Gejala umum :
a. Banyu bahan mudah terbakar
(beban api tinggi)
b. Minimnya sarana proteksi
c. Tidak ada konstruksi pembatas
d. Sistem kelistrikan kurang terawat
e. Faktor kelalaian manusia
Antisipasi solusi
1. Penataan kembali tata ruang kawasan permukiman sesuai RTRW
2. Melengkapi kawasan dengan hidran dan sumur kebakaran
3. Pembentukan pos pemadam kebakaran di kawasan padat penduduk
4. Pemasangan smart alarm dan pembentukan SKLK
5. Pembentukan & pembinaan Balakar setempat
SOLUSI
TEKNIS Kebakaran Pasar
Gejala umum :
1. Banyak bahan mudah terbakar
2. Jarak antar kiosk yang sempit
3. Minimnya sarana deteksi & pemadaman
4. Tidak adanya konstruksi pembatas
5. Hidran luar tidak berfungsi
Antisipasi solusi
a. Re-desain bangunan pasar
b. Melengkapi hidran atau sumur kebakaran
c. Dibentuk pos pemadam di kawasan tersebut
d. Manajemen keselamatan bangunan pasar
e. Penataan barang dagangan
f. Pembentukan & pembinaan balakar pasar Kejadian kebakaran pasar di
jakarta
SOLUSI
TEKNIS Kebakaran RUKO
Gejala umum :
1. Digunakan sebagai rumah sekaligus toko
2. Banyak barang mudah terbakar
3. Pintu masuk dan ke luar bangunan sama
4. Jendela ber teralis untuk keamanan
5. Umumnya peralatan proteksi minim
6. Sering menimbulkan korban jiwa
Antisipasi solusi
a. Re-desain bangunan ruko
b. Lengkapi dengan pintu darurat
c. Satu dari jendela ber teralis bisa dibuka
dari dalam
d. Pasang detektor / alarm kebakaran
e. Penataan barang milik & dagangan
f. Perlu latihan kebakaran bersama Kejadian kebakaran pada
bangunan ruko
SOLUSI
TEKNIS Kebakaran gedung tinggi
Antisipasi solusi
a. Rehabilitasi bangunan didasarkan
hasil penelitian pasca kebakaran
b. Perencanaan baru mengikuti
ketentuan & standar yang berlaku
c. Kelengkapan secondary power
supply sistem yang handal
d. Pelaksanaan latihan kebakaran dan
evakuasi minimal sekali setahun
e. Penerapan Fire Safety Management
dan penyusunan fire & other
emergencies response plan (FEP)
f. Penetapan site planning yang
mengakomodasi proses evakuasi dan
akses
Kebakaran di mall Gejala umum
1. Beban api & beban penghunian tinggi
& atrium 2. Penyebaran api & asap sangat cepat
3. Unsur stack-effect, sifat daya apung
asap mempengaruhi sebaran asap
4. Adanya beda tekanan karena peralatan
mekanikal & elektrikal
Antisipasi solusi
a. Sistem kontrol & manajemen asap
b. Pemasangan sistem penandaan &
pencahayaan keluar
c. Kelengkapan pembangkit daya listrik
sekunder yang memenuhi syarat
d. Sistem proteksi aktif yang memenuhi
e. Penyediaan sumber air internal untuk
pemadaman dengan kapasitas 45 min
f. Penerapan Fire Safety Management
dan penyusunan fire emergency plan
Mall & atrium fire Solusi
Teknis
SOLUSI Kebakaran akibat unsur
TEKNIS
kesengajaan (arson fires)
Gejala umum
1. Jenis kebakaran tidak terduga
(selulosik , hidrokarbon, kendaraan)
2. Terjadi kebakaran atau peledakan
dengan intensitas yang tinggi
Antisipasi solusi
a. Penyusunan dan penerapan fire &
other emergencies response plan
b. Penyediaan sistem deteksi & alarm dan
sistem pemadaman sesuai standar
c. Penyediaan sistem pasif tmsk ventilasi
d. Penyiapan sistem evakuasi total
e. Kemitraan lingkungan berbasis
Ledakan bom di Bali (2002) kesejahteraan dan penerapan SKLK
disertai pembinaan kedalam
SKLK = sistem ketahanan lingkungan thd kebakaran
HAL-HAL PERLU DIPERHATIKAN
SEBAGAI SOLUSI
1. Perlu disusun Perda tentang kebakaran
2. Perlu disusun Rencana Induk Kebakaran
3. Perlu disusun Prosedur Tetap (PROTAP)
koordinasi antar instansi dalam penanganan
kebakaran
4. Perlu disusun SOP operasi pencegahan
dan penanggulangan kebakaran bagi
pemadam Kebakaran
5. Perlu sosialisasi masalah proteksi
kebakaran
HAL-HAL PERLU (LANJUTAN)
6. Bangunan-bangunan gedung khususnya
gedung tinggi perlu menerapkan fire safety
management berbasis potensi bahaya
7. Penataan sumber-sumber air untuk
pemadaman (terkait dengan RIK)
8. Peningkatan upaya pemberdayaan
masyarakat dalam pencegahan dan
penanggulangan kebakaran
9. Peningkatan kinerja unit pemadam (IPK)
SEKIAN DAN TERIMA KASIH