DEBAT

Bahasa Indonesia

Nama : Nadhiva Qulba

Kelas : X-PK 2
No. Absen : 09
DEBAT UNSUR DEBAT
Bahasa indonesia
A
STRUKTUR DEBAT
B
KEBAHASAAN DEBAT
C
TAMBAHAN DAN PETA
D KONSEP
UNSUR DEBAT
BAHASA INDONESIA
 MOSI Penggunaan Bahasa Asing Menurunkan Rasa Nasionalisme?

MODERATOR Slamet Rusrianto, S.Pd

TIM AFIRMASI Khoirun nisa

Ira Windiani
Erika Andriani
TIM OPOSISI Lisa Amri Mubarokah
Novika Tiara Putri
Lusyana Febrianti

JURI Lukman Hafidz Mu'iz, S.Pd

Mugi Lestari, S.Pd
Bhayu Anggita Subarkah, S.Pd
Fitriani, S.Pd
R. Priyo Adi Kusmono, S.Pd

KAMERAMEN Osis SMKN 1 Binangun

Multimedia SMKN 1 Binangun
STRUKTUR DEBAT
BAHASA INDONESIA
Tim Afirmasi (Pro)
debat
Pengantar Saya setuju bahwa penggunaan bahasa asing dalam kehidupan sehari-hari dapat mengurangi rasa
nasionalisme seseorang
Argumen penggunaan bahasa asing yang terus menerus dpat menurunkan rasa nasionalisme seseorang. karena
kebayakan seseorang yang menggunakan bahasa asing dalam kesehariannya akan berpengaruh dalam gaya
hidup atau pola pikirnya. Malahan Seseorang yang menggunakan bahasa indonesia otomatis akan menurunkan
rasa budaya ketimuran dalam dirinya. Contohnya adalah pablik figur jesicca iskandar. Kesehariannya yang
menggunakan bahasa campuran inggris indo. Dengan begitu anak anak indonesia banyak yang menggunakan
komunikasi berbahasa campuran inggris-indo. Contoh selanjutnya yaitu ada pada papan petunjuk / iklan diruang
publik yang biasanya menggunakan bahasa asing . bahasa asing memang sangat penting untuk kita kuasai agar
berperan dalam kehidupan global. namun, bahasa indonesia jauh lebih penting untuk diutamakan karena
merupakan jati diri citra bangsa indonesia. Secara vertikal bahasa indonesia memiliki 4 kedudukan : bahasa
persatuan, bahasa nasional, bahasa resmi, dan bahasa negara. Dengan penggunaan bahasa asing dalam sehari
hari apakah masih berfungsi 4 kedudukan tadi. malahan dengan penggunaan bahasa asing sehari hari dianggap
menghilangkan jati diri bangsa, melemahkan semangat kebangsaan, dan dianggap sebagai penghianatan sumpah
pemuda, tidak menghargai jasa para pahlawan. Presiden pernah menyampaikan “janganlah bahasa indonesia
luntur dari jiwa kita, apalagi dengan berkembangnya bahasa asing di indinesia karena bahasa indonesia
merupakan simbol nasionalisme dan identitas bangsa indonesia.

simpulan Penggunaan bahasa asing dalam kehidupan sehari hari dapat mengurangi rasa nasionalisme seseorang, bukan hanya itu
tetapi lambat laun dapat menggeser kedudukan bahasa indonesia sebagai jiwa bangsa. Memang itu memicu bertambahnya
wawasan terhadap bahasa asing dan bisa digunakan untuk komunilasi bilateral antar dua negara atau komunikasi
internasional. Tetapi sebaliknya penerapan bahasa tersebut kurang tepat, meskipun bisa digunakan dalam acara tersebut
seperti acara resmi dan pertemuan antar negara, tetapi apakah layak jika dikatakan dalam kehidupan sehari hari. Jadi
kesimpulannya kami tetap setuju apabila penggunaan bahasa asing dalam kehidupan sehari hari menunjukkan rasa
nasionalisme seseorang.
Tim Asosiasi (Kontra)
debat
Pengantar Dalam mosi kali ini yaitu penggunaan bahasa asing dalam sehari hari dapat mengurangi rasa nasionalisme
seseorang. Dalam era globalisasi yang sekarang ini sedang berkembang pesat tentu banyak sekali dampak
pada bahasa atau alat komunikasi lisan baik bahasa indonesia maupun bahasa asing. Saya tidak setuju
bahwa bahasa asing dapat mengurangi rasa nasionalisme seseorang.

Argumen Tidak akan mungkin seseorang melupakan bahasa indonesia karena ketika disekolah guru mengajar dengan
berbahasa indonesia. Oleh karena itu bahasa indonesia tidak akan mungkin tergeserkan oleh bahasa asing. Tetapi
kita juga perlu mempelajari bahasa asing .misalnya, ada seseorang yang ingin mengajukan bidik misi keluar negri
otomatis dia harus bisa berbahasa asing selain itu juga ada seorang pebisnis yang melakukan bisnis dengan orang
asing otomatis ia menggunakan bahasa asing. Memang bahasa indonesia memiliki 4 kedudukan tadi, tetapi apabila
bahasa indonesia menjadi bahasa nasional, bukankah negara indonesia juga perlu berhubungan dengan negara
lain dan menggunakan bahasa asing dalam hubungan internasional

simpulan Memang jika bahasa asing digunakan dalam sehari hari itu dapat melatih mental dan percaya diri seseorang.
Misalnya seseorang mendapatkan beasiswa keluar negri, sebagai syarat ia harus bisa menggunakan bahasa asing
, kemudian pengaplikasiannya yaitu dalam kehidupan sehari hari ia menggunakan bahasa asing untuk berbicara,
tapi digunakan dalam ranah yang benar contohnya menggunakan bahasa asing dengan orang yang mengerti
bahasa itu jadi nyambung tanpa mengurangi lunturnya bahasa indonesia tersebut . kesimpulannya yaitu tidak
setuju bahwa bahasa asing membuat rasa nasionalisme berkirang,karena bahasa asing tersebut dapat dilihat dari
berbagai aspek. Misalnya pada aspek pendidikan untuk yang ingin belajar diluar negri atau pada aspek keuangan,
bisa juga dalam aspek budaya tanpa melunturkan budaya tersebut.
KEBAHASAAN DEBAT
BAHASA INDONESIA
 Jenis Konjungsi Dalam teks
Antarkalimat
Pertentangan Akan tetapi, namun, meskipun
Waktu Kemudian, dan
Penambahan Selain itu
Pembalikan Sebaliknya
Keadaan -
Penguatan Malahan
Keeeksklusifan -
Konsekuensi Dengan begitu
akibat Oleh karna itu
TAMBAHAN DAN TUGAS PETA KONSEP
BAHASA INDONESIA
Link debat : https://www.youtube.com/watch?v=C1KbWtFifyU&t=497s
Thank you
BAHASA INDONESIA