PEMAHAMAN DASAR
HUKUM KEBIJAKAN PUBLIK 2
FORMULASI
RUANG ISU/MASALAH
KEBIJAKAN
IMPLEMENTA
SI
LINGKUP
EVALUASI
MASALAH
Kebutuhan
/ketidakpuasan
manusia yang harus
dipecahkan
Problema
Problema privat
umum/publik
PERUMUSAN MASALAH
KEBIJAKAN PUBLIK
PROBLEMA UMUM PROBLEMA PRIVAT
PERBEDAAN
PUBLIC PROBLEM PRIVAT PROBLEM
Kebutuhan/ketidakpuasan Kebutuhan/ketidakpuasan
manusia yang tidak dapat manusia yang dapat
PEMENUHANNYA
dipenuhi atau diatasi dipenuhi atau diatasi
secara pribadi secara pribadi
Orang –orang yang Terbatas pada
AKIBAT tidak terlibat orang-orang yang terlibat
secara langsung secara langsung
CONTOH
CONTOH
Problems
TIPOLOGI SYMBOLIC
2. Adanya kesadaran untuk menerima kebijakan. Seringkali banyak pula dijumpai bahwa
orang mau menerima dan melaksanakan kebijakan publik itu sebagai suatu yang logis, perlu,
dan adil. Mungkin banyak orang yang tidak suka membayar pajak, tetapi bila orang telah
percaya bahwa pajak itu perlu untuk memberikan pelayanan pemerintah kepada masyarakat,
maka orang akan sadar dan patuh untuk membayar pajak tersebut.
5. Adanya sanksi hukum. Orang “terpaksa” harus mematuhi dan melaksanakan suatu
kebijakan publik karena ia takut terkena hukuman, misalnya denda, kerugian/penjara
dan sanksi-sanksi lainnya.Selain itu, orang seringkali suka mematuhi dan melaksanakan
kebijakan karena ia tidak suka dicap (dikatakan) sebagai orang yang suka melanggar
hukum.
6. Masalah waktu
Kalau ada anggota masyarakat yang memandang suatu kebijakan sebagai controversial
(bertolak belakang), maka mereka cenderung menolak kebijakan tersebut.Tetapi begitu
waktu berlalu, dari tahun ke tahun orang telah berpengalaman dengan kebijakan itu,
pada akhirnya suatu kebijakan yang dulu dianggap kontroversial berubah menjadi
kebijakan yang wajar dan dapat diterima. Suatu contoh misalnya program Keluarga
Berencana yang dulu dianggap bertentangan dengan agama, sekarang telah diterima dan
dilaksanakan banyak orang.
FAKTOR-FAKTOR YANG Anderson juga menguraikan faktor-faktor yang menyebabkan orang-orang
MEMPENGARUHI tidak mau melaksanakan kebijakan public, adapun faktor-faktor tersebut
EFEKTIFNYA adalah sebagai berikut:
KEBIJAKAN PUBLIK
1). Adanya kebijakan yang bertentangan dengan system nilai masyarakat
Bila suatu kebijakan dipandang bertentangan secara tajam dengan system nilai
yang dianut masyarakat secara luas atau kelompok-kelompok tertentu, maka
kebijakan seperti itu tidak akan dilaksanakan atau dipatuhi. Suatu contoh
misalnya kebijakan tentang pengarahan/pengumpulan dana masyarakat untuk
kepentingan anak yatim melalui usaha perjudian pasti akan ditolak masyarakat.
HASIL- MASA
HASIL MASALAH DEPAN
AKSI
PELAKU
KEBIJAKAN
LINGKUNGAN
KEBIJAKAN
LINGKUNGA
KEBIJAKAN
N
PUBLIK
KEBIJAKAN