Anda di halaman 1dari 11

PENGANTAR KESELAMATAN

TRANSPORTASI

KULIAH KE – V
INSTITUT TRANSPORTASI & LOGISTIK
TRISAKTI

1
KESEHATAN KERJA

Pendahuluan
Kesehatan merupakan unsur penting agar dapat menikmati
hidup yang berkualitas, baik di rumah maupun dalam
pekerjaan. Kesehatan menjadi faktor penting dalam menjaga
kelangsungan hidup sebuah organisasi. Ini dinyatakan Health
and Safety Executive (HSE) atau pelaksana kesehatan dan
keselamatan kerja sebagai “Good Health is Good Business”
(kesehatan yang baik menunjang bisnis yang baik).
Dengan memahami karakteristik material-material yang
digunakan dan kemungkinan reaksi tubuh terhadapnya, dapat
meminimalkan risiko bagi kesehatan. Untuk memahami reaksi
tubuh terhadap substansi kimia, perlu mengetahui fungsi-fungsi
setiap bagian tubuh.
2
KESEHATAN KERJA

1. Tubuh Manusia
Memperhatikan cara kerja tubuh manusia,
bagaimana reaksinya terhadap berbagai macam
substansi yang digunakan dalam pekerjaan,
mengetahui cara-cara masuknya substansi tersebut
dalam tubuh merupakan aspek penting yang perlu
diketahui dan dapat dipelajari oleh pekerja untuk
meminimalkan penyebab datangnya penyakit.
Bab ini akan membahas aspek-aspek tersebut untuk
memastikan bahwa kesehatan tubuh tetap terjaga
selama melaksanakan pekerjaan.
3
KESEHATAN KERJA

Fungsi-Fungsi Tubuh
Tubuh manusia merupakan organisme komplek di
dalamnya banyak sekali organ dalam struktur kaku (berupa
kerangka) dengan berbagai macam otot. Organ-organ
memiliki ketergantungan dan memainkan peran khusus
dalam menjalankan fungsi tubuh sebagi satu kesatuan.
Keefektifan setiap organ dipengaruhi kondisi dan substansi
yang ada di sekitarnya, termasuk lingkungan kerja dan di
rumah. Beberapa Organ Utama yaitu :
• Tulang, berfungsi : saling mengait membentuk kerangka,
sel darah merah diciptakan didalam sumsum tulang;
• Kulit, berfungsi : lapisan pelindung yang menutupi
permukaan terluar tubuh (panasnya sinar matahari). 4
KESEHATAN KERJA

Fungsi-Fungsi Tubuh
• Usus, berfungsi : organ pencernaan;
• Hati : menguraikan protein dari usus, detoksifikasi racun
tubuh, mengganti sel-sel darah merah yang sudah rusak;
• Ginjal : memisahkan air dan urea dari cairan tubuh dan
membuangnya;
• Saraf : organ indera yang mentransmisikan pesan ke otak;
• Otak : pusat pengendalian seluruh tubuh;
• Mata : organ penglihatan, rapuh dan terekspos;
• Jantung : Memompa pasokan darah dan oksigen ke otak,
otot, dan beberapa organ lainnya yang vital;
• Paru : mengambil oksigen dari udara & mengirim ke darah 5
KESEHATAN KERJA

Organ Organ Sasaran


Bahaya substansi dibagi menjadi Substansi yang
berbahaya dan berisiko mampu menembus masuk ke
dalam tubuh melalui sejumlah jalur berbeda :
Jenis berbahaya
• Racun, organ sasaran : ginjal, hati, sumsum tulang;
• Korosif, organ sasaran : kulit, paru, lambung;
• Iritan, organ sasaran : kulit, mata, paru;
• Flammable, organ sasaran : kulit, seluruh tubuh;
• Radioaktif, organ sasaran : kulit, organ-organ peka
(seperti : sumsum tulang, mata, kelenjar kelamin dsb).
6
KESEHATAN KERJA

Jalur masuk
Substansi yang berbahaya dan berisiko mampu menembus
masuk ke dalam tubuh melalui sejumlah jalur berbeda :
• Asupan makanan melalui mulut kemudian menuju usus;
• Hirupan pernapasan menuju paru;
• Penyerapan melalui kulit;
• Langsung melalui luka dan sayatan terbuka;
• Asupan makanan (dilarang makan di tempat kerja,
menjaga kebersihan diri/mencuci tangan sebelum makan,
dilarang merokok di tempat kerja.
• Hirupan pernapasan (menggunakan pelindung
pernapasan, menyediakan ventilasi keluar, Ekstraksi uap
7
dan debu).
KESEHATAN KERJA

2. Kesehatan di Tempat Kerja


Substansi berbagai bentuk dapat menimbulkan pengaruh
merugikan kesehatan pekerja, yang membahayakan
kesehatan akan membuka separuh jalan upaya
menghilangkan atau mengurangi resiko. Beberapa penyebab
utama gangguan kesehatan dalam pekerjaan :
a. Penyebab bahaya terhadap kesehatan :
• Debu, reaksi tubuh : jika terhirup, mempengaruhi paru-
paru sehingga menyebabkan radang paru-paru;
• Racun, reaksi tubuh : mempengaruhi organ tubuh mana
saja, tubuh menyerap sejumlah racun sangat cepat;
• Zat pelarut, reaksi tubuh : masuk tubuh melalui asupan
cairan, hirupan asap, penyerapan melalui kulit; 8
KESEHATAN KERJA

2. Kesehatan di Tempat Kerja


a. Penyebab bahaya terhadap kesehatan : lanjutan …
• Korosif, reaksi tubuh : asam dan alkali, menghancurkan
jaringan tubuh;
• Asma, reaksi tubuh : penyakit industri, disebabkan
beberapa jenis material termasuk debu dari kayu;
• Gas, reaksi tubuh : sifat beracun dari gas asap yang
terakhir seperti karbon monoksida, hidrogen solfida;
• Kebisingan, reaksi tubuh : kehilangan pendengaran akibat
imbas bising, kebisingan berlebihan menyebabkan
kepenatan;
• Alat kerja yang bergetar, reaksi tubuh : sebagai sindrom
getaran anggota badan, operator yang mengalami
9
kondisi ini sebaiknya dipindahkan ke jenis pekerjaan lain.
KESEHATAN KERJA

2. Kesehatan di Tempat Kerja


b. Radiasi ionisasi, pengaruhnya terhadap jaringan tubuh
tergantung : sifat alami/jenis radiasi, dosis & lamanya
eksposus.
• Jenis-jenis radiasi (radiasi elektromagnetik, neutron
dipancarkan selama proses fisi nuklir dan memiliki daya
penetrasi besar, radiasi elektromagnetik dihasilkan oleh
perlambatan partikel.
• Pengaruhnya terhadap tubuh, jenis dan intensitas radiasi.
Instrumen khusus seperti tabung ionisasi
• Penggunaan, sumber berdaya rendah (alpha & beta) dan
sumber berdaya tinggi (Y, X dan netron).

10
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai