Anda di halaman 1dari 7

ANGGOTA KELOMPOK

FIRDA AULIA FATMA ( 11 )

KAMBOJA NAJWA ( 22 )
RAMZY PUTRA . N ( 25 )
RANGGA HERDY .W ( 26)
PETA
KAMBOJA
IDENTITAS KAMBOJA
•Nama Lengkap : Kerajaan Kamboja (Kingdom of Cambodia)
•Bentuk Pemerintahan : Monarki Konstitusional
•Nama Lokal : Preahreacheanachakr Kampuchea
•Kepala Negara : Raja Norodom SIHAMONI (sejak 29 Oktober 2004)
•Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri HUN SEN (sejak 14 Januari 1985)
•Ibukota : Phnom Penh
•Luas Wilayah : 181,035 km2
•Jumlah Penduduk : 15.957.223 jiwa
•Pertumbuhan Penduduk : 1,56%
•Angka Kelahiran : 23,4 bayi per 1000 penduduk
•Suku Bangsa/Etnis : Khmer 97.6%, Cham 1.2%, Tionghoa 0.1%, Vietnam 0.1%, lain-lain 0.9% (estimasi tahun 2013)
•Bahasa Resmi : Bahasa Khmer
•Agama : Buddha (resmi) 96.9%, Islam 1.9%, Kristen 0.4%, lain-lain 0.8% (estimasi tahun 2008)
• Mata Uang : Riel Kamboja (KHR)
•Hari Nasional : 9 November 1953 (Hari Kemerdekaan dari Perancis)
•Lagu Kebangsaan : “Nokoreach” (Royal Kingdom)
•Kode Domain Internet : .kh
•Kode Telepon : 855
•Pendapatan Per Kapita : US$ 3.700,-
•Pendapatan Domestik Bruto Nominal : US$ 58,94miliar
•Lokasi : Asia Tenggara
• KEADAAN NEGARA • PENDUDUKAN
Jumlah penduduk Kamboja sekitar 11.168.000
Wilayah utara dan barat daya Kamboja jiwa. Mereka terdiri dari berbagai suku bangsa,
merupakan daerah pegunungan. Di sebelah utara seperti suku bangsa Khmer, Vietnam, dan Cina.
dan barat daya terdapat Pegunungan Cardamon. Suku bangsa Khmer merupakan suku bangsa
Puncak tertinggi dari pegunungan tersebut terbesar. Sebagian besar penduduk menganut
adalah Gunung Phnum Aoral dengan ketinggian agama Buddha Theravada. Sedangkan sebagian
1810 m. Pegunungan Cardamon memiliki kecil menganut agama Hindu. Kegiatan ekonomi
panjang 160 km. Di sebelah timur, pegunungan utama penduduk Kamboja adalah pertanian.
tersebut melintasi perbatasan Kamboja dan Daerah pertanian banyak terdapat di sepanjang
Thailand .Wilayah tengah Kamboja terdapat Sungai Mekong dan sekitar Danau Tonle Sap.
Hasil pertanian utama adalah padi. Hasil pertanian
hutan hujan tropis. Daerah ini berupa
dan perkebunan lainnya berupa jagung, buncis,
cekungan yang terdapat di bagian tengah. Di umbi-umbian, dan tembakau.Kegiatan ekonomi
pusat cekungan terdapat danau terbesar di lain yang dilakukan penduduk Kamboja adalah
Asia Tenggara, yaitu Danau Tonle Sap. Di pertambangan. Hasilnya antara lain tembaga, besi,
sebelah tenggara mengalir Sungai Mekong. mangan, dan emas.Penduduk Kamboja juga
Sungai tersebut bermuara di Laut Cina melakukan Rumah panggung Kamboja. di Danau
Selatan. Kamboja juga memiliki pelabuhan Tonle Sap, usaha di bidang perikanan dan
alam terbaik di Asia Tenggara. Pelabuhan ini kehutanan. Perikanan dilakukan di Danau Tonle
terletak di Teluk Kompong Sam. Sap. Hasil hutan Kamboja adalah jati dan mahoni. 
• PEREKONOMIAN • SUMBER DAYA ALAM
Ekonomi Kamboja menunjukkan laju Kamboja adalah salah satu negara ASEAN,
pertumbuhan yang sangat pesat dalam yang berada di antara negara Thailand,
satu dekade terakhir, meskipun  Laos, dan Vietnam. Adapun sumber daya
pendapatan per kapita menunjukkan alam di Kamboja adalah sebagai berikut.1.
peningkatan namun angka ini masih jauh Kayu. Di kamboja terdapat hutan yang luas,
dimanfaatkan untuk mengekspor kayu2. Di
berada di bawah negara - negara
bidang pertanian, yaitu padi menghasilkan
tetangga dalam satu kawasan ASEAN.  beras, umbi-umbian, sayur, dan buah-
Agrikultur menjadi bidang utama buahan3. Karet yang dihasilkan dari pohon
ekonomi di Kamboja disamping  karet4. Bidang perikanan, menghasilkan
pariwisata dan tekstil. ikan-ikan yang diekspor5. Di bidang
Perlambatan ekonomi pernah terjadi saat  pertambangan, menghasilkan fosfat, bijih
Krisis finansial Asia 1997 disertai gejolak besi dan batu permata (safir dan rubi)6.
politik dan peperangan dalam minyak bumi7. Gas alam8. Bidang
masyarakat. Ekspor utama ke Amerika perkebunan menghasilkan lada hitam9.
Serikat, Jerman, Britania Raya, Kanada Tembakau sebagai bahan baku rokok10.
 dan Vietnam. Getah, yang dihasilkan dari pohon karet 
• KERJASAMA
• Hubungan diplomatik Indonesia dengan Kamboja telah terjalin sejak tahun 1957, kedua negara menandatangani Perjanjian Persahabatan di Jakarta
pada 13 Februari 1959.
• Dalam kurun waktu Januari-Mei 2008, total nilai perdagangan Indonesia dan Kamboja mencapai 67,51 juta dolar AS dengan surplus bagi Indonesia
sebesar 66,35 juta dolar AS.
• Nilai perdagangan tersebut naik sebesar 20 persen dari total perdagangan dalam periode yang sama pada tahun 2007 (56,02 juta dolar AS) dengan
surplus sebesar 54,67 juta dolar AS bagi Indonesia.
• Hubungan kerja sama antara Kamboja dengan Indonesia dalam ASEAN salah satunya adalah ditandatanganinya persetujuan bebas visa bagi
pemegang paspor biasa untuk kedua negara.
• Kerja sama yang ditandatangani pada tanggal 2 Juni 2010 tersebut, diharapkan dapat meningkatkan "people to people contact" antarkedua negara,
dan peningkatan interaksi yang lebih baik dari kalangan bisnis untuk mendukung kerja sama ekonomi di kedua negara
• Dalam hubungan pengembangan kerja sama budaya, Kamboja bersama-sama dengan Thailand, Laos, dan Vietnam, telah berpartisipasi dalam
serangkaian kegiatan bertajuk "Cultural Heritage Tourism Cooperation-Trail of Civilization" yang diselenggarakan di Yogyakarta, pada Agustus 2006.
• Kerja sama ini merupakan upaya realisasi dari gagasan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono untuk mengembangkan kerja sama "sister temple"
dengan negara-negara tersebut.
• Kegiatan itu menghasilkan "Borobudur Declaration" dan "Borobudur Plan of Actions" yang menegaskan komitmen kerja sama kebudayaan antara
lain dalam bidang pengembangan sumber daya manusia, promosi dan pemasaran, dan kerja sama sektor swasta.
• Sementara itu, mengenai konflik Kamboja-Thailand, juga akan dibahas dalam KTT ASEAN Ke-18 di Jakarta, namun tidak dalam sesi khusus. Pertikaian
keduanya hanya akan dibahas dalam sesi umum pembahasan masalah-masalah kawasan dan akan wajar bila tidak terselesaikan dalam rangkaian
acara itu.
• Menteri Luar Negeri RI, Marty Natalegawa, mengatakan, akan ada pertemuan bilateral antara Indonesia dengan Kamboja serta Indonesia dengan
Thailand untuk membahas konflik perbatasan yang sudah menelan korban jiwa itu.
• Thailand dan Kamboja, kata Marty, sudah meminta jadwal khusus bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono secara terpisah untuk
membahas masalah perbatasan kedua negara.
THANK YOU
FOR
WATCHING

Anda mungkin juga menyukai