Anda di halaman 1dari 25

KOMPETENSI DASAR 2

KD 3.2 : Mendeskripsikan Konsep Persamaan Dasar


Akuntansi
KD 4.2 : Menyajikan Persamaan Dasar Akuntansi
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI (IPK) :

3.2.1. Menjelaskan pengertian persamaan dasar akuntansi


3.2.2. Mengidentifikasi unsur-unsur persamaan dasar
akuntansi
3.2.3. Menjelaskan fungsi persamaan dasar akuntansi
3.2.4. Menjelaskan bentuk persamaan dasar akuntansi
3.2.5. Menganalisis pengaruh transaksi keuangan terhadap
persamaan dasar akuntansi
3.2.6. Melakukan analisis transaksi keuangan ke dalam
persamaan dasar akuntansi
4.2.1. Melakukan pencatatan transaksi keuangan ke dalam
persamaan dasar akuntansi
BAB 2
PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
1. Pengertian Persamaan Dasar Akuntansi
Persamaan dasar akuntansi adalah hubungan antara
harta (assets), utang (kewajiban) dan modal yang
dimiliki oleh perusahaan.

2. Unsur-unsur persamaan dasar akuntansi


a. Harta (assets)
Harta adalah sumber daya yang dikuasai oleh
perusahaan sebagai akibat dari peristiwa masa lalu,
dan di masa depan manfaat ekonomi dari sumber
daya tersebut akan diperoleh perusahaan
Harta terdiri atas:
1) Kas, adalah alat pembayaran milik perusahaan yang
siap digunakan, seperti uang tunai, cek kontan.
2) Piutang, adalah hak perusahaan yang masih dibawa
oleh pihak lain, seperti tagihan kepada perusahaan
lain.
3) Peralatan kantor, adalah suatu alat yang dimiliki
perusahaan dan digunakan dalam kegiatan operasi
jangka panjang, seperti kursi, meja, koputer, LCD,
telepon, printer, dll.
4) Perlengkapan kantor, adalah suatu bahan pelengkap
aktivitas perusahaan yang beroperasi dalam jangka
pendek dan habis karena pemmakaian, seperti kertas,
tinta, balpoint, dll.
5) Tanah, adalah lahan yang berupa tempat suatu
bangunan berdiri yang dimiliki dan digunakan oleh
perusahaan untuk aktivitas usaha.
6) Bangunan, adalah gedung permanen yang dimiliki
dan digunakan perusahaan untuk aktivitas usaha.
7) Kendaraan, adalah alat transfortasi yang dimiliki oleh
perusahaan dan digunakan dalam kegiatan operasi.

b. Kewajiban/Utang/Liabilitas (Liabilities)
Adalah tanggung jawab perusahaan pada saat ini
yang timbul dari peristiwa masa lalu, dan
penyelesaiannya diperkirakan akan membutuhkan
sumber daya perusahaan.
c. Modal/Ekuitas (Equity)
Adalah sisa kepentingan dalam asset suatu perusahaan
setelah dikurangi kewajiban.
d. Pendapatan (Revenue)
Adalah aliran masuk atau peningkatan lain atas aset atau
penurunan kewajiban perusahaan sebagai akibat dari
aktivitas penyerahan/penjualan atau pembuatan barang,
jasa atau aktivitas lain yang merupakan kegiatan utama
perusahaan yang dilakukan secara terus-menerus.
e. Beban (Expenses)
Adalah arus keluar atau penggunaan lain atas aset atau
peningkatan kewajiban karena adanya penyerahan atau
pembuatan barang, jasa atau melakukan aktivitas lain yang
merupakan kegiatan utama perusahaan yang dilakukan
secara terus-menerus.
f. Prive
Adalah pengabilan aset (kas) perusahaan oleh
pemilik untuk kepentingan pribadinya.

3. Fungsi persamaan dasar akuntansi


Yaitu untuk mengetahui perubahan kekayaan
dalam perusahaan setiap terjadi transaksi, dan
mengetahui berapa yang telah digunakan dan
dibelanjakan dalam satu periode akuntansi
4. Bentuk persamaan dasar akuntansi
Dalam akuntansi hubungan fungsional yang harus
senantiasa dipertahankan adalah aset perusahaan
harus selalu sama dengan liabilities (kewajiban/
utang dan modal). Sehingga persamaan dasar
akuntansi dapat digambarkan sebagai berikut:
Harta = Utang + Modal
atau

Aset = Utang + Modal


atau
Aset = Kewajiban + Modal
5. Pengaruh transaksi keuangan terhadap
persamaan dasar akuntansi
a. Harta dengan harta
b. Harta dengan utang
c. Harta dengan modal
d. Harta dengan utang dan modal

6. Transaksi dan persamaan dasar akuntansi


Harta bertambah  utang bertambah
 modal bertambah
 pendapatan bertambah
Harta berkurang  harta berkurang
Beban bertambah
 modal berkurang
Modal bertambah • bertambahnya hak pemilik
• adanya laba
Modal berkurang • hak pemilik berkurang (lenyap)
• Adanya pengambilan pribadi/prive
• Beban bertambah
Utang bertambah • hak kreditur(pemberi pinjaman)
bertambah
Utang berkurang • hak kreditur berkurang
• adanya pelunasan utang
• adanya cicilan pembayaran utang
7. Analisis transaksi keuangan
Transaksi keuangan adalah aktivitas perusahaan
yang dapat diukur dengan menggunakan satuan
moneter (rupiah). Karakteristik pokok transaksi
adalah sebagai berikut:
a) Merupakan aktivitas antara dua pihak atau
lebih, dan salah satu pihak adalah perusahaan,
b) Dilakukan secara sengaja sebagai upaya untuk
mencapai tujuan perusahaan.
c) Memberikan pengaruh tertentu terhadap posisi
keuangan perusahaan.
Langkah-langkah melakukan analisis transaksi
adalah sebagai berikut:
1) Tentukan pengaruh transaksi terhadap harta,
utang, modal, pendapatan, beban atau prive.
2) Tentukan bagaimana pengaruhnya, apakah
menambah (+) atau mengurangi (-) harta,
utang, modal, pendapatan, beban atau prive.
3) Tentukan nilai masing-masing akun yang terkena
pengaruh sesuai dengan nominal uang yang
ditransaksikan.
Transaksi perusahaan dicatat berdasarkan
persamaan dasar akuntansi dan prinsip
berpasangan. Prinsip dasar dasar dalam melakukan
analisis transaksi adalah sebagai berikut :
1) Transaksi yang hanya mempengaruhi kelompok
harta, yaitu suatu harta berkurang dan diganti
dengan harta lainnya. Misalnya, pembelian
perlengkapan secara tunai.
2) Transaksi yang hanya mempengaruhi kelompok
utang, yaitu suatu utang berkurang dan diganti
dengan utang lainnya. Misalnya, pengalihan
utang usaha menjadi utang wesel.
3) Transaksi yang mempengaruhi kelompok harta dan
utang, yaitu terjadi penambahan atau
pengurangan kewajiban. Misalnya, pembayaran
utang.
4) Transaksi yang mempengaruhi kelompok harta dan
modal, yaitu terjadi penambahan atau
pengurangan harta yang diikuti oleh penambahan
atau pengurangan modal. Misalnya, pengambilan
tunai uang perusahaan untuk kepentingan pribadi
pemilik (prive).
5) Transaksi yang mempengaruhi utang yang diikuti
oleh penambahan atau pengurangan modal.
Misalnya, penetapan pembagian laba atau deviden
yang tidak seta merta dibagikan.
8. Pencatatan dalam persamaan dasar akuntansi
 Pencatatan persamaan dasar akuntansi dibuat
dalam bentuk tabel persamaan akuntansi.
 Tabel persamaan akuntansi adalah sebuah tabel
yang dibuat untuk mencatat pengaruh dari setiap
transaksi keuangan yang terjadi terhadap suatu
unsur atau komponen penyusun laporan keuangan
yaitu Harta, Utang dan Modal, Pendapatan dan
Beban. Tabel persamaan akuntansi berfungsi
sebagai berikut :
a) Sebagai tempat mencatat segala transaksi
keuangan yang terjadi di dalam perusahaan.
b) Mengetahui besarnya saldo masing-masing unsur
penyusunan laporan keuangan.
c) Memeriksa ketepatan antara saldo harta dengan
utang dan modal.
d) Menjadi sumber dalam pembuatan laporan
keuangan.
9. Bentuk/format persamaan akuntansi

HARTA
Tgl UTANG MODAL KET
Kas Piutang Perlengkapan Peralatan …

CONTOH 1 DAN 2 DALAM EXEL FILE !


9. LAPORAN KEUANGAN

a. Pengertian Laporan Keuangan


Laporan keuangan dapat diidentifikasikan secara
jelas dari informasi yang diperoleh oleh suatu
perusahaan. Komponen laporan keuangan selalu
disajikan dengan urutan sebagai berikut.
1) Nama perusahaan pelapor atau identitas lain.
2) Cakupan laporan keuangan, apakah mencakup
hanya satu entitas atau beberapa entitas.
3) Tanggal atau periode yang dicakup oleh laporan
keuangan, mana yang lebih tepat bagi setiap
komponen laporan keuangan.
4) Mata uang pelaporan.
5) Satuan angka yang digunakan dalam penyajian
laporan keuangan.
b. Jenis Laporan Keuangan
1) Laporan laba-rugi, yaitu laporan yang
menggambarkan jumlah penghasilan dan
beban suatu perusahaan selama suatu periode.
2) Laporan perubahan modal, yaitu laporan yang
berisi tentang perubahan modal/ekuitas yang
menunjukkan penambahan atau berkurangnya
kekayaan selama periode tertentu (aktiva
bersih).
3) Laporan posisi keuangan (neraca) pada akhir
periode, yaitu laporan yang menggambarkan
posisi keuangan, baik aktiva/harta,
kewajiban/utang, maupun modal/ekuitas suatu
perusahaan selama periode tertentu.
c. Unsur-Unsur dalam Laporan Keuangan
1) Unsur Laporan Laba/Rugi
Laporan laba/rugi adalah laporan yang
menunjukkan kinerja perusahaan, unsur
laporan laba/rugi adalah pendapatan
(penghasilan) dan beban.
2) Unsur Laporan Perubahan Modal
Unsurnya : Modal awal, Laba/rugi dan prive
3) Unsur Neraca
Neraca adalah laporan yang menunjukkan
posisi keuangan perusahaan pada akhir
periode. Unsurnya terdiri atas aktiva (harta),
kewajiban (utang), dan ekuitas (modal).
d. Fungsi Laporan Keuangan

1) Alat perencanaan, pengendalian kegiatan


perusahaan, dan dasar pembuatan keputusan
bagi pimpinan perusahaan.
2) Laporan selama menjalankan perusahaan
yang benar - benar dapat
dipertanggungjawabkan kepada pemilik
perusahaan dan pihak lain di luar perusahaan
yang membutuhkan laporan tersebut.
e. Format/ Bentuk Laporan Keuangan
1) Laporan Laba/Rugi (Bentuk Langsung/Single Step)
NAMA PERUSAHAAN
Laporan Laba-Rugi
Periode ……..
PENDAPATAN :
Pendapatan Jasa Rp. …..
Pendapatan lainya Rp. ….. +
JUMLAH PENDAPATAN Rp. …..
BEBAN :
Beban Listrik Rp. …..
Beban Telepon Rp. …..
Beban Lainnya Rp. ….. +
JUMLAH BEBAN Rp. …… -
LABA/RUGI BERSIH Rp. ……
2) Laporan Laba/Rugi Bentuk Ganda/ Multiple Step
NAMA PERUSAHAAN
Laporan Laba-Rugi
Periode ……
PENDAPATAN :
Pendapatan Jasa Rp. …..
BEBAN – BEBAN :
Beban Sewa Rp. …..
Beban Gaji, dll Rp. ….. +
Jumlah Beban Usaha Rp. ….. -
LABA USAHA Rp. …..
Pendapatan di Luar Usaha :
Pendapata Bunga Rp. …..
Beban di luar usaha :
Beban Dana sosial Rp. ….. -
LABA DI LUAR USAHA Rp. …… +
LABA BERSIH Rp. …..
2) Format/Bentuk Laporan Perubahan Modal
NAMA PERUSAHAAN
Laporan Perubahan Modal
Periode ………

Modal Awal (1 Januari 2017) Rp. …..


Laba Bersih Rp. …..
Prive Rp. ….. –
Penambahan Modal Rp. ….. +
Modal Akhir (31 Januari 2017) Rp. …..
3) Laporan Neraca (Balance Sheet)
a) Bentuk Stafle (Report Form)
NAMA PERUSAHAAN
Laporan Perubahan Modal
Periode ………
HARTA
Harta Lancar :
Kas Rp. ……….
Piutang Rp. ……….
Perlengkapan Rp. ………. +
Jumlah Harta Lancar Rp. ……….
Harta Tetap :
Peralatan Rp. ……….
Akk. Penusutan Peralatan Rp. ………. -
Jumlah Harta Tetap Rp. ………. +
JUMLAH HARTA Rp. ………..

UTANG DAN MODAL


Utang Lancar :
Utang Usaha Rp. ……….
Modal :
Modal Tn. “X” Rp. ………. +
JUMLAH UTANG DAN MODALRp. ……….
b) Bentuk Scontro/Bentuk Rekening (Account Form)
NAMA PERUSAHAAN
Laporan Perubahan Modal
Periode ………
No Perkiraan Jumlah No Perkiraan Jumlah
Harta Lancar : Utang Lancar :
1 Kas 10.000 1 Utang Usaha 7.000
2 Piutang Usaha 5.000 2 Utang Upah 3.000
3 Sewa dibayar dimuka 3.000 Jumlah Utang Lancar 10.000
4 Perlengkapan 7.000 Utang Jangka Panjang
Jumlah Harta Lancar 25.000 1 Utang Bank 15.000
Harta Tetap Total utang 25.000
1 Peralatan 15.000 Modal :
2 Akk. Penyusutan Peralatan (1.000) 1 Modal Tn “X” 14.000
Jumlah Harta tetap 14.000
Total Harta 39.000 Total Utang Dan Modal 39.000

Anda mungkin juga menyukai