Anda di halaman 1dari 9

ISUE END OF LIFE

DI KEPERAWATAN KRITIS

Disusun oleh Kelompok III :

Sri Rumiati
Tohiroh
Syahriah ZA
Yusdi Siswono
Hadi Ismanto
A. Pengertian
 End of life merupakan salah satu tindakan yang
membantu meningkatkan kenyamanan seseorang
yang mendekati hari akhir dalam hidupnya
(Ichikyo,2016).
 End of life Care adl prwtan yang diberikan kepada
orang2 yg berada di bulan atau tahun terakhir
kehidupannya (NHS Choice,2015)
 End of life mrp bagian penting dari kep. Paliatif yg
diperuntukan bagi pasien yg mendekati akhir
kehidupannya.
 EOL mrp salah satu kegiatan yg memberikan
dukungan psikososial dan spritual (Putranto,2015)
 Menurut AACN ( american Assosiation of
Critical- Care Nurse ) : kep. Kritis adalah Keahlian
khusus di dlm ilmu keprwtn yg dihadapkan
secara rinci dg manusia dan bertanggung jawab
atas masalah yg mengancam jiwa.
 Perawat kritis adl perawat profesional yg resmi
bertanggung jawab utk memastikan pasien dg
sakit kritis dan klg pasien mendapatkan
kepedulian optimal (AACN,2006).
 Pasien Kritis adalah pasien dengan
perburukan patofisiologi yg cepat yang dapat
menyebabkan kematian.
 Fokus pada keperawatan kritis adalah yang
perlu dipahami dan sangat vital perawat
adalah “ waktu dan tindakan yang cermat
dan hari-hati”.
B. Prinsip2 EOL
 Menurut NSW Health (2005) Prinsip EOL
antara lain :
1. Menghargai kehidupan dan perawatan
dalam kematian
2. Hak untuk mengetahui dan memilih
3. Menahan dan menghentikan pengobatan
dalam mempertahankan hidup
4. Sebuah pendekatan kolaboratif dalam
keprwtn
5. Transparansi dan akuntabilitas dalam rangka
menjaga kepercayaan
6. Perawatan Non Diskriminatif
7. Hak dan Kewajiban tenaga kesehatan
8. Perbaikan terus menerus
C. Teori PEOL

 Berfokus pada kriteria utama dalam perawatan


EOL :
* Terbebas dari rasa Nyeri/ bebas dari
penderitaan atau bebas dari distress.
* Pengalaman menyenangkan /
nyaman/perasaan menyenangkan yg di
identifikasikan secara inclusive.
*(Kolcaba,1991) sebagai kebebasan dari
ketidaknyamanan /keadaan tentram dan damai.
Isue EOL pada DNR
 DNR. Sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
519/Menkes/Per/III/2011.
= DNR atau do Not Resusitation/ Penghentian Resusitasi
dilakukan pada pasien2 dengan fungsi otak yg tetap ada
atau dg harapan pemulihan otak, tetapi mengalami
kegagalan jantung,paru atau organ lain,atau dalam tingkat
akhir penyakit yg tidak dapat disembuhkan. Pada pasien ini
dapat dilakukan penghentian Tindakan tsb. Kebijakan
tentang DNR ini membuat dilema Etik bagi para perawat di
Indonesia,krn timbulnya penolakan dari hati nurani
perawat thd label DNR atau kondisi dilema itu sendiri.
Sekian dan Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai