Anda di halaman 1dari 15

TONGUE-TIE

PEMBIMBING
d r. B a r a A d e W i j a y a S p . T H T ( K L )
DEFINISI
Tongue-Tie (Ankyloglossia) didefinisikan sebagai sisa embriologis dari
jaringan membran (frenulum) di garis tengah antara permukaan
bawah lidah dan dasar mulut yang membatasi gerakan lidah normal.

EPIDEMIOLOGI
 insidensi terjadinya tongue-tie 3-4% dari bayi yang dilahirkan, tongue-tie
dapat menyebabkan kesulitan menyusu, sehingga terjadi perlukaan pada
puting, suplai ASI sedikit, mastitis pada ibu, kenaikan BB lambat.
Masalah yang timbul?
 perlekatan/hisapan yang buruk.

 puting luka/lecet (nyeri payudara dan puting)

 hisapan lambat, tidak adekuat (BB sulit naik)

 pengosongan payudara terhambat (suplai ASI berkurang)


KLASIFIKASI
PERLEKATAN PERLEKATAN FRENULUM
TIPE
SUPERIOR INFERIOR KARAKTERISTIK

SERING TIPIS,
1 SIMPEL UJUNG LIDAH ALVEOLAR RIDGE
MUNGKIN ELASTIS

2-4mm DARI UJUNG TEPAT DIBALIK SERING TIPIS,


2 KLASIK
LIDAH ALVEOLAR RIDGE MUNGKIN ELASTIS
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Aenean commodo ligula eget
dolor. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Aenean commodo
ligula eget dolor. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Aenean UMUMNYA LEBIH
3 PERTENGAHAN PERTENGAHAN TEBAL, LEBIH
POSTERIOR
commodo ligula eget dolor. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.
Aenean commodo ligula eget dolor.
LIDAH DASAR MULUT KETAT, TIDAK
ELASTIS

4 UMUMNYA TEBAL,
DASAR MULUT, DI
POSTERIOR SUB-MUKOSA KETAT, BERKILAT,
PANGKAL LIDAH
TIDAK ELASTIS
TATALAKSANA
Tongue-Tie tipis/membranosa
• Observasi: membran tipis bisa meregang
• Frenotomi sederhana (tanpa anestesi dan jahitan) dapat dikerjakan

Tongue-Tie tebal
• jangan di frenotomi (resiko perdarahan dan jaringan parut meningkat)
lakukan Frenektomi Z plasti

frenotomi merupakan prosedur sederhana, mudah dan aman. dapat


dikerjakan secara rawat jalan tanpa anastesi pada hampir semua bayi dan
anak yang lebih besar
RINGKASAN
Tongue-Tie dapat mengganggu proses menyusui
tenaga kesahatan perlu mempelajari teknik evaluasi yg tepat,
penegakan diagnosis menggunakan alat penilaian yang objektif dan
tatalaksana sesuai indikasi
pilihan tata laksana yang tercantum dalam literatur: observasi,
frenotomi sederhana, frenektomi dengan anastesi umum dan Z plasty
yang lebih kompleks
RINGKASAN

Jika tujuan utama adalah untuk matkan pemberian ASI,


frenotomi pada bayi dengan tongue tie merupaan solusi
tebaik
frenotomi dikerjakan tanpa anastesi, relatif murah,
sedikit rasa sakit
TEIMAKAS
IH

Anda mungkin juga menyukai