKTERAN ; STERILISASI, TERAPI TUMOR/KANKER
PERTANIAN ; TEKNIK JANTAN MANDUL, PEMULIAAN
TANAMAN, PENYIMPANAN MAKANAN
BIDANG INDUSTRI ; PEMERIKSAAN TANPA MERUSAK,
MENGONTROL KETEBALAN BAHAN, PENGAWETAN
MAKANAN
REAKSI TERMONUKLIR

Reaksi Termonuklir di matahari

4 1H
1
 24He  2 10 e

Bom Hidrogen

2
1 H  13H  24 He 10 n
6
3 Li  01n  24 He 13H
BAHAYA UNSUR RADIOAKTIF
• 1. bahaya yang di timbulkan oleh sinar radioaktif yang sudah nyata terjadi yaitu bom
hiroshima dan nagasaki di jepang, kebakaran reaktor atom chernobyll uni soviet, dimana
semuanya menimbulkan kerugian yaitu tercemarnya lingkungan, dan hilangnya materi, serta
m,eninggalkan korban jiwa.
• 2. pemancaran radiasi yang berlebihan oleh zat radioaktif dapat berakibat racun bagi tubuh
dan mengakibatkan gangguan pada organ tubuh antara lain menyebabkan mutasi gen,
kemandulan, kerusakan kulit dan kerusakan sel yang lain.
• 3. limbah nuklir
TERIMA KASIH

WASSALAMU’ALAIKUM WR.WB

Anda mungkin juga menyukai