Anda di halaman 1dari 14

ANTIDIABETIK ORAL

Anggota :
Abid Ihlas Attohir 16020200001
Annisa Suci Rosmawati 16020201013
Eka Pramuda Wardani 16020200029
M. Riadi Surya Nugraha 16020200048
Siti Aisyah 16020200071
ANTIDIABETIK ORAL
Antidiabetik oral berguna untuk yang alergi insulin
atau tidak mau pemakaian suntik. Kemudian akhirnya
ditemukan golongan obat OAD, yaitu Sulfonilurea dan
Biguanid. Pemakaian klinis OAD harus didahului
dengan pemeriksaanlaboratorium dan penetapan
diagnosis. Diabetes pada usia muda, kehamilan dan
diabetes berat disertai komplikasi mutlak memerlukan
insulin dan tidak dapat ditolong dengan OAD. Harus
berhati-hati pula, bila penderita mempunyai fungsi hati
yang menurun, infark jantung dan gangguan hormonal
lainnya.Sebaiknya tidak diberikan pada pasien hamil.
PENGGOLONGAN OBAT HIPOGLIKEMIK
ORAL

Golongan Sulfonilurea

Golongan Meglitinida dan Turunan Fenilanin




Golongan Biguanida


Golongan Tiazolidindion (TZD)

Golongan Inhibitor α - glukosidase



GOLONGAN SULFONILUREA
GLIBU
RIDA
GLIKU
IDON

GLIPIZ
IDA

GLIME
PIRIDA

GLIKA
ZIDA
1. GLIBURIDA
Memiliki efek hipoglikemik yang poten sehingga
pasien perlu diingatkan untuk melakukan jadwal makan
yang ketat.

 Contoh Sediaan:
 Glibenclamide (generik)

 Abenon (Heroic)

 Clamega (Emba Megafarma)

 Condiabet (Armoxindo)

 Daonil (Aventis)

 Diacella (Rocella)
2. GLIPIZIDA
Mempunyai efek menekan produksi glukosa hati dan
meningkatkan jumlah reseptor insulin.

Contoh Sediaan:
 Aldiab (Merck)

 Glucotrol (Pfizer)

 Glyzid (Sunthi Sepuri)

 Minidiab (Kalbe Farma)

 Glucotrol
3. GLIKAZIDA
Mempunyai efek hipoglikemik sedang sehingga tidak
begitu sering menyebabkan efek hipoglikemik

Contoh Sediaan:
 Diamicron (Darya Varia)

 Glibet (Dankos)

 Glicab (Tempo Scan Pacific)

 Glidabet (Kalbe Farma)

 Glikatab (Rocella Lab)

 Glucodex (Dexa Medica)


4. GLIMEPIRIDA
Dibandingkan dengan glibenklamid, glimepirid lebih
jarang menimbulkan efek hipoglikemik pada awal
pengobatan

Contoh Sediaan:
 Amaryl
5. GLIKUIDON
Mempunyai efek hipoglikemik sedang dan jarang
menimbulkan serangan hipoglikemik

Contoh Sediaan:
 Glurenorm (Boehringer Ingelheim)
GOLONGAN MEGLITINIDA DAN
TURUNAN FENILALANIN
1. Repaglinida
Merupakan turunan asam benzoat. Mempunyai efek
hipoglikemik ringan sampai sedang.
Contoh sediaan :
Prandin / NovoNorm / GlucoNorm (Novo Nordisk)

2. Nateglinida
Efek samping yang dapat terjadi pada penggunaan obat
ini adalah keluhan infeksi saluran nafas atas
Contoh sediaan :
Starlix (Novartis Pharma AG)
GOLONGAN BIGUANIDA
Metformin
Bekerja menurunkan kadar glukosa darah dengan
memperbaiki transport glukosa ke dalam sel-sel otot.
Contoh Sediaan:
 Metformin (generic)

 Benoformin (Benofarma)

 Bestab (Yekatria)

 Diabex (Combiphar)

 Eraphage (Guardian)
GOLONGAN TIAZOLIDINDION (TZD)
1. Rosiglitazone
Cara kerja hampir sama dengan pioglitazon, diekskresi melalui
urin dan feses. Mempunyai efek hipoglikemik yang cukup baik
jika dikombinasikan dengan metformin
Contoh Sediaan:
Avandia (GlaxoSmithKline)
 
2. Pioglitazone
Mempunyai efek menurunkan resistensi insulin dengan
meningkatkan jumlah protein transporter glukosa, sehingga
meningkatkan uptake glukosa di sel-sel jaringan perifer
Contoh Sediaan:
Actos (Takeda Chemicals Industries Ltd)
GOLONGAN INHIBITOR A-
GLUKOSIDASE
1. Acarbose
Acarbose dapat diberikan dalam terapi kombinasi dengan
sulfonilurea, metformin, atau insulin
Contoh Sediaan:
Glucobay (Bayer)
Precose

2. Miglitol
Miglitol biasanya diberikan dalam terapi kombinasi dengan obat-
obat antidiabetik oral golongan sulfonilurea
Contoh Sediaan:
ƒ Glycet
 
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai