Anda di halaman 1dari 11

Multimedia

AUTHORING
About
me
Yola Kristina Cendani
Teknologi Informasi (B)
01 02
DEFINITION FEATURES

03
CLASSIFICATION
Definition
Multimedia Authoring adalah proses merakit
berbagai jenis konten media seperti teks, audio,
gambar, animasi, dan video sebagai aliran informasi
tunggal dengan bantuan berbagai perangkat lunak
yang tersedia di pasar. Alat pembuat multimedia
memberikan lingkungan yang terintegrasi untuk
menggabungkan bersama berbagai elemen produksi
multimedia. Ini memberikan kerangka kerja untuk
mengatur dan mengedit komponen proyek
multimedia. Ini memungkinkan pengembang untuk
membuat presentasi interaktif dengan
menggabungkan teks, audio, video, grafik dan
animasi.
Features of Authoring Tools
Editing Features Delivery dan Cross-
Platform.
Multimedia Authoring Tools dapat membuat, Dalam menjalankan suatu project multimedia, jika dikirimkan ke orang lain,
mengedit, atau mengconvert elemen-elemen orang tersebut sebaiknya menjalankan run-time version nya (kemampuan
multimedia. Dalam prosesnya tersebut, juga suatu project multimedia untuk dapat dibuka di luar authoring tools yang
melibatkan storyboarding dan flowcharting. dipakai) agar orang tersebut tidak dapat mengedit sembarangan. Dalam
membuat run-time version, dibutuhkan kemampuan untuk dapat diakses di
semua komputer dan memudahkan siapa saja untuk mengaksesnya.

Programming Internet Playability


Dalam kebanyakan Multimedia Authoring
Tools, terdapat bahasa pemrograman untuk Kebanyakan Authoring Tools meng-convert outputnya sehingga bisa
merespon input user. Fitur pemrograman dijalankan dalam HTML dan DHTML, dengan menambahkan plug-in,
meliputi interactivity, performance tuning, atau menambahkan JavaScript.
dan playback.
PROGRAMMING

Interactivity Performance Playback


Tuning
Dalam multimedia interaktif, user dapat Authoring Tools juga harus ada fitur
mengoperasikan alat pengontrol yang Authoring tools yang baik untuk dapat mem-playback agar kita
tersedia. Dalam proses ini dilakukan seharusnya memfasilitasi untuk dapat melihat apakah hasilnya sesuai
percabangan sederhana (IF-THEN) dalam dapat mengatur timing yang pas saat keinginan kita atau tidak. Untuk mem-
bahasa pemrogramannya sebagai respon suatu event terjadi, mengingat playback juga dibutuhkan pengaksesan
input user, untuk menuju ke tahap proses sync itu tidak mudah dan yang mudah untuk membuat, mem-
selanjutnya. hasilnya dapat berbeda-beda di tiap playback, dan mengeditnya lagi jika
computer. terjadi kesalahan.
Authoring Tools Classification
Card or page based
tools

Icon based, event Time based and


driven tools presentation tools
Card or page based
tools
Dalam authoring tools ini, user dapat
mengorganisasikan elemen multimedia seperti
halaman pada buku. Authoring tools ini dilengkapi
dengan tombol-tombol, text, atau gambar. Elemen
multimedia yang terdapat pada authoring tools ini
dapat pula berkaitan dengan halaman-halaman yang
tersedia.

Contoh Authoring Tools: Toolbook, Hypercard,


PowerPoint, Supercard.
Icon based, event
driven tools
Dalam Authoring Tools ini dilakukan pendekatan visual
untuk membuat project. Untuk membuat project dalam
Authoring Tools ini, kita membuat flowchart untuk event,
task, dan decision dengan men-drag suatu ikon tertentu,
seperti gambar, audio, atau komputasi ke library.
Flowchart ini melukiskan project yang akan dibuat. Untuk
mengeditnya, dapat menuju ke properties.

Contoh Authoring Tools: Authorware

Kelebihan dan Kekurangan:


Dengan adanya icon, dapat membantu kita untuk
memvisualisasikan isi project. Tetapi, akan menjadi
membingungkan jika ikon-ikon tersebut ada banyak dan
mempersulit pengerjaan project tersebut.
Time based and
presentation tools
Authoring Tools ini merupakan multimedia authoring
tools yang paling umum. Segala elemen multimedia
dan event diatur dalam timeline. Biasanya, authoring
tools ini digunakan untuk menyajikan presentasi,
tetapi bisa juga digunakan untuk membuat animasi.

Contoh Authoring Tools: Adobe Flash.


THANK

Anda mungkin juga menyukai