Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH KEPERAWATAN

ANAK
(PNEUMONIA)

Di susun oleh:

KELOMPOK : 5
YUNITA MILA SARI
ANGGI MERLYA RAHMADHANI
NADYA DEFAHMI
PNEUMONIA
A.Defenisi
Pneumonia adalah proses infeksi akut yang mengenai jaringan paru-
paru(alveoli)biasanya disebabkan oleh masuknya kuman bakteri,yang ditandai
dengan gejalaklinis batuk,demam tinggi dan disertai adanya nafas cepat ataupun
timeline
history
services
follow

perifer
perifer yang
yang
teams

tarikan dinding dada bagian bawah ke dalam.


hh nadi
nadi di
di luar
luar
B.KLASIFIKASI
Pneumonia dapat terjadi baik sebagai penyakitt primer maupun sebagai komlikasi
dari beberapa penyakit lain.Secara marfologis pneumonia dikenal sebagai
berikut:
1. Pneumonia lobaris
2. Bronkopneumonia
3. Pneumonia interstisial
Pneumonia jarang terjadi yang mungkin terjadi karena
histomikosis,kokidiomikosis,dan jamur lain.
1. Pneumonia virus
2. Pneumonia atipikal
3. Pneumonia bakterial

Berdasarkan usaha terhadap pemberantasan pneumonia melalui


timeline
history
services

usia,pneumonia dapat diklasifikasikan:


follow

perifer
perifer yang
yang
teams

about
hh nadi
nadi di
di luar
luar
1.Usia 2 bulan-5 tahun
Pneumonia berat, Pneumonia,ditandai secara klinis oleh adanya
nafas cepat, Bukan pneumonia,

2.Usia 0-2 bulan


Pneumonia berat, Bukan pneumonia
C.Etiologi
1.Bakteri
Pneumonia yang dipicu bakteri bisa menyerang siapa saja,dari bayi
sampai usia lanjut.
2.Virus
Virus yang tersering menyebabkan pneumonia adalah Respiratory
Syncial Virus (RSV).Meskipun virus-virus ini kebanyakan menyerang
timeline
history
services

saluran pernafasan bagian atas,pada balita gangguan ini bisa memicu


follow

perifer
perifer yang
yang
teams

about
hh nadi
nadi di
di luar
luar
Pneumonia.
3.Mikoplasma
Mikoplasma adalah agen terkecil di alam bebas yang menyebabkan
penyakit pada manusia.Mikoplasma tidak bisa diklasifikasikan sebagai
virus maupun bakteri,meski memiliki karakteristik keduanya.
4.Protozoa
Pneumonia yang disebabkan oleh protozoa sering disebut Pneumonia
pneumosistis.
E.Cara Penularan
Sumber penularan adalah penderita pneumia yang menyebarkan kuman ke
udara pada saat batuk atau bersin dalam bentuk droplet.
terdapat juga cara penularan langsung yaitu melalui percikan droplet oleh
penderita saat batuk,bersin dan berbicara pada orang disekitar
penderita,transmisi langsung dapat juga melalui ciuman,memegang dan
menggunakan benda yang terkena sekresi saluran pernafasan penderita.
timeline
history
services
follow

perifer
perifer yang
yang
teams

F. Patofisiologi

about
hh nadi
nadi di
di luar
luar
Paru dilindungi dari infeksi bakteri dengan beberapa mekanisme:
1.fitrasi partikel dari hidung.
2.pencegahan aspirasi oleh reflek epiglottal.
3.penyingkiran material yang teraspirasi dengan reflek bersin.
4.penyergapan dan penyingkiran organisme oleh sekresi mukus dan sel
siliaris.
5.pencernaan dan pembunuhan bakteri oleh mikrofag.
6.netralisasi bakteri oleh substansi imunitas lokal.
7.pengangkutan partikel dari paru oleh drainage limpatik.
G.Manifestasi Klinis
1.Gejala.
Gejala penyakit pneumonia biasanya didahului dengan infeksi saluran nafas atas
akut selama beberapa hari, demam,menggigil, sesak nafas,nyeri dada dan batuk
dengan dahak kental, & ditemui juga gejala lain seperti nyeri perut,kurang nafsun
makan,dan sakit kepala.
timeline
history
services

2. Tanda
follow

perifer
perifer yang
yang
teams

about
hh nadi
nadi di
di luar
luar batuk non produktif, ingus(nasal discharge), Suara nafas lemah, penggunaan
obatbantu nafas, demam, cyanosis(kebiru-biruan), thorax photo menunjukkan
infiltrasi melebar, sakit kepala, kekakuan dan nyeri otot, sesak nafas, menggigil,
berkeringat, lelah, terkadang kulit menjadi lembab, mual dan muntah
H. Penatalaksanaan Medis
Radang paru-paru dapat diobati dengan antibiotik.itulah yang
biasanya ditentukan di sebuah pusat kesehatan atau RS,tapi
sebagian besar kasus pneumonia masa kecil dapat diberikan secara
efektif di dalam rumah.rawat inap disarankan pada bayi berusia dua
bulan dan lebih muda,dan juga dalam kasus yang sangat parah
1.Terapi suportif umum
timeline
history
services
follow

perifer
perifer yang
yang
teams

about
hh nadi
nadi di
di luar
luar 2.Penatalaksanaan pada bayi dan balita
3.Obat-obatan

I.Komplikasi
Abses paru
Epusi pleural dan empiema
Kegagalan paru
Komplikasi radang paru-paru yang lain
Gagal nafas
ASUHAN KEPERAWATAN TEORITIS

1. Pengkajian
a)Usia : Biasanya pneumonia sering terjadi pada anak dan bayi. Kasus terbanyak
terjadi pada anak berusia dibawah 3 tahun dan kematian banyak terjadi pada bayi
yang berusia 2 bulan.
b)Keluhan utama : Biasanya klien mengalami sesak napas
c)Riwayat penyakit :
timeline
history
services

1) Pneumonia virus
follow

perifer
perifer yang
yang
teams

about
hh nadi
nadi di
di luar
luar Biasanya didahului oleh gejala-gejala infeksi saluran napas, termaksud rhinitis
dan batuk, serta suhu badan lebih rendah dari pada pneumonia bakteri dan
mikoplasma.
2) Pneumonia stafilokokus
Biasanya didahului oleh infeksi saluran pernapasan bagian atas atau bawah dalam
beberapa hari hingga 1 minggu, kondisi suhu tinggi, batuk dan mengalami
kesulitan pernapasan.
d)Riwayat penyakit dahulu :
1) Biasanya anak sering menderita penyakit saluran pernapasan atas.
2) Biasanya riwayat penyakit campak/pertusis (pada bronkopneumonia)
Pemeriksaan fisik :
Pemeriksaan fisik
1) Keadaan umum: Biasanya tampak lemas, sesak napas
2) Kesadaran:Biasanya tergantung tingkat keparahan penyakit, bisa somnolen
Tanda-tand vital:
- TD: biasanya normal
- Nadi: Biasanya takikardi
- RR: Biasanya takipneu, dipsneu, napas dangkal
- Suhu: Biasanya hipertermi
timeline
history
services
follow

perifer
perifer yang
yang
teams

4) Kepala: Biasanya tidak ada kelainan

about
hh nadi
nadi di
di luar
luar Mata: Biasanya konjungtiva bisa anemis
5) Hidung: Biasanya jika sesak, ada pernapasan cuping hidung
Paru:
- Inspeksi: Biasanya pengembangan paru berat dan tidak simetris, ada
penggunaan otot bantu napas
- Palpasi: Biasanya adanya nyeri tekan, peningkatan vocal fremitus pada
daerah yang terkena.
- Perkusi: Biasanya pekak bila ada cairan, normalnya timpani
- Auskultasi: Biasanya bisa terdengar ronchi.
6) Jantung: Biasanya jika tidak ada kelainan, maka tidak ada gangguan
7) Ekstremitas: Biasanya sianosis, turgor berkurang jika dehidrasi, kelemahan
2. Diagnosa Keperawatan
1.Bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan dengan inflamasi
trakeabronkial, pembentukan edema, peningkatan produksi sputum ditandai
dengan perubahan frekuensi dan kedalaman pernapasan, batuk produktif,
dispnea, sianosis
2.Kerusakan pertukaran gas berhubungan dengan perubahan membran alveolar
timeline
history
services
follow

perifer
perifer yang
yang kapiler ditandai dengan dispnea, sianosis, takikardia, hipoksia, gelisah/perubahan
teams

about
hh nadi
nadi di
di luar
luar
mental
3.Hipertermi berhubungan dengan reaksi sistemik bakteremia/viremia,
peningkatan laju metabolisme umum
4.Nyeri akut berhubungan dengan inflamasi parenkim paru ditandai dengan nyeri
dada pleuritik, sakit kepala, nyeri sendi, gelisah
5.Intoleransi aktivitas berhubungan dengan ketidakseimbangan antara suplai dari
kebutuhan oksigen, kelemahan umum ditandai dengan kelelahan, keletihan,
dispnea karena kerja, takipnea
6.Kurang pengetahuan mengenai kondisi dan kebutuhan tindakan berhubungan
dengan kurang terpajan informasi ditandai dengan permintaan informasi,
pernyataan kesalahan konsep, kegagalan memperbaiki
7.Resiko tinggi nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan
anoreksia, distensi abdomen
8.Resiko tinggi terhadap kekurangan volume cairan berhubungan dengan
timeline
history
services
follow

perifer
perifer yang
yang kehilangan cairan berlebih akibat demam, berkeringat banyak, hiperventilasi,
teams

about
hh nadi
nadi di
di luar
luar
muntah
3. Intervensi Keperawatan
1.Bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan dengan inflamasi
trakeabronkial, pembentukan edema, peningkatan produksi sputum ditandai
dengan perubahan frekuensi dan kedalaman pernapasan, batuk produktif,
dispnea, sianosis.
Intervensi Tujuan dan Kriteria Hasil
NIC : NOC :
timeline
history
services

Mandiri 1.Respiratory status : Ventilation


follow

perifer
perifer yang
yang
teams

about
hh nadi
nadi di
di luar
luar 1.Monitor respirasi dan status O2/1 jam 2.Respiratory status : Airway patency
2.Monitor status haemodinamik/1 jam 3.Aspirasi Control
3.Auskultasisuaranafas,
catatadanyasuaratambahan Setelah dilakukan tindakan
4.Berikan O2 3 L/mnt keperawatan, klien menunjukkan
5.Ukur saturasi O2 keefektifan bersihan jalan napas
6.Posisikanklienuntukmemaksimalkanventilasi dengan kriteria hasil :
(semi fowler) 1.Klien mengatakan batuk berkurang
7.Lakukanfisioterapi dada 2.Tidak ditemukan suara napas
8.Atur intake untukcairan mengoptimalkan tambahan
keseimbangan.
Intervensi Tujuan dan Kriteria Hasil

9. Pertahankan hidrasi yang adekuat untuk 3.RR klien dalam batas normal, 16-
mengencerkan secret 20 x/menit
10.Ajarkan pada klien teknik batuk efektif dan 4.Klien dapat mengeluarkan dahak
Anjurkan pada asien untuk batuk efektif dengan mudah
11.Ajarkan klien teknik relaksasi napas dalam 5.Klien dapat melakukan relaksasi
dan Anjurkanklienuntukistirahatdannapasdalam napas dalam dan batuk efektif
timeline
history
services

Kolaborasi : Klien merasa nyaman


follow

perifer
perifer yang
yang
teams

about
1.Berikan bronkodilator
hh nadi
nadi di
di luar
luar
2.Berikan antibiotik
Foto thorax

Anda mungkin juga menyukai