Anda di halaman 1dari 18

TEOREMA BAYES

Merupakan probabilitas bersyarat-suatu kejadian terjadi setelah


kejadian lain ada.
Rumus:
P(Ai|B) = P(Ai) X P (B|Ai)
P(A1) X P(B|A1)+P(A2) X P(B|A2) + … + P(Ai) X P(B|AI)

Contoh : Perusahaan PT AJ bergerak dlm industri piranti software


konmputer, pd thn 2006 mempekerjakan 400 org. Dari jumlah
karyawan tsb, 100 org merupakan sarjana teknik informatika P(B1)
dan jumlah eksekutif perusahaan mulai dari kepala bagian sampai
direksi adalah 80 orang P(A1). Karena merupakan perusahaan
software, maka ditentukan bahwa 50% dari eksekutif haruslah
berlatar pendidikan teknik informatika. Tentukan probabilitas
karyawan yg berpendidikan teknik informatika yang menjabat
sebagai ekskutif pd perusahaan tsb.
P(Ai|B) = P(Ai) X P (B|Ai)
P(A1) X P(B|A1)+P(A2) X P(B|A2) + … + P(Ai) X P(B|AI)

P(A1) P(A2) Jumlah


P(B1) 100
P(B2)
80 400
P(A1) P(A2) jumlah
P(B1) 40 60 100
P(B2) 40 260 300
80 320 400

P(A1) = 80/400=0,20 P(A2)=320/400=0,80


P(B1 A1) = 40/80=0,50 P(B1 A2) = 60/320 = 0,19
0,20 x 0,50 0,10
P(A1 B1)= =
(0,2 x 0,50) + (0,80 x 0,19) 0,10 + 0,15

= 0,40
BEBERAPA PRINSIP MENGHITUNG

• Factorial (berapa banyak cara yang mungkin dalam


mengatur sesuatu dalam kelompok).
Factorial = n!
• Apabila kita mempunyai tiga Bank yaitu BCA, BLP dan BNI
ada berapa cara menyusun urutan ketiga bank tersebut ?
• BCA, BLP, BNI BCA,BNI,BLP BLP,BCA,BNI
• BLP,BNI,BCA BNI,BCA,BLP BNI,BLP,BCA

Factorial = n! = 3! = 3x2x1 = 6
Permutasi

• Permutasi (sejumlah kemungkinan susunan jika


terdapat satu kelompok objek).

Permutasi nPr = n!/ (n-r)!

• Ada berapa susunan yang mungkin dari 3 bank yang ada,


apabila tiap susunan terdiri atas 2 bank ?
• 3P2 = 3! / (3-2)! = (3x2x1) = 6
• AB,AC,BC,BA,CA,CB

• 20P5 = 20!/(20-5)! = 20x19x18x17x16


Kombinasi
• Kombinasi (berapa cara sesuatu diambil dari
keseluruhan objek tanpa memperhatikan urutannya.
Kombinasi nCr = n!/r! (n-r)!
• Ada 5 bank yg mengajukan kredit portofolio ke Bank
Indonesia. Sementara itu Bank Indonesia hanya akan
memilih 2 Bank saja. Ada berapa kombinasi Bank yg dpt
dipilih oleh Bank Indonesia
• 5C2 = 5! / 2!(5-2)! = 5!/2! 3! = (5x4) / (2x1)= 10

• AB AD AC AE BC
• BD BE CD CE DE
CONTOH
Buruh perusahaan industri dapat diklasifikasikan ke dalam golongan :
A=buruh yang rajin = 50
B = buruh yang sehat = 52
C = buruh yang berpendidikan = 40
gol. A dan B = 20
gol. A dan C = 13
gol. B dan C = 15
gol. A dan B dan C = 5
B=22

AB=15 BC=10
ABC=5
A=22
C=17
AC=8
DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRET

10
Distribusi Probabilitas Diskret Bab 8

PENDAHULUAN

Definisi:
• Distribusi probabilitas adalah sebuah susunan distribusi yang
mempermudah mengetahui probabilitas sebuah peristiwa.
• Merupakan hasil dari setiap peluang peristiwa.

Contoh Kasus:
• Berapa peluang meraih untung dari investasi di reksa dana
• Berapa banyak barang harus dikirim, apabila selama
perjalanan barang mempunyai probabilitas rusak
• Berapa peluang karyawan bekerja lebih baik esok hari

11
Distribusi Probabilitas Diskret Bab 8

VARIABEL ACAK

Variabel acak
Sebuah ukuran atau besaran yang merupakan hasil suatu
percobaan atau kejadian yang terjadi acak atau untung-
untungan dan mempunyai nilai yang berbeda-beda.

Variabel acak diskret Ukuran Variabel acak kontinu


hasil percobaan yang Ukuran hasil percobaan yang
mempunyai nilai tertentu dalam mempunyai nilai yang
suatu interval. menempati seluruh titik dalam
suatu interval.

12
Contoh 8-1

Ada 3 org nasabah yg akan menabung di Bank. Terdapat 2 Bank


yaitu BCA dan BNI. Ketiga org tsb bebas memilih Bank
tempatnya menabung. Berikut adalah kemungkinan dari pilihan
ketiga Kemungkinan
org tsb. Nasabah Jumlah Pilihan
Pilihan BNI
1 2 3

1 BCA BCA BCA 0


2 BCA BCA BNI 1
3 BCA BNI BCA 1
4 BCA BNI BNI 2
5 BNI BCA BCA 1
6 BNI BCA BNI 2
7 BNI BNI BCA 2
8 BNI BNI BNI 3

13
JUMLAH BNI JUMLAH TOTAL DISTRIBUSI PROB.
DI PILIH FREKUENSI KEMUNGKINAN HASIL P(r)
NASABAH (X)
0 1 8 1/8 0,125
1 3 8 3/8 0,375
2 3 8 3/8 0,375
3 1 8 1/8 0,125
JUMLAH TOTAL DISTRIBUSI PROBABILITAS 1,000

14
Distribusi Probabilitas Diskret Bab 8
RATA-RATA HITUNG, VARIANS, DAN
STANDAR DEVIASI

• Rata-Rata Hitung = E(X) = (X.P(X))

• Varians  2 = (X – ) 2 .P(X)

• Standar Deviasi =   2

15
Distribusi Probabilitas Diskret Bab 8

RATA-RATA HITUNG, VARIANS DAN


STANDAR DEVIASI
 
Standar deviasi =  = 2 =0,75 = 0,87

16
Untuk keperluan analisis saham telah dicatat distribusi
probabilitas untuk harga saham yaitu prob.harga naik 0,16,
harga tetap 0,64 dan harga turun 0,20. Berapa nilai rata-rata
hitung apabila pada hari senin , 21 mei 2007 ,harga saham
indosat sempat naik ke Rp.7.800,- dan sempat turun ke
Rp.7.650 dari harga sebelumnya Rp.7.700,-

X P (X) X. P(X)
7.800 0,16 1.248
7.700 0,64 4.928
7650 0,20 1.530
Jumlah(rata-rata hitung) 7.706

17
Distribusi Probabilitas Diskret

RATA-RATA HITUNG, VARIANS DAN


STANDAR DEVIASI
 
Standar deviasi =  = 2 =2.064 = 45,43

X P(X) X.P(X) X-  (X- )2 (X- )2P(X)

7.800 0,16 1.248 94 8.836 1.414

7.700 0,64 4.928 -6 36 23

7.650 0,20 1.530 -56 3.136 627

= 2 = 2.064
7.706

18

Anda mungkin juga menyukai