Anda di halaman 1dari 70

ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

DESA DANDER RT 011 RW 003

Nama kelompok :
Mami Susanti (201601057 )
Hidayatun Ni’mah (201601058 )
Zumrotul Ainia (201601059 )
Sri Astutik (201601068 )
Rita Dwi jayanti (201601070 )
Siti Umul Ma’ani (201601073 )
Miftahu K.A (201601090 )
Utami Dewi Puspasari (201601095 )
1. DATA INTI 
Rt: 11 merupakan rukun tetangga yang berada di lingkup Rw: 03
dari Desa Dander. Desa Dander sendiri merupakan desa yang
berada di wilayah Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro.
Kondisi wilayah yang berjarak 8 kilometer dari pusat kota
Bojonegoro. Selain itu, kondisi wilayah yang dekat dengan sungai
mewskipun dekat dengan sungai tapi desa itu jarang terjadi
bencana banjir.Namun masyartakat tidak menggunakan sungai itu
dengan baik bahkan membuangi sampah. Di wilayah Rt: 11
memiliki satu mushola yang setiap hari digunakan masyarakat
menunaikan ibadah sholat lima waktu dan kegiatan keagamaan
lainnya. Wilayah rukun tetangga ini juga dekat dengan bidan desa
dan puskesmas sehingga masyarakat sering menggunakan
pelayanan.Jumlah KK dari Rt: 11 Rw: 03 ini adalah 08 KK.
2.   DATA DEMOGRAFI
Berdasarkan pengkajian yang telah dilakukan pada 8 keluarga di lingkup
Rt. 11 Rw. 03 Desa Dander Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro
diperoleh data sebagai berikut:
2.A. Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
No Jenis Kelamin Frekuensi (f) Prosentase (%)
1 Laki Laki 14 48,3
2 Perempuan 15 51,7
Jumlah 29 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat


48,3 % laki-laki dan 51,7% perempuan. Dari 8 keluarga yang ada semua
kepala keluarga masih bekerja.
2.B.    Distribusi Penduduk Berdasarkan Usia
No Kategori Umur Frekuensi (f) Prosentase (%)
1 Bayi 6-12 bulan 0 0

2 Balita 3-5 tahun 1 3,4

3 Anak-anak 6-12 tahun 2 6,8

4 Remaja 13-25 tahun 8 27,5

5 Dewasa 26-54 tahun 12 41,3

6 Lansia >55 tahun 6 20,6

Jumlah 29 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat 41,3% penduduk
yang berusia 26-54 tahun. Dan terendah usia 3-5 tahun yang hanya 3,4%.
2.C. Distribusi Penduduk Berdasarkan Pendidikan
NO Pendidikan Frekuensi (f) Prosentase (%)
1 Belum Sekolah 0 0
2 TK 2 6,9
3 SD 9 31
4 SMP 6 20,6
5 SMA 9 31
6 Diploma/S1
3 10,3

7 Tidak sekolah 0 0
Jumlah 29 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat


31%memiliki tingkat pendidikan SD dan SMA. Dan tidak ada yang tidak sekolah
sehingga tidak ada yang buta huruf.
2.D. DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN
AGAMA
NO AGAMA Frekuensi (f) Prosentase
(%)
1 Islam 29 100
2 Kristen 0 0
3 Hindu 0 0
4 Budha
0 0
5 Konghuchu 0 0
Jumlah 29 100

ANALISA: BERDASARKAN DIAGRAM DI ATAS TERLIHAT BAHWA DARI 8


KELUARGA TERDAPAT 100% BERAGAMA ISLAM SEHINGGA DAPAT
DIKATAKAN JENIS PENDUDUK YANG HOMOGEN BERDASARKAN
PORSENTASE AGAMA YANG DIANUT.
3. PENGKAJIAN 8 SUBSISTEM
3.1. LINGKUNGAN FISIK
3.1.A.     Distribusi Penduduk Berdasarkan Kepemilikan Rumah

No Kepemilikan Rumah F %

Sendiri
1 8 100
2 Sewa 0 0

Jumlah 8 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat


100% menempati rumah mereka sendiri. Sehingga tidak ada ancaman tidak
memiliki tempat tinggal.
3.1.B.     Distribusi Penduduk Berdasarkan Perumahan
NO Kepemilikan Rumah F %

1 Permanen
8 100
2 Semi Permanen
0 0
3 Tidak Permanen 0 0

Jumlah 8 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat


100% rumah penduduknya bertipe permanen sehingga jangka waktu
rusaknya lebih lama.
3.1.C. Distribusi Penduduk Berdasarkan Tipe Lantai Rumah
No Lantai F %

1 Tanah 0 0

2 Papan 0 0

3 Keramik 8 100

4 Semen/Plester 0 0

Jumlah 8 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga


terdapat 100% memiliki tipe lantai keramik. Sehingga rumah
keluarga terhindar dari debu dan lebih mudah membersihkanya.
3.1.D. Distribusi Penduduk Berdasarkan Ventilasi

No Ventilasi F %

1 Tidak 0 0

2 Ya 8 100

Jumlah 8 100
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8
keluarga terdapat 100% keluarga yang memiliki ventilasi yang
baik.
3.1. E.   Distribusi Penduduk Berdasarkan Pekarangan Rumah

No Pemanfaatan pekarangan F %

1 Ada 0 0

2 Tidak ada 8 100

Jumlah 8 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat


100% tidak memiliki pekarangan rumah.
3.1. F.     Distribusi Penduduk Berdasarkan Kondisi Air di Bak Mandi

No Kondisi air F %

Bersih
1 8 100
2 Berwarna, kotor, bau 0 0

Jumlah 8 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga


terdapat 100% keluarga yang sudah memiliki sumber air bersih
dengan menggunakan sumur pompa.
3.1. G. Distribusi Penduduk Berdasarkan Kondisi Bak Mandi

No Keadaan bak mandi F %

1 Bersih 7 24,13

2 Berlumut 1 15

3 Berjentik 0 0

Jumlah 8 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8keluarga terdapat


15% keluarga yang bak mandinya berlumut.
3.1. H.   Distribusi Penduduk Berdasarkan Pembersihan Kamar Mandi

No Waktu pembersihan F %

1 1 minggu 3 43
2 2 minggu 3 43
3 > 2 minggu 2 6,89
4 Tidak pernah 0 0
Analisa: BerdasarkanJumlah
diagram di atas terlihat bahwa dari8 8 keluarga
100
terdapat 43% keluarga melakukan pembersihan bak mandi sebanyak
1x/minggu
3.1. I. Distribusi Penduduk Berdasarkan Kondisi Tempat Pembuangan
Sampah
No Kondisi Penampungan F %

1 Tertutup 0 0

2 Terbuka 8 100

Jumlah 8 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga


terdapat 100% keluarga memiliki tempat pembuangan sampah
terbuka. Mayoritas keluarga melakukan pembuangan sampah
dengan ditumpuk dipekarangan setelah itu dibakar.
3.1. J. DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN
KEPEMILIKAN WC

No Kepemilikan WC F %

1 Punya 8 100

2 Tidak punya 0 0

Jumlah 8 100

ANALISA: BERDASARKAN DIAGRAM DI ATAS TERLIHAT


BAHWA DARI 8 KELUARGA TERDAPAT 100% YANG
MEMILIKI WC.
3.1. K.     Distribusi Penduduk Berdasarkan Pembuangan Air
Limbah
No Tempat pembuangan air kotor F %

1 Sembarangan 2 6,8
2 Resapan 1 3,4
3 GOT 5 17,24
Jumlah 8 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8


keluarga terdapat 17,24% keluarga mengalirkan pembuangan
air limbah rumah tangga ke GOT.
 Kesimpulan lingkungan fisik
Masyarakat di desa Dander Rt11 Rw 03 100% memiliki
rumah sendiri dan rumahnya bertipe permanen, lantai
rumahnya 100% keramik, serta memiliki ventilasi yang
baik. Warga desa Dander kebanyakan tidak memiliki
pekarangan rumah, kemudian kondisi air bersih
sedangkan kondisi Bak mandi 15% berlumut, lalu
pembersihan kamar mandi dilakukan 1x/ minggu.
Masyarakatnya memiliki tempat sampah terbuka dan
memiliki wc sendiri, serta pembuangan air limbah
17,24% dialirkan ke got.
3.2. PENDIDIKAN
3.2.a. Distribusi berdasakan kegiatan pendidikan (usia sekolah)
NO Usia Sekolah Jumlah Presentase

1. Sekolah 10 34,5%

2. Tidak sekolah 19 65.5%

Analisa : : Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga


terdapat 34,5% keluarga dengan usia sekolah dan 65.5% dengan
usia tidak sekolah.
3.2.b. Distribusi berdasarkan jenis pendidikan

NO Jenis pendidikan Jumlah Presentase

1. formal 29 100%

2. Non formal 0 0%

Analisa : : Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa dari 8


keluarga terdapat 100% keluarga dengan jenis pendidikan
formal
3.2.C. Distribusi Penduduk Berdasarkan Pendidikan

NO Pendidikan Frekuensi (f) Prosentase (%)


1 Belum Sekolah 0 0
2 TK 2 6,9
3 SD 9 31
4 SMP 6 20,6
5 SMA 9 31
6 Diploma/S1
3 10,3

7 Tidak sekolah 0 0
Jumlah 29 100

 Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat 31%memiliki tingkat
pendidikan SD dan SMA. Dan tidak ada yang tidak sekolah sehingga tidak ada yang buta huruf.
 Kesimpulan Pendidikan
di desa Dander Rt 11 Rw 03 masyarakat yang usianya
sekolah 34,5% dan yang usinya tidak sekolah 65,5%,
Dan jenis pendidikannya formal. Masyarakat di desa
Dander pendidikanya SD dan SMA.
3.3   Kondisi Kesehatan Umum
3.3 a. Distribusi Penduduk Berdasarkan Keluhan
No Keluhan F %
1 Tidak ada keluhan 0 0
2 Nyeri sendi 6 20,68
3 Nyeri kepala 5 17,24
4 Sesak 2 6,89
5 Hipertensi 7 24,13
6 Nyeri dada 0 0
7 Demam 3 10,34
8 Diare 0 0
9 DBD 0 0
10 Gastritis 2 6,89
Jumlah 30 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat 24,13%
hipertensi dan 20,68% nyeri sendi. Dan kebanyakan dari mereka tidak tahu cara
penanganannya.
3.3.b. Distribusi Penduduk Berdasarkan Kebiasaan Sebelum Berobat

No Tindakan F %
Pelayanan kesehatan 48,27
1 14
Obat bebas 24,17
2 7
Dibiarkan 13,79
3 4
13,39
4 Lain-lain 4

Jumlah 29 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga


terdapat 48,27 % keluarga memiliki kebiasaan berobat ke pelayanan
kesehatan.
 Kesimpulan Kondisi Kesehatan Umum
Di desa Dander kebanyakan masyarakatnya
mengeluhkan hipertensi sebanyak 24,13%, dan nyeri
sendi sebanyak 20,68%, kemudian masyarakat
mengobatkan penyakitnya kepelayann kesehatan
sebanyak 48,27%
3.4.PELAYANAN KESEHATAN, EKONOMI DAN SOSIAL    
Pelayanan Kesehatan yang ada
 Posyandu balita dan bayi dilakukan setiap 1 bulan sekali. Dimana
posyandu balita dan bayi lakukan pada minggu ke-2 setiap hari selasa dan
kamis. Adapun posyandu dilakukan secara bergilir dimasing-masing RT.
 Fasilitas kesehatan

-          RS : RSUD SOSODORO DJATIKOESMO BOJONEGORO,


-          Puskesmas : Puskesmas Dander

 Fasilitas sosial (pasar,toko,swalayan)


1.lokasi pasar cukup dekat dengan perumahan warga
2.toko jaraknya dekat dengan perumahan warga
3.swalayan jaraknya cukup jauh dari perumahan warga
3.4.a. Distribusi Penduduk Berdasarkan Pekerjaan
Petani Pedagang Pelajar/ Buruh PNS Lainnya Total
Mahasiswa

1 2 15 2 3 6 29

3,4 % 6,8% 51,7% 6,8% 10,3% 20,6%

100%

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8


keluarga terdapat 51,7% sebagai pelajar/mahasiswa. 20,6%
tidak bekerja dan pekerjaan terendah3,4% petani.
3.4.b. Distribusi Penduduk Berdasarkan Pendapatan
no Pendapatan/bulan f %
1 < Rp. 500.000 / bulan 2 6,8
2 Rp. 500.000 – Rp. 1.000.000 0 0
3 Rp. 1.000.000 – Rp. 1.500.000 9 31
4 Rp. 1.500.000 – Rp.2.000.000 3 10,3
5 > Rp. 2.000.000 4 13,7
6 Tidak memiliki pendapatan 11 37,9
JUMLAH 29 100%
Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga
rata rata pendapatan 31% dengan pendapatan Rp. 1.000.000 – Rp.
1.500.000 sebanyak 9 orang dan yang tidak bekerja mulai dari
(balita,anak anak dan remaja) ada 37,9% terdiri dari 11 orang
 Kesimpulan Pelayanan Kesehatan, Ekonomi Dan
Sosial   
Masyarakat Dander meiliki posyandu balita yang rutin
mengadakan pemerikasaan pada balitanya 1 bulan sekali dan
pelayanan kesehatan yang digunakan adalah rumah sakit
SOSODORO DJATIKOESOMO BOJONEGORO dan
puskesmas Dander. Masyarakat dekat dengan pasar, toko
tetapi jauh dari swalayan, dan masyarakatnya bekerja sebagai
pelayan sebanyak 51,7%, sedangkan yang tidak bekerja
20,6%, kemudian masyarakat yang pekerjaanya petani 3,4%.
Pendapatan rata2 masyarakat Dander sebanyak Rp1.000.000
– Rp1. 500.00
3.5.Keamanan dan Transportasi
 Biasanya populasi datang dan turun temurun

 Warga di desa dander hidup menetap tidak berpindah-pindah.

 Jenis Transportasi : Kendaraan yang dimiliki warga seperti


sepeda, sepeda motor dan mobil. Warga yang tidak memiliki
kendaraan biasanya menggunakan akses kendaraan umum
yaitu grab,becak dan angkot
grab Sepeda Sepeda Motor Mobil Total

2 5 15 2 29
6,8% 17,2% 51,7% 6,8% 100%

Berdasarkan tabel di atas, di RT ini jumlah alat transportasi 17 buah


dengan sepeda berjumlah 5 buah presentasinya 17,2%
Sepeda motor berjumlah 10 buah dengan presentasi 51,7%
%. Mobil berjumlah 2 buah dengan presentasi 6,8%.dan warga yang
biasa menggunakan transportasi umum (Grab) ada 7 warga yaitu
6,8%
Sistem Keamanan : di RT 7 ini terdapat sistem ronda yang selalu di
jadwal setiap hari.
3.6. Politik dan Pemerintahan
a. Struktur organisasi pemerintahan
 Di Desa Dander memiliki sistem organisasi politik di masyarakat yakni adanya
struktur pemerintahan ada ketua RT, ketua RW,Kepala Desa Dander dan perangkatnya
yang berorganisasi di kantor kepala desa yang masih satu lingkup dengan lingkungan
balai desa Dander.

b. Kelompok pelayanan kepada masyarakat


 di Rt 11 Rw 03 juga memiliki perkumpulan atau organisasi masyarakat seperti ada
arisan,Ibu ibu PKK, organisasi sosial desa , karang taruna, serta tempat tempat pelayanan
kesehatan seperti posyandu balita. Semua organisasi dalam masyarakat tersebut masih
aktif hingga saat ini secara berdampingan.

c. Kebijakan pemerintah dalam pelayanan kesehatan


 Dalam tataan pemerintahan dan politik di desa dander juga terdapat kebijakan
pemerintah terkait dengan pelayanan kesehatan seperti : penyedian fasilitas kesehatan
berupa KMS,KIA,KIS yang di berikan kepada masyarakat setempat.

d. Peran serta partai politik dalam pelayanan kesehatan


 Untuk partisipasi partai politik dalam pelayanan kesehatan tak jarang organisasi desa
mengadakan kerjasama dengan pemerintah daerah untuk mengadakan pengobatan gratis
yang ditujukan kepada masyarakat untuk meningkatkan status kesehatan masyarakat.
3.7. Sistem komunikasi
 Bahasa sehari-hari yang digunakan oleh masyarakat mayoritas menggunakan
bahasa indonesia dan bahasa jawa. Dengan menggunakan bahasa jawa dan
bahasa indonesia cukup efektif di dalam menyampaikan informasi.
 Sumber informasi yang ada di masyarakat : pusat informasi di RT ini adalah
masjid dan balai desa. Warga memanfaatkan pengeras suara di masjid untuk
menyampaikan informasi apapun kepada seluruh masyarakat kampung
sanggrahan dan edaran bila ada. Terdapat papan pengumuman di dekat
rumah pak RT namun tidak terkelola dan tidak berjalan. Selain itu sumber
informasi juga bisa didapat dari arisan ibu-ibu,PKK,karang taruna yang
diadakan setiap malam minggu, rabu,kamis.
 Sarana komunikasi formal/informal : pengajian ibu-ibu dan arisan dan
tahlilan setiap malam jumat di musholla.
 Kerukunan : kerukunan dan kekompakan masyarakat kurang, karena
masyarakat lebih memilih diam di dalam rumah dari pada mengobrol
bersama. Tetapi jika ada masyarakat yang sakit akan dijenguk tetapi secara
pribadi tidak bersama-sama.
 Kesimpulan keamanan dan transportasi
Masyarakat di desa dander rata-rata menggunakan
transportasi sepeda motor dengan prosentase 51,7%. Dan
struktur organisasi yang ada di masyarakat terdiri dari
RT,RW,dan perangkat desa, serta masyarakatnya
memiliki kartu kesehatan berupa KIS,KMS. Kemudian
masyarakat di desa dander dalam berkomunikasi sehari-
hari menggunakan bahasa jawa dan bahasa indonesia.
 3.8. Rekreasi
 Sarana rekreasi warga adalah menonton TV yang sudah
merupakan hiburan bagi warga karena menonton TV malam-
malam merupakan kegiatan berkumpul bagi keluarga atau
pergi ketempat rekreasi desa seperti memandian,lapangan dan
kolam renang.
 Warga masyarakat pernah melakukan jalan-jalan atau rekreasi
bersama se RT misal ziarah walisongo dalam waktu tertentu.
 Aktifitas mengisi waktu luang : aktifitas mengisi waktu luang
di rumah bermacam-macam, ada dengan hal membersihkan
rumah, dan memilih beristirahat. Dimalam hari kebanyakan
mengisi waktu luang dengan menonton TV dan berkumpul
bersama keluarga.
 Kesimpulan Rekreasi
Masyarakat di desa dander rata-rata berkumpul dengan
keluarga pada malam hari dengan menonton TV
bersama. Dan biasanya mengadakan rekreasi bersama se-
RT seperti ziarah walisanga.
 

-DATA TAMBAHAN-

Distribusi Penduduk Berdasarkan Akseptor KB

No Akseptor F %

1 Tidak 0 0

2 Ya 10 100

Jumlah 10 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat


bahwa dari 8 keluarga terdapat 100% merupakan
akseptor KB
DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN JENIS KONTRASEPSI

No Jenis Kontrasepsi F %
1 Suntik 6 20,68
2 Pil 4 13,79
3 Implan 0 0
4 Steril 0 0
5 IUD 0 0
6 Kondom 0 0
7 0 0
Lain-lain
10 100
Jumlah

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8


keluarga terdapat 20,68% menggunakan KB suntik dan 13,79%
menggunakan pil KB.
DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN BALITA

No Balita F %

1 Tidak ada 1 3,44

2 Ada 0 0

Jumlah 1 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8


keluarga terdapat 1 balita.
DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN POSYANDU

No Kebiasaan F %

1 Tidak 0 0

2 Ya 8 100

Jumlah 8 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat 100%
keluarga baik yang masih memiliki balita rutin melakukan posyandu untuk balitanya.
DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN IMUNISASI

No Imunisasi F %

1 Tidak Lengkap 0 0

2 Ya 8 100

Jumlah 8 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat 100%
keluarga mengaku telah melakukan imunisasi lengkap.
DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN KMS

No KMS F %

1 Tidak 0 0

2 Ya 8 100

Jumlah 8 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat


100% persen masih memiliki KMS dan pernah memilki KMS.
DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN
PENIMBANGAN

No Penimbangan F %

1 Tidak 0 0

2 Ya 8 100

Jumlah 8 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat 100%
keluarga ketika mengikuti posyandu selalu melakukan penimbangan.
DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN GOSOK GIGI

No Frekuensi (Kali/Hari) F %

1 1-2 x/hari 19 65,51

2 > 2 x/hari 10 34,48

Jumlah 29 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga


terdapat 65,51% melakukan gosok gigi 2x/hari. Dan tidak ada keluhan
sakit gigi.
DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN KERAMAS

No Frekuensi(Kali/Minggu) F %

1 1x 0 0

2 2x 20 68,96

3 > 3x 9 31,03

Jumlah 29 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat 68,96%
keluarga yang melakukan keramas 2x/minggu.
DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN PEMAKAIAN HANDUK

No Penggunaan Handuk F %

1 Sendiri 29 100

2 Bersama 0 0

Jumlah 29 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat 100%
keluarga yang memakai handuk sendiri.
DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN CUCI
TANGAN

No Cuci Tangan F %

1 Tidak 0 0

2 Ya 29 100

Jumlah 29 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga terdapat


100% keluarga tahu momen cuci tangan.
DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN SABUN

No Penggunaan Sabun F %

1 Tidak 0 0

2 Ya 29 100

Jumlah 29 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8


keluarga terdapat 100% keluarga menggunakan sabun ketika
cuci tangan.
DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASARKAN ROKOK
 

No Keluarga yang Merokok F %

1 Tidak 0 100

2 Ada 0 0

Jumlah 0 100

Analisa: Berdasarkan diagram di atas terlihat bahwa dari 8 keluarga 100%


tidak ada yang merokok
 Kesimpulan Data Tambahan :
Masyarakat di desa dander terutama ibu-ibu
menggunakan KB suntik dengan prosentase 20,68% dan
setiap balita mengikuti kegiatan posyandu dan
mendapatkan imunisasi lengkap. Masyarakat juga
memiliki KMS lengkap. Kebiasaan masyarakat sehari-
harinya melakukan gosok gigi 2x/hari, kemudian
keramas 2x/minggu, memiliki handuk dan sabun mandi
sendiri. Cuci tangan setiap hari dan tidak ada yang
merokok.
MODEL PENGKAJIAN AGREGAT

III. Pengkajian Agregat Balita


Penimbangan Balita
1. Umur balita (tahun)
a. 1 tahun b. 2 tahun c. 3 tahun
d. 4 tahun e. 5 tahun
2. Apakah balita memiliki buku KIA/KMS?
a. Ya b. Tidak
3. Apakah balita pernah ditimbang?
a. Ya b. Tidak (lanjut ke nomor 6)
4. Ditimbang dimana?
a. Posyandu b. PAUD c. Puskesmas
d. Dokter/Bidan/Praktik e. RS f. Rumah
f. Lainnya ...........................
5. Berapa kali ditimbang dalam 6 bulan terakhir? (cek pada buku KIA/KMS Balita)
a. 1 kali b. 2 kali c. 3 kali
d. 4 kali e. 5 kali f. 6 kali
Kesimpulan Agregat Balita :
Balita yang ada di desa dander rata-rata berumur 4
tahun dan memiliki KIA serta KMS. Balita selalu
mengikuti posyandu dan ditimbang dalam 6 bulan
sebanyak 6 kali
 
IV. Pengkajian Agregat Anak Usia Sekolah
1. Berapa usia anak anda yang sekolah di Sekolah Dasar (SD) ?
a. 6 Tahun b. 7 Tahun c. 8 Tahun d. 9 Tahun
e. 10 Tahun f. 11 Tahun g. 12 Tahun
2. Apa jenis kelamin anak anda?
a. Laki-laki b. Perempuan c. Semua benar
3. Anak anda sekarang duduk di kelas berapa?
a. 1 SD b. 2 SD c. 3 SD
d. 4 SD e. 5 SD f. 6 SD
4. Bagaimana cara anak anda belajar saat di rumah?
a. Les diluar rumah (Sekolah, Tempat les, dll) b. Les Privat di rumah
c. Belajar sendiri d. Didampingi orang tua di rumah
5. Kegiatan apa yang anak anda lakukan ketika waktu senggang/sedang tidak bersekolah?
a. Bermain b. Belajar/ Membaca
c. Beristirahat/ Tidur d. Membantu orang tua
6. Bagaimana pola makan anak anda?
a. Teratur b. Tidak teratur
7. Apakah keluarga mengetahui jenis makanan yang baik bagi anaknya?
a. Ya b. Tidak
8. Berapa uang jajan yang diberikan kepada anak anda?
a. >3000 b. 3000-5000 c. <5000
9. Apakan anak anda dibawakan bekal saat sekolah?
a. Ya b. Tidak
10. Apakah anak anda terbiasa sikat gigi minimal 2x sehari
a. Ya b. Tidak  
11. Apakah anak anda terbiasa mencuci tangan dengan sabun saat
sebelum dan sesudah makan?
a. Ya b. Tidak
12. Apakah anak anda sudah mendapatkan imunisasi ulang?
a. Ya b. Tidak
13. Apakah anak anda sedang sakit saat ini?
a. Ya b. Tidak
14. Jika Ya, sakit apa?
b. Diare
c. Campak a. ISPA (Batuk, Pilek) d. Kulit
15. Jika Ya, penanganannya?
a. Dibiarkan b. Diobati sendiri c. Ke Dukun
d. Ke Mantri e. Ke Puskesmas f. Ke Rumah Sakit
g. Ke Dokter Praktik
 Kesimpulan Agregat Anak Usia Sekolah :
Usia rata-rata anak di desa dander yaitu 9 tahun dan
masih SD. Ketika sekolah orang tua tidak pernah
membawakan bekal makan. Uang saku yang
diberiakan orang tua <5000. Cara belajarnya yaitu di
sekolah dan mengikuti les. Sepulang sekolah anak-
anak biasanya bermain dan pola makannya teratur.
Dan sikat gigi 2x/hari.
V. Pengkajian Agregat Remaja
1. Dalam keluarga apakah mempunyai anak remaja?
a. Tidak b. Ya
2. Jika ya, ada berapa orang?
a. 1 orang b. 2 orang c. Lebih dari 2 orang
3. Jika ya, berapa usia remaja saat ini?
a.11-14 tahun b. 15-21 tahun
4. Apa pendidikan anak saat ini?
a.Sarjana c.tidak bersekolah
b. SMP dan SMA
5. Kegiatan anak di luar sekolah
a.Kegamaan, sebutkan! c. Karang Taruna
b. Olahraga, sebutkan! Renang,basket,futsal d. Lain-lain, sebutkan!
6. Apakah ada anak yang menderita penyakit?
a. Tidak b. Ya, sebutkan!
7. Jika Ya, sudahkah berobat?
a.Sudah b. Belum, alasannya…
8. Jika sudah, berobat kemana
a. Medis, sebutkan…. b. Non medis, sebutkan!
9. Bagaimana penggunaan waktu luang remaja
a. Musik/ TV c. Olahraga
b. Rekreasi d. Keagamaan
10. Perilaku menyimpang anak
a. Merokok c. Alkohol
b. Narkoba d. Lain-lain, Membolos dan ngopi.
 Kesimpulan Agregat Remaja :
Di desa dander terdapat remaja rata-rata berusia 15-
21 tahun pendidikannya SMP dan SMA. Kegiatan
yang digemari kebanyakan remaja yaitu olahraga
renang dan bermain futsal tetapi saat berada di
sekolah ketika jam kosong di gunakan untuk
membolos dan ngopi/nongkrong.
VI. Pengkajian Agregat Dewasa
1. Apa saja masalah kesehatan pada usia dewasa dialami oleh anggota keluarga?
a. Kecelakaan b. Bunuh diri c. penyalahgunaan zat
d. Hipertensi e. Penyakit menular seksual f. Penganiayaan (terhadap wanita)
g. Keganasan h. Diabetes Melitus i. Lain-lain (Sebutkan!)
2. Apakah ada anggota keluarga yang merokok?
a. Ya b. Tidak
3. Apakah ada anggota keluarga dewasa dengan penyakit tertentu ?
a. Ya b. Tidak
4. Apakah anggota keluarga yang mengalami penyakit rutin melakukan kontrol ke pelayanan kesehatan?
a. Ya b. Tidak
5. Apakah gejala penyakit yang dirasakan mengganggu aktivitas sehari-hari ?
a. Ya b. Tidak
6. Apakah selalu menggunakan obat sebagai control untuk penyakit?
a. Ya b. Tidak
7. Apakah ada anggota keluarga yang pernah mengalami gangguan kejiwaan yang berat?
a. Ya b. Tidak
8. Apakah keluarga merasa keberatan terhadap kondisi gangguan jiwa yang dialami anggota keluargaya?
a. Ya b. Tidak
9. Apakah yang dilakukan untuk perawatan keluarga yang mengalami gangguan jiwa berat?
a. Mengurungnya di tempat tertutup b. Melakukan pemasungan
c. Merujuk ke pelayanan kesehatan d. Membiarkan keluarga bebas beraktivitas diluar rumah
 Kesimpulan Agregat Dewasa :
Di desa dander rata-rata orang dewasanya
mempunyai penyakit hipertensi dan selalu
menggunakan obat saat penyakitnya kambuh. serta
didesa dander tidak ada masyarakat yang mengalami
gangguan jiwa dan apabila ada dibawa kerumah
sakit jiwa. Kemudian tidak ada yang merokok.
VII. Pengkajian Agregat Lansia
1. Apakah anggota keluarga ada yang berusia lanjut (lebih dari 60 tahun)
a. Ada, usianya >55 b. Tidak ada
2. Apakah lansia memiliki keluhan penyakit
a. Ada b. Tidak
3. Jika Ya, jenis penyakitnya
a. Asma b. TBC c. Darah tinggi
d. Kencing manis e. Rheumatik/arthritis/linu-linu f. Katarak
g. Pengeroposan tulang h. Penyakit kulit i. Jantung
j. Liver/hati/kuningan k. Lain-lain, sebutkan…….
4. Upaya yang telah dilakukan
a. Berobat ke sarana kesehatan b. Berobat ke non medis
c. Diobati sendiri d. Lain-lain, sebutkan……..
5. Bagaimana pemenuhan kebutuhan sehari-hari lansia?
a. Mandiri b. Sebagian dibantu c. Total dibantu
6. Penggunaan waktu senggang pada lansia
a. Berkebun/pekerjaan rumah b. Jalan-jalan c. Senam
7. Apakah ada posyandu lansia di daerah tempat tinggal saudara
a. Ada b. Tidak ada
8. jika ada, apakah lansia ikut posyandu lansia tersebut.
a. Ya 2 kali/bulan b. Tidak
9. Apakah ada kelompok lansia di daerah tempat tinggal saudara
a. Ada b. Tidak ada
10. Jika ada, apakah kegiatan kelompok lansia tersebut
a. Pengajian b. Arisan
c. Olahraga d. Wirausaha
11. Jika tidak, alasannya
a. Letak geografis b. Tidak tahu manfaatnya
12. Apakah lansia memili KMS?
a. Ada b. Tidak ada
13. Jika tidak, alasannya
a. Tidak perlu b. Tidak tahu
c. Tidak ada sarana/ tidak diberikan oleh puskesmas
14. Apakah ada perilaku hidup tidak sehat lansia?
a. Merokok b. Minum-minum
c. Tidak mandi d. Lain-lain, sebutkan jarang olahraga
15. Apakah lansia yang mengalami penyakit rutin melakukan kontrol ke pelayanan kesehatan?
a. Ya b. Tidak
16. Apakah gejala penyakit yang dirasakan mengganggu aktivitas sehari-hari?
a. Ya b. Tidak
17. Apakah lansia selalu menggunakan obat sebagai kontrol penyakitnya?
a. Ya b. Tidak
18. Apakah lasnia pernah /sedang mengalami gangguan kejiwaan yang berat?
a. Ya b. Tidak
19. Apakah keluarga merasa keberatan terhadap kondisi gangguan jiwa yang dialami lansia?
a. Ya b. Tidak
20. Apakah yang dilakukan untuk perawatan lansia yang mengalami gangguan jiwa berat?
a. Mengurungnya di tempat tertutup b. Melakukan pemasungan
c. Merujuk ke pelayanan kesehatan d. Membiarkan keluarga bebas beraktivitas diluar rumah
 Kesimpulan Agregat Lansia :
Di desa dander terdapat lansia yang berusia >55
tahun rata-rata memiliki penyakit rheumatik, linu-
linu dan hipertensi. Jika lansia sakit selalu berobat ke
pelayanan kesehatan, dalam melakukan aktifas
kebutuhan sehari-hari ada yg masih di bantu dan
ketika ada waktu luang biasanya lansia di ajak jalan-
jalan. Di desa dander tidak ada posyandu lansia.
ANALISA DATA
No. Data MasalahKesehatan
1.. DS : Warga mengetakan banyak unsila sakit sakitan dan kecenderungan mengonsumsi Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan
obat sebagai control/terapi kesehatan berhubungan dengan proses penyakit
  degeneratif (hipertensi, Rhemathik) pada
DO : kelompok lansia di RT 11 Rw 03 Desa
Berdasarkan data yang di peroleh : Dander Kec.Dander Kab. Bojonegoro
a. Sebanyak 9,3% lansia dari jumlah 11 lansia dari 118 warga 4 lansia menderita
rhematik, 2 lansia hipertensi dan satu lansia menderira HT dan Rhematik.
b. Tidak ada posyandu lansia
c. Krontrol penyakit menggunakan obat

2 DS : Warga mengatakan bahwa mereka biasa menimbun dan membakar sampah di tempat Defisiensi kesehatan komunitas
sampah terbuka. Warga juga mengeluh bahwa masih ada beberapa warga yang membuang berhubungan dengan kebiasaan buruk
air limbah di sembarang tempat. komunitas Pada masyarakat di RT 11 Rw
  03 Desa Dander Kec.Dander Kab.
DO : Bojonegoro
Berdasarkan data yang diperoleh :
6,8% masih membuang air limbah sembarangan. 100% warga membuang sampah pada
tempat sampah terbuka dan membakarnya.
DIAGNOSA
1. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan berhubungan
dengan proses penyakit degeneratif (hipertensi,
Rhemathik) pada kelompok lansia di RT 11 Rw 03 Desa
Dander Kec.Dander Kab. Bojonegoro

2. Defisiensi kesehatan komunitas berhubungan dengan


kebiasaan buruk komunitas Pada masyarakat di RT 11 Rw 03
Desa Dander Kec.Dander Kab. Bojonegoro
PENAMPISAN MASALAH Versi Ervin, 2002
Diagnosa keperawatan Pentingnya penyelesaian Perubahan positif untuk Penyelesaian untuk Total skor
masalah penyelesaian di komunitas peningkatan kualitas hidup
ketika diatasi  
 
Ketidakefektifan 2 2 1 5
pemeliharaan kesehatan
berhubungan dengan
proses penyakit
degeneratif (hipertensi,
Rhemathik) pada
kelompok lansia di RT 11
Rw 03 Desa Dander
Kec.Dander Kab.
Bojonegoro 

Defisiensi kesehatan 3 2 2 7
komunitas b.d kebiasaan
buruk komunitas Pada
masyarakat di
lingkungan RT 11 Rw 03
Desa Dander Kec.Dander
Kab. Bojonegoro
 KETERANGAN :
Pentingnya penyelesaian masalah
(1=Rendah, 2=Sedang, 3=Tinggi)
Perubahan positif untuk penyelesaian di komunitas
(0=tidak ada, 1=Rendah, 2=Sedang, 3= Tinggi)
Penyelesaian untuk peningkatan kualitas hidup
(0=tidak ada, 1=Rendah, 2=Sedang, 3= Tinggi)
PRIORITAS MASALAH

No
Diagnosa Keperawatan Jumlah
Prioritas

1 Defisiensi kesehatan komunitas b.d kebiasaan buruk komunitas


Pada masyarakat di lingkungan RT 11 Rw 03 Desa Dander
Kec.Dander Kab. Bojonegoro 7

3 Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan berhubungan


dengan proses penyakit degeneratif (hipertensi, Rhemathik)
pada kelompok lansia diRT 11 Rw 03 Desa Dander Kec.Dander 5
Kab. Bojonegoro
PERENCANAAN
No Diagnosa Tujuan Sasaran Strategi Rencana Hari, Tempat Evaluasi
Keperawatan Kegiatan Tgl Kriteria Standar
Komunitas

1. Defisiensi kesehatan Setelah dilakukan 8 keluarga Memberikan 1.melakukan HE Selasa, RT 11 Rw 1. Warga Kriteria1,2 dan
tindakan selama yang penyuluhan tentang 20 03 Desa mengerti 3 terpenuhi.
komunitas b.d 3x24 jam dapat menjadi dengan penggolongan maret Dander dan
kebiasaan buruk meningkatkan sampel metode dan daur ulang 2018 Kec.Dander memahami
komunitas Pada status kesehatan ceramah. sampah. Kab. tentang
masyarakat Dan 2. ajarkan Bojonegoro penggolong
masyarakat di
memberikan masyarakat an dan daur
lingkungan RT 11 contoh tentang daur ulang
Rw 03 Desa Dander pengelolaan ulang sampah sampah.
sampah di secara bersama 2. Warga
Kec.Dander Kab.
salah satu (demontrasi) dapat
Bojonegoro rumah 3. anjurkan mendaur
warga. masyarakat untuk ulang
meletakkan sampah
tempat sampah di setelah
tempat-tempat demontrasi.
umum. 3. Agar tidak
4. ajak ada sampah
masyarakat yang
melakukan berserakan.
kegiatan kerja 4. Agar
bakti untuk lingkungan
membersihkan sekitar
lingkungan bersih.
sekitar.
3. Ketidakefektifan Setelah 8 Memberikan 1.lakukan HE Selasa, RT 11 Rw 03 1. lansia mengerti Kriteria 1,2
pemeliharaan dilakukan keluargayang penyuluhan tentang 20 Desa Dander dan memahami dan 4 dapat
kesehatan tindakan selama menjadi dengan penyakit maret Kec.Dander tentang penyakit terpenuhi.
Kab.
berhubungan 3x24 jam. Status sampel metode degenaratif 2018 degenaratif
Bojonegoro
dengan proses kesehatan lansia ceramah dan (hipertensi, (hipertensi,
penyakit meningkat. praktik. rematik) rematik)
degeneratif 2.Berikan 2. lansia mengerti
(hipertensi, edukasi dan memahami
Rhemathik) pada tentang tentang
kelompok lansia menejemen menejemen
di RT 11 Rw 03 nutrisi bagi nutrisi.
Desa Dander lansia. 3. lansia mau
Kec.Dander Kab. 3. ajak lansia melakukan senam
Bojonegoro untuk lansia.
melakukan 4. lansia dapat
senam lansia. berpartisipasi
4. adakan dalam acara yang
pemeriksaan di adakan.
tekanan
darah dan cek
asam urat
pada lansia.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai

  • COYY
    COYY
    Dokumen53 halaman
    COYY
    Ponco
    Belum ada peringkat
  • Istirahat Tidur
    Istirahat Tidur
    Dokumen63 halaman
    Istirahat Tidur
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Demografi
    Demografi
    Dokumen17 halaman
    Demografi
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Konsep Siki Ppni
    Konsep Siki Ppni
    Dokumen32 halaman
    Konsep Siki Ppni
    Cahya Mulya Putri NEW
    Belum ada peringkat
  • Osteomielitis
    Osteomielitis
    Dokumen13 halaman
    Osteomielitis
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Komunitas Lansia Eka
    Komunitas Lansia Eka
    Dokumen11 halaman
    Komunitas Lansia Eka
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Spinal Cord Injury
    Spinal Cord Injury
    Dokumen37 halaman
    Spinal Cord Injury
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Migas
    Migas
    Dokumen2 halaman
    Migas
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Logbook Kep Dewasa A21
    Logbook Kep Dewasa A21
    Dokumen20 halaman
    Logbook Kep Dewasa A21
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Encephalitis
    Encephalitis
    Dokumen12 halaman
    Encephalitis
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Eval Keb Tidur
    Eval Keb Tidur
    Dokumen26 halaman
    Eval Keb Tidur
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Kelompok 7
    Kelompok 7
    Dokumen39 halaman
    Kelompok 7
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Soal Latihan Ukom Keperawatan Jiwa
    Soal Latihan Ukom Keperawatan Jiwa
    Dokumen40 halaman
    Soal Latihan Ukom Keperawatan Jiwa
    Fatia Kai
    87% (15)
  • Meningitis
    Meningitis
    Dokumen15 halaman
    Meningitis
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Diagnosa 1a
    Diagnosa 1a
    Dokumen6 halaman
    Diagnosa 1a
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Analisa Data Dan Diagnosa Kep Keluarga
    Analisa Data Dan Diagnosa Kep Keluarga
    Dokumen10 halaman
    Analisa Data Dan Diagnosa Kep Keluarga
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Brain Injury
    Brain Injury
    Dokumen46 halaman
    Brain Injury
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Perencanaan Keluarga - Eva - 131714153086
    Perencanaan Keluarga - Eva - 131714153086
    Dokumen8 halaman
    Perencanaan Keluarga - Eva - 131714153086
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Isu Kep Keluarga
    Isu Kep Keluarga
    Dokumen30 halaman
    Isu Kep Keluarga
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Home Care 2
    Home Care 2
    Dokumen11 halaman
    Home Care 2
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Daftar Diagnosa Keperawatan Keluarga Menurut Nanda
    Daftar Diagnosa Keperawatan Keluarga Menurut Nanda
    Dokumen5 halaman
    Daftar Diagnosa Keperawatan Keluarga Menurut Nanda
    rahmadhita
    0% (2)
  • Kelompok 7
    Kelompok 7
    Dokumen39 halaman
    Kelompok 7
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • DX Kelga Kelas 2C
    DX Kelga Kelas 2C
    Dokumen12 halaman
    DX Kelga Kelas 2C
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Home Care 1
    Home Care 1
    Dokumen22 halaman
    Home Care 1
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Komunitas Kelas 2b Kel 2
    Komunitas Kelas 2b Kel 2
    Dokumen54 halaman
    Komunitas Kelas 2b Kel 2
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Kelompok 1
    Kelompok 1
    Dokumen45 halaman
    Kelompok 1
    Choirul Anwar
    Belum ada peringkat
  • Komunitas Kelompok 3
    Komunitas Kelompok 3
    Dokumen52 halaman
    Komunitas Kelompok 3
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Komunitas Kelas 2b Kel 2
    Komunitas Kelas 2b Kel 2
    Dokumen54 halaman
    Komunitas Kelas 2b Kel 2
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat
  • Komunitas Kelompo 1
    Komunitas Kelompo 1
    Dokumen50 halaman
    Komunitas Kelompo 1
    Eva Riantika Ratna palupi
    Belum ada peringkat