ANTAR
BUDAYA
1. Annisa Amalia
Oleh Kelompok 11 :
B.131.18.0422
2. Tria Ade Vita B.131.18.0524
3. Hana Fitriani B.131.18.0563
4. Dhita Jati S B.131.18.0584
5. Tika Agustin B.131.18.0615
KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA
Komunikasi antar budaya adalah komunikasi yang terjadi di
antara orang- orang yang memiliki kebudayaan yang berbeda
(bisa beda ras, etnik, atau sosioekonomi, atau gabungan dari
semua perbedaan ini).
Kebudayaan adalah cara hidup yang berkembang dan dianut
oleh sekelompok orang serta berlangsung dari generasi ke
generasi (Tubbs, Moss:1996).
PRINSIP-PRINSIP KOMUNIKASI
ANTAR BUDAYA
Menurut Suranto (2010:40-43) Prinsip-prinsip umum untuk memperbaiki
kemampuan berkomunikasi dengan berbagai pihak yang berbeda latar
belakang.
5.Adanya efek komunikasi yang sesuai maupun tidak sesuai dengan yang
dikehendaki.
Pernyataan tersebut bermakna, bahwa apa yang kita lakukan pada orang lain tidak
selalu diinterpretasi dan sama seperti yang kita kehendak
3.Menambah pengetahuan
Seringkali komunikasi antar budaya menambah pengetahuan bersama, saling
mempelajari kebudayaan masing-masing.
b. Fungsi Sosial
• Pengawasan
Fungsi sosial yang pertama adalah pengawasan. Praktek komunikasi antarbudaya di
antara komunikator dan komunikan yang berbada kebudayaan berfungsi saling
mengawasi. Dalam setiap proses komunikasi antarbudaya fungsi ini bermanfaat
untuk menginformasikan "perkembangan" tentang lingkungan, dan dilakukan oleh
media massa yang menyebarlusakan
• Menjembatani
Dalam proses komunikasi antar budaya, maka fungsi komunikasi yang dilakukan
antara dua orang yang berbeda budaya itu merupakan jembatan atas perbedaan
di antara mereka. Fungsi menjembatani itu dapat terkontrol melalui pesan-pesan
yang mereka pertukarkan, keduanya saling menjelaskan perbedaan tafsir atas
sebuah pesan sehingga menghasilkan makna yang sama, berbagai konteks
Contoh :
komunikasi lintas atau antar budaya yaitu komunikasi
dengan orang yang berbeda suku atau berbeda budaya
sehingga rawan terjadinya kesalahpahaman, misalnya
komunikasi yang terjadi antara orang Jawa dan orang
Toraja, atau orang Indonesia dengan orang Spanyol. Cara
mengatasi berbagai hambatan yang temukan dalam
komunikasi tersebut adalah menggunakan bahasa yang
sama-sama dimengerti, misalnya antar orang Jawa dan
orang Toraja berkomunikasi menggunakan bahasa
Indonesia, dan Orang Indonesia berkomunikasi dengan
orang Spanyol dengan menggunakan bahasa Inggris, dan
jika masih mengalami hambatan hendaknya menggunakan
bahasa yang sama-sama dimengerti seperti bahasa tubuh.
TUJUAN KOMUNIKASI ANTAR
BUDAYA
Tujuan komunikasi antar budaya (Suranto 2010:36) adalah: